Sinopsis & Daftar Pemain Film Kabut Berduri yang Tayang di Netflix
01 August 2024 |
18:30 WIB
Setelah membuat publik penasaran, film Kabut Berduri akhirnya resmi tayang di Netflix mulai Kamis (1/8/2024). Kabut Berduri menjadi film terbaru garapan sutradara peraih Piala Citra, Edwin. Dibintangi oleh Putri Marino dan Nicholas Saputra, film ini menyuguhkan kisah misteri yang dihadapi seorang detektif.
Mengangkat genre crime-investigative thriller, film Kabut Berduri atau yang juga dikenal dengan tajuk Borderless Fog, akan mengikuti perjalanan seorang detektif bernama Sanja Arunika (diperankan oleh Putri Marino).
Datang dari kota besar, sang detektif bertugas untuk menyelidiki kasus pembunuhan berantai misterius yang terjadi di perbatasan antara Indonesia dan Malaysia. Kasus tersebut membuat kehidupan warga di sebuah pedesaan menjadi kacau.
Baca Juga: Cek 4 Fakta Unik Film Kabut Berduri, Hadirkan Misteri Pembunuhan dan Isu Sosial Mencekam
Akhirnya, Detektif Sanja bertekad untuk mengungkap kebenaran di balik kejadian mengerikan tersebut. Namun, pada saat yang bersamaan, sang detektif justru dihadapkan dengan masa lalu yang terus menghantui dirinya.
Menukil dari trailernya, kisah Kabut Berduri berlatar belakang sebuah kawasan permukiman perbatasan di perkebunan sawit yang tengah dihadapkan oleh kasus pembunuhan berantai misterius. Kejadian ini membuat banyak warga di desa tersebut mati misterius, hingga organ-organ tubuhnya tercerai berai.
Akhirnya, datanglah seorang detektif bernama Sanja Arunika yang ditugaskan untuk menyelidiki kasus misterius tersebut dibantu dengan sejumlah anggota polisi. Proses penyelidikan pun membawa Ipda Sanja ingin mengetahui pabrik kelapa sawit yang ada di sekitar desa tersebut.
Pabrik itu disinyalir menjadi tempat penyekapan anak-anak yang hilang secara misterius. Hal itu juga membuat salah satu pengurus pabrik itu ditahan oleh Ipda Sanja, yang diduga terlibat dalam kasus perdagangan manusia (human trafficking). Penyelidikan itu juga rupanya membangunkan masa lalu Ipda Sanja yang masih menghantui hidupnya.
Lantaran mengusung genre crime-investigative thriller, film Kabut Berduri juga akan menyuguhkan banyak aksi adu fisik dan saling tembak. Kisahnya juga akan membawa penonton pada penyelidikan investigasi yang penuh misteri dengan emosi yang menegangkan.
"Saya tertarik untuk mengetahui beragam cerita, kebudayaan, dan kehidupan orang-orang yang tinggal di perbatasan. Film ini menghadirkan perspektif seseorang yang hampir seumur hidupnya tinggal di Jakarta atau Jawa, yang banyak belajar tentang Indonesia melalui lensa perbatasan. Inilah alasan saya memutuskan untuk syuting langsung di daerah Kalimantan,” ujar Edwin dalam keterangan resminya.
Kabut Berduri yang diproduksi oleh Palari Films menjadi film pertama yang digarap oleh Edwin selama tiga tahun terakhir. Film terakhir yang digarapnya adalah Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas tahun 2021. Film itu berhasil menyabet penghargaan utama Golden Leopard di ajang Locarno Film Festival 2021.
Di ajang Festival Film Indonesia (FFI), film adaptasi dari novel berjudul sama karya Eka Kurniawan itu juga meraih sederet penghargaan bergengsi, termasuk Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Pemeran Utama Pria Terbaik, dan Pemeran Utama Perempuan Terbaik. Selain itu, Edwin juga menggarap film Posesif (2017) dan Aruna dan Lidahnya (2018).
Film Posesif juga berhasil mengantarkan Edwin dan Putri Marino menyabet penghargaan Piala Citra di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2017. Edwin meraih penghargaan sebagai Sutradara Terbaik, sementara Putri Marino terpilih sebagai Aktris Terbaik.
Selain Putri Marino, Kabut Berduri juga diperkuat oleh sederet aktor dan aktris berbakat Tanah Air seperti Yudi Ahmad Tajudin, Siti Fauziah, Nicholas Saputra, Yoga Pratama, Yusuf Mahardika, Maryam Supraba, Kiki Narendra, Lukman Sardi, dan Sita Nursanti.
Berikut adalah daftar pemain film Kabut Berduri.
Baca Juga: Dibintangi Putri Marino, Film Kabut Berduri Tayang 1 Agustus 2024 di Netflix
Editor: M. Taufikul Basari
Mengangkat genre crime-investigative thriller, film Kabut Berduri atau yang juga dikenal dengan tajuk Borderless Fog, akan mengikuti perjalanan seorang detektif bernama Sanja Arunika (diperankan oleh Putri Marino).
Datang dari kota besar, sang detektif bertugas untuk menyelidiki kasus pembunuhan berantai misterius yang terjadi di perbatasan antara Indonesia dan Malaysia. Kasus tersebut membuat kehidupan warga di sebuah pedesaan menjadi kacau.
Baca Juga: Cek 4 Fakta Unik Film Kabut Berduri, Hadirkan Misteri Pembunuhan dan Isu Sosial Mencekam
Akhirnya, Detektif Sanja bertekad untuk mengungkap kebenaran di balik kejadian mengerikan tersebut. Namun, pada saat yang bersamaan, sang detektif justru dihadapkan dengan masa lalu yang terus menghantui dirinya.
Cuplikan film Kabut Berduri. (Sumber gambar: Netflix)
Akhirnya, datanglah seorang detektif bernama Sanja Arunika yang ditugaskan untuk menyelidiki kasus misterius tersebut dibantu dengan sejumlah anggota polisi. Proses penyelidikan pun membawa Ipda Sanja ingin mengetahui pabrik kelapa sawit yang ada di sekitar desa tersebut.
Pabrik itu disinyalir menjadi tempat penyekapan anak-anak yang hilang secara misterius. Hal itu juga membuat salah satu pengurus pabrik itu ditahan oleh Ipda Sanja, yang diduga terlibat dalam kasus perdagangan manusia (human trafficking). Penyelidikan itu juga rupanya membangunkan masa lalu Ipda Sanja yang masih menghantui hidupnya.
Lantaran mengusung genre crime-investigative thriller, film Kabut Berduri juga akan menyuguhkan banyak aksi adu fisik dan saling tembak. Kisahnya juga akan membawa penonton pada penyelidikan investigasi yang penuh misteri dengan emosi yang menegangkan.
"Saya tertarik untuk mengetahui beragam cerita, kebudayaan, dan kehidupan orang-orang yang tinggal di perbatasan. Film ini menghadirkan perspektif seseorang yang hampir seumur hidupnya tinggal di Jakarta atau Jawa, yang banyak belajar tentang Indonesia melalui lensa perbatasan. Inilah alasan saya memutuskan untuk syuting langsung di daerah Kalimantan,” ujar Edwin dalam keterangan resminya.
Kabut Berduri yang diproduksi oleh Palari Films menjadi film pertama yang digarap oleh Edwin selama tiga tahun terakhir. Film terakhir yang digarapnya adalah Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas tahun 2021. Film itu berhasil menyabet penghargaan utama Golden Leopard di ajang Locarno Film Festival 2021.
Di ajang Festival Film Indonesia (FFI), film adaptasi dari novel berjudul sama karya Eka Kurniawan itu juga meraih sederet penghargaan bergengsi, termasuk Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Pemeran Utama Pria Terbaik, dan Pemeran Utama Perempuan Terbaik. Selain itu, Edwin juga menggarap film Posesif (2017) dan Aruna dan Lidahnya (2018).
Daftar Pemain Film Kabut Berduri
Kabut Berduri dibintangi oleh Putri Marino sebagai pemeran utama. Film ini juga kembali mempertemukan Putri Marino dengan sutradara Edwin, setelah keduanya berkolaborasi dalam film Posesif yang tayang pada 2017.Film Posesif juga berhasil mengantarkan Edwin dan Putri Marino menyabet penghargaan Piala Citra di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2017. Edwin meraih penghargaan sebagai Sutradara Terbaik, sementara Putri Marino terpilih sebagai Aktris Terbaik.
Para pemain film Kabut Berduri. (Sumber gambar: Netflix)
Berikut adalah daftar pemain film Kabut Berduri.
- Putri Marino sebagai Ipda Sanja Arunika
- Lukman Sardi sebagai Panca
- Yoga Pratama sebagai Thomas
- Yusuf Mahardika sebagai Silas
- Yudi Ahmad Tajudin sebagai Bujang
- Kiki Narenda sebagai Agam
- Iedil Dzuhrie Alaudin sebagai James Linggong
- Siti Nursanti sebagai Dokter Mei
- Siti Fauziah sebagai Umi
- Vonny Anggraini sebagai Esther
- Nicholas Saputra sebagai Komandan
- Maryam Supraba sebagai Lintang
Baca Juga: Dibintangi Putri Marino, Film Kabut Berduri Tayang 1 Agustus 2024 di Netflix
Editor: M. Taufikul Basari
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.