Cara Menghilangkan Lingkaran Hitam di Bawah Mata
01 August 2024 |
15:00 WIB
Meskipun bukan tergolong masalah medis, lingkaran hitam di bawah mata atau yang kita kenal dengan sebutan kantung mata ini cukup mengganggu penampilan. Penuaan, genetika, kelelahan, dan banyak faktor lainnya menjadi penyebab masalah ini muncul.
Menurut Healthline, beberapa faktor yang dapat menyebabkan munculnya lingkaran hitam di sekitar mata ini adalah alergi, rinitis alergi, dermatitis atopik, dermatitis kontak, keturunan, ketidakteraturan pigmentasi, kebiasaan menggaruk atau menggosok mata, dan paparan sinar matahari. Namun, kondisi ini juga dapat disebabkan oleh penuaan alami.
Baca juga: Ini Lo Waktu yang Tepat untuk Rutin Periksa Mata, Balita sampai Orang Dewasa
Cleveland Clinic menjelaskan lebih lanjut bahwa dermatitis eksim dan dermatitis kontak dapat menyebabkan pembuluh darah di bawah mata melebar. Sedangkan, kebiasaan menggosok atau menggaruk mata dapat menyebabkan bagian bawah mata membengkak dan pembuluh darah pecah.
Selain itu, kebiasaan kurang tidur juga menyebabkan kulit di bawah mata tampak pucat. Sehingga pembuluh darah dapat dengan mudah terlihat melalui kulit. Terlalu banyak terpapar sinar matahari atau hiperpigmentasi juga dapat memicu tubuh untuk memproduksi lebih banyak melanin yang memberikan warna pada kulit.
Faktor lainnya seperti dehidrasi, stress, alkohol berlebihan, dan merokok juga dapat menyebabkan lingkaran hitam di bawah mata.
Seiring bertambahnya usia, kalian cenderung kehilangan lemak dan kolagen, serta penipisan jaringan kulit. Hal ini lah yang menyebabkan pembuluh darah berwarna biru kemerahan di bawah mata menonjol.
Dilansir dari Cleveland Clinic, lingkaran hitam ini dapat dialami oleh kalangan dengan berbagai usia, ras, dan jenis kelamin. Semua jenis kulit dapat menunjukan tingkat lingkaran hitam yang berbeda-beda.
Namun, lingkaran hitam ini lebih banyak terjadi pada orang tua, orang dengan riwayat keluarga yang memiliki lingkaran hitam di bawah mata atau keturunan genetik, dan orang dengan warna kulit cenderung gelap.
Untuk mengatasi masalah ini, menurut Healthline, terdapat beberapa solusi yang dapat diterapkan seperti tidur lebih awal atau memperbaiki kebiasaan tidur. Ketika kalian tidur, coba lah untuk menumpuk dua bantal untuk mengurangi bengkak akibat cairan yang terkumpul di kelompok mata bagian bawah.
Genhype juga dapat mengompres mata dengan kompres dingin agar pembuluh darah menyempit yang dapat berdampak untuk mengurangi lingkaran hitam. Genhype juga harus mengurangi paparan sinar matahari dengan memakai topi atau kacamata hitam untuk mengurangi paparan sinar matahari yang langsung mengenai wajah.
Jangan lupa untuk rutin menggunakan pelembab yang mengandung kafein, vitamin E, aloe, asam hialuronat, atau retinol. Kalian juga dapat menempelkan irisan timun dingin di atas menit selama 10 menit setiap dua kali sehari.
Selain timun, kalian juga dapat menggunakan kantong teh dengan cara merendam kantong teh dalam air hangat, lalu mendinginkan kantong teh tersebut selama beberapa menit dan menempelkannya pada masing-masing mata selama lima menit.
Baca juga: Mengenal Kandungan Skincare Korea yang Bikin Kulit Sehat & Bercahaya
Editor: Dika Irawan
Menurut Healthline, beberapa faktor yang dapat menyebabkan munculnya lingkaran hitam di sekitar mata ini adalah alergi, rinitis alergi, dermatitis atopik, dermatitis kontak, keturunan, ketidakteraturan pigmentasi, kebiasaan menggaruk atau menggosok mata, dan paparan sinar matahari. Namun, kondisi ini juga dapat disebabkan oleh penuaan alami.
Baca juga: Ini Lo Waktu yang Tepat untuk Rutin Periksa Mata, Balita sampai Orang Dewasa
Cleveland Clinic menjelaskan lebih lanjut bahwa dermatitis eksim dan dermatitis kontak dapat menyebabkan pembuluh darah di bawah mata melebar. Sedangkan, kebiasaan menggosok atau menggaruk mata dapat menyebabkan bagian bawah mata membengkak dan pembuluh darah pecah.
Selain itu, kebiasaan kurang tidur juga menyebabkan kulit di bawah mata tampak pucat. Sehingga pembuluh darah dapat dengan mudah terlihat melalui kulit. Terlalu banyak terpapar sinar matahari atau hiperpigmentasi juga dapat memicu tubuh untuk memproduksi lebih banyak melanin yang memberikan warna pada kulit.
Faktor lainnya seperti dehidrasi, stress, alkohol berlebihan, dan merokok juga dapat menyebabkan lingkaran hitam di bawah mata.
Seiring bertambahnya usia, kalian cenderung kehilangan lemak dan kolagen, serta penipisan jaringan kulit. Hal ini lah yang menyebabkan pembuluh darah berwarna biru kemerahan di bawah mata menonjol.
Dilansir dari Cleveland Clinic, lingkaran hitam ini dapat dialami oleh kalangan dengan berbagai usia, ras, dan jenis kelamin. Semua jenis kulit dapat menunjukan tingkat lingkaran hitam yang berbeda-beda.
Namun, lingkaran hitam ini lebih banyak terjadi pada orang tua, orang dengan riwayat keluarga yang memiliki lingkaran hitam di bawah mata atau keturunan genetik, dan orang dengan warna kulit cenderung gelap.
Untuk mengatasi masalah ini, menurut Healthline, terdapat beberapa solusi yang dapat diterapkan seperti tidur lebih awal atau memperbaiki kebiasaan tidur. Ketika kalian tidur, coba lah untuk menumpuk dua bantal untuk mengurangi bengkak akibat cairan yang terkumpul di kelompok mata bagian bawah.
Genhype juga dapat mengompres mata dengan kompres dingin agar pembuluh darah menyempit yang dapat berdampak untuk mengurangi lingkaran hitam. Genhype juga harus mengurangi paparan sinar matahari dengan memakai topi atau kacamata hitam untuk mengurangi paparan sinar matahari yang langsung mengenai wajah.
Jangan lupa untuk rutin menggunakan pelembab yang mengandung kafein, vitamin E, aloe, asam hialuronat, atau retinol. Kalian juga dapat menempelkan irisan timun dingin di atas menit selama 10 menit setiap dua kali sehari.
Selain timun, kalian juga dapat menggunakan kantong teh dengan cara merendam kantong teh dalam air hangat, lalu mendinginkan kantong teh tersebut selama beberapa menit dan menempelkannya pada masing-masing mata selama lima menit.
Baca juga: Mengenal Kandungan Skincare Korea yang Bikin Kulit Sehat & Bercahaya
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.