One Direction Rayakan 14 Tahun Debut, Ada Rencana Reuni?

Memulai debutnya pada 2010, One Direction menjadi salah satu boy group yang paling dicintai penggemar musik. Tak hanya memiliki para anggota dengan visual yang memukau, One Direction juga menawarkan potensinya melalui kemampuan bernyanyi dan lagu-lagu mereka yang dapat menggaet pasar musik di seluruh dunia.

Meskipun boy group legendaris ini sudah tidak aktif sebagai grup sejak 2016, mereka telah mencetak banyak sejarah dalam industri musik sepanjang kariernya. Bahkan, mereka mampu mencetak enam rekor di Guinness Book of Records 2016.

Baca juga: Grup Band Punk Rock Sex Pistols Siapkan Konser Reuni Agustus 2024

Dilansir dari situs resminya, One Direction memecahkan rekor sebagai pengikut terbanyak di platform Twitter untuk grup musik, lagu genre dance paling populer, jumlah subscriber terbanyak untuk band di YouTube, grup pertama yang debut di nomor 1 dengan empat album pertama mereka untuk wilayah Amerika, grup Inggris pertama yang debut di nomor 1 di Amerika dengan album debut, dan debut tertinggi oleh grup Inggris.

Memulai kariernya dengan lima anggota, One Direction mulai dikenal dalam ajang bernyanyi di Inggris, The X Factor. Mereka juga menyabet lima penghargaan Brit dan empat penghargaan musik video MTV.
 

So many memories ?? Thanks for celebrating with us! Directioners forever #10YearsOf1D pic.twitter.com/mW0atB9cOG

— One Direction (@onedirection) July 29, 2020

Menurut Guinness World Records, pada 2012, mereka menjadi grup Inggris pertama yang debut yang menduduki posisi pertama di Billboard Amerika Serikat dengan album pertamanya. Album Up All Night ini berhasil mengalahkan rekor The Beatles dan Spice Girls dengan terjual lebih dari satu juta kopi.

Setelah tiga tahun debutnya, tepatnya pada 2013, One Direction menjadi subjek untuk film dokumenter bertajuk One Direction: This Is Us. Setelah dokumenter tersebut, mereka merilis album ketiganya yang bertajuk Midnight Memories yang kembali menjadi hit.

Namun pada 2014, salah satu anggota One Direction, Zayn Malik, memutuskan untuk rehat dari jadwal grup karena alasan pribadi. Satu tahun kemudian, dia akhirnya memutuskan untuk hengkang dari grup di tengah tur dunia yang saat itu tengah berlangsung.

Setelah beberapa waktu berjalan dengan hanya 4 anggota yang tersisa, para anggota akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan aktivitas grup sementara waktu dan fokus pada jadwal individu. Para anggota yang tersisa kemudian memulai debut solonya.

Meskipun saat ini para anggota menjalani jadwal individunya, menurut The Guardian, para anggota One Direction masih mampu mencetak skor dengan meraih penjualan album solo terbaik nomor 1 di Amerika Serikat, menyamai rekor Fab Four yang sebelumnya diprediksi tidak dapat terpatahkan.

Kendati telah berjalan 14 tahun, One Direction masih menjadi salah boy group legendaris yang mampu mempertahankan penggemarnya hingga saat ini. Terbukti dengan perayaan 14 tahun debutnya yang diramaikan oleh para penggemar melalui tagar #14YearsOfOneDirection, #14YearsOf1D, dan #DirectionersDay di sosial media X.

Tagar tersebut menjadi trending nomor 1 dan nomor 2 di Indonesia, Tagar #14YearsOfOneDirection yang menempati posisi pertama dengan total postingan mencapai 140.000 dan tagar #14YearsOf1D di posisi kedua dengan total postingan hampir mencapai 23.000.

Simon Cowell Tak Yakin Akan Ada Reuni

Grup ini dibentuk oleh Simon Cowell, yang awalnya mengikuti audisi sebagai artis solo dan memberi mereka kesempatan kedua sebagai grup dalam The X-Factor UK pada 2010. Sejak mereka mengumumkan bahwa mereka akan mengambil jeda untuk waktu yang tidak ditentukan pada 2015, para penggemar One Direction telah dengan sabar menunggu band ini kembali.

Sang maestro musik tak menaruh harapan besar terhadap reuni One Direction. Saat berada di podcast The Diary of a CEO pada Juni 2024, Cowell ditanya apakah boyband tersebut akan kembali bersama di masa depan. Tanggapannya?

"Aku meragukan itu," Cowell lebih lanjut mengungkapkan bahwa dia mempunyai satu penyesalan besar dengan bandnya: Tidak memiliki hak atas nama One Direction.

Tampaknya dia masih mencoba mengambil keuntungan dari band tersebut ketika dia menyatakan, “Bisa saja membuat animasi atau apa pun, tapi ketika [produser] memberi nama artis, itu bukan milik Anda — dan itulah satu-satunya penyesalan saya,” katanya.

Cowell mempunyai satu pesan untuk mereka, “Jika kalian mendengarkan, saya akan membeli [nama One Direction], kembali dari kalian.”

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News) 

Editor: Nirmala Aninda