Profil Sandy Kristian Waluyo, Jagoan Olimpiade dengan Segudang Prestasi
01 July 2024 |
18:54 WIB
Prasetyo Agung Ginanjar
Jurnalis Hypeabis.id
Nama Sandy Kristian Waluyo belum lama ini menjadi perbincangan hangat netizen. Momen itu tak lepas dari kiprah pemuda tersebut setelah mengikuti ajang Clash of Champions (COC) berupa gameshow akademik yang diadakan oleh Ruang Guru pada Sabtu, (29/6/24).
COC merupakan kompetisi akademis antar siswa dari berbagai sekolah dengan tantangan yang meliputi mata pelajaran seperti Matematika, Sains, dan Bahasa Inggris. Tujuannya kompetisi adalah untuk menginspirasi dan memotivasi siswa agar lebih bersemangat dalam belajar dan meraih mimpi.
Baca juga: 5 Survival Show Korea dengan Konsep Adu Kecerdasan
Lantas, siapa sebenarnya sosok Sandy Kristian Waluyo, yang belakangan ini menjadi perbincangan hangat publik, baik terutama di media sosial? Dihimpun dari berbagai sumber, dan instagram resminya, berikut ulasannya:
Dilansir dari laman Linkedin resminya, Sandy Kristian Waluyo merupakan mahasiswa National University of Singapore (NUS) di jurusan Computer Science. Namanya mulai dikenal publik setelah menjadi peserta Clash of Champions (COC) yang diadakan oleh Ruang Guru.
Dari segi prestasi di bidang akademik, Sandy juga memiliki pengalaman mentereng di usianya yang terbilang masih muda. Salah satunya adalah berhasil meraih IPK 5,0 saat menjadi mahasiswa National University of Singapore (NUS), untuk kategori First Class Honours.
Pada 2021-2022, Sandy juga pernah menjadi konten kreator Olimpiade Matematika di DeuX Math. Selanjutnya, ketika dia melanjutkan kuliah di kampus Singapura itu, Sandy juga menjadi bagian dari Perhimpunan Indonesia NUS (PINUS) sejak Agustus 2023 hingga Mei 2024.
Diketahui, PINUS merupakan organisasi pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di NUS. Namun, di tengah kesibukannya, Sandy juga tetap berbagi ilmu dan pengalaman pada sesama. Salah satunya dengan menjadi pengajar atau tutor olimpiade matematika di Star Generation yang dilakukan secara daring.
Pengalaman Sandy untuk mengabdi pada masyarakat juga berlanjut di Ruang Guru. Yaitu dengan magang sebagai Software Engineer di Ruang Guru sejak Juni 2024. Sembari mengabdi, dia juga mengambil major di kampus lamanya untuk jurusan Ilmu Komputer dan Matematika.
Dengan berbagai pengalaman tersebut, Sandy ternyata juga memiliki segudang prestasi yang tak bisa diabaikan. Beberapa di antaranya adalah Medali Emas pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) untuk Matematika pada 2018.
Pada 2019 dan 2020, di ajang yang sama secara berurutan, Sandy juga berhasil memboyong Medali Perunggu dan Medali Perak. Tak hanya itu, pada 2022 dia juga berhasil menggondol Medali Perunggu di International Mathematical Olympiad (IMO).
Selain itu, Sandy juga terpilih dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia untuk kategori Social Entrepreneurs pada 2017. Penghargaan ini mengakui pencapaiannya dalam menggunakan teknologi untuk memperbaiki akses pendidikan di Indonesia, salah satunya lewat media internet.
Melalui Ruangguru, Sandy juga telah membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan menyediakan akses ke sumber daya pembelajaran berkualitas bagi siswa di berbagai daerah, termasuk daerah terpencil. Termasuk lewat video pembelajaran interaktif, bimbingan belajar online, dan aplikasi mobile.
Sandy dan Ruangguru juga telah menerima berbagai penghargaan di tingkat nasional, termasuk penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia atas kontribusi mereka dalam dunia pendidikan.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
COC merupakan kompetisi akademis antar siswa dari berbagai sekolah dengan tantangan yang meliputi mata pelajaran seperti Matematika, Sains, dan Bahasa Inggris. Tujuannya kompetisi adalah untuk menginspirasi dan memotivasi siswa agar lebih bersemangat dalam belajar dan meraih mimpi.
Baca juga: 5 Survival Show Korea dengan Konsep Adu Kecerdasan
Lantas, siapa sebenarnya sosok Sandy Kristian Waluyo, yang belakangan ini menjadi perbincangan hangat publik, baik terutama di media sosial? Dihimpun dari berbagai sumber, dan instagram resminya, berikut ulasannya:
Profil Sandy Kristian Waluyo
Dilansir dari laman Linkedin resminya, Sandy Kristian Waluyo merupakan mahasiswa National University of Singapore (NUS) di jurusan Computer Science. Namanya mulai dikenal publik setelah menjadi peserta Clash of Champions (COC) yang diadakan oleh Ruang Guru.Dari segi prestasi di bidang akademik, Sandy juga memiliki pengalaman mentereng di usianya yang terbilang masih muda. Salah satunya adalah berhasil meraih IPK 5,0 saat menjadi mahasiswa National University of Singapore (NUS), untuk kategori First Class Honours.
Pada 2021-2022, Sandy juga pernah menjadi konten kreator Olimpiade Matematika di DeuX Math. Selanjutnya, ketika dia melanjutkan kuliah di kampus Singapura itu, Sandy juga menjadi bagian dari Perhimpunan Indonesia NUS (PINUS) sejak Agustus 2023 hingga Mei 2024.
Diketahui, PINUS merupakan organisasi pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di NUS. Namun, di tengah kesibukannya, Sandy juga tetap berbagi ilmu dan pengalaman pada sesama. Salah satunya dengan menjadi pengajar atau tutor olimpiade matematika di Star Generation yang dilakukan secara daring.
Pengalaman Sandy untuk mengabdi pada masyarakat juga berlanjut di Ruang Guru. Yaitu dengan magang sebagai Software Engineer di Ruang Guru sejak Juni 2024. Sembari mengabdi, dia juga mengambil major di kampus lamanya untuk jurusan Ilmu Komputer dan Matematika.
Anak Muda dengan Segudang Prestasi
Dengan berbagai pengalaman tersebut, Sandy ternyata juga memiliki segudang prestasi yang tak bisa diabaikan. Beberapa di antaranya adalah Medali Emas pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) untuk Matematika pada 2018.Pada 2019 dan 2020, di ajang yang sama secara berurutan, Sandy juga berhasil memboyong Medali Perunggu dan Medali Perak. Tak hanya itu, pada 2022 dia juga berhasil menggondol Medali Perunggu di International Mathematical Olympiad (IMO).
Selain itu, Sandy juga terpilih dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia untuk kategori Social Entrepreneurs pada 2017. Penghargaan ini mengakui pencapaiannya dalam menggunakan teknologi untuk memperbaiki akses pendidikan di Indonesia, salah satunya lewat media internet.
Melalui Ruangguru, Sandy juga telah membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan menyediakan akses ke sumber daya pembelajaran berkualitas bagi siswa di berbagai daerah, termasuk daerah terpencil. Termasuk lewat video pembelajaran interaktif, bimbingan belajar online, dan aplikasi mobile.
Sandy dan Ruangguru juga telah menerima berbagai penghargaan di tingkat nasional, termasuk penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia atas kontribusi mereka dalam dunia pendidikan.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.