10 Film Animasi Tersukses Pixar: Toy Story hingga Inside Out

Debut teatrikal Inside Out 2 akhir pekan ini merupakan perilisan film animasi ke-28 Pixar Animation Studios dalam 30 tahun terakhir. Studio milik Disney ini telah menjadi ikon dalam dunia animasi, dengan banyak filmnya dianggap sebagai karya animasi terbaik sepanjang masa.

Sejak 23 tahun keberadaan Academy Award untuk Film Animasi Terbaik, 11 pemenangnya berasal dari Pixar yang menjadi pertanda kesuksesan dari studio ini. Kesuksesan film animasi yang telah diraih bukan hanya keuntungan dari berbagai proyek film yang dihasilkan. Namun ada faktor lain seperti alur cerita yang menarik, konsep yang inovatif, dan lain sebagainya.

Baca juga: Serial Animasi Tomb Raider: The Legend of Lara Croft Tayang di Netflix Oktober 2024

Berikut ini adalah beberapa film Pixar yang sukses selama beberapa dekade terakhir:

1. Toy Story (1995)

Film ini yang menjadi permulaan kesuksesan Pixar dengan mengubah industri animasi pada tahun 1995 dan merilis Toy Story. Film berdurasi panjang pertama yang seluruhnya dianimasikan melalui komputer ini mengubah cara studio mendekati animasi secara keseluruhan. Lalu, pada akhir 90-an semua orang mencoba meniru apa yang mampu dilakukan Pixar.

Menceritakan tentang boneka bernama Woody yang menjadi mainan favorit Andy. Dia khawatir jika setelah Andy menerima hadiah ulang tahunnya, yaitu mainan baru bernama Buzz, dia akan dilupakan. Lantas, dia pun membuat rencana untuk menyingkirkan Buzz. Film ini meraup keuntungan secara mendunia sebesar $394,4 juta.

2. Toy Story 2 (1999)

Film ini kembali sukses dengan menghadirkan pembawaan cerita yang lebih lucu dan lebih emosional. Toy Story 2 adalah salah satu sekuel terbaik yang pernah dibuat dengan penghasilan sebesar US$511,4 juta dan menjadi perbincangan bersama The Godfather Part II dan Empire Strikes Back.

Pada sekuelnya menceritakan tentang Woody yang dicuri dan ditahan oleh seorang kolektor mainan. Mengetahui hal tersebut Buzz dan teman-temannya bertekad untuk menyelamatkannya, tetapi Woody malah tergoda bagaimana jika dirinya diabadikan di sebuah museum.

3. Monster, Inc. (2001)

Monsters, Inc. menjadi film yang sukses karena tema dan konsep yang dibuat pada saat itu merupakan hal yang baru. Pixar menampilkan beragam wujud monster seram namun, di sisi lain membuatnya terlihat lucu di mata anak-anak. Selain itu, plot cerita yang dibuat mudah diterima oleh berbagai kalangan sehingga semakin membuat film ini sukses.

Mengisahkan tentang monster bernama Sully yang bekerja di perusahaan listrik untuk menakuti anak-anak dan menciptakan energi dari jeritan mereka. Suatu ketika, dia bertemu Boo, anak kecil berusia 2 tahun yang membuat hatinya meleleh oleh kasih sayang.Film ini meraup keuntungan sebesar US$579,7 juta.

4. The Incredible (2004)

Pixar kembali berinovasi dengan membuat konsep baru dalam film ini, Brad Bird sebagai sutradara bekerja dengan oleh Pixar membuat plot cerita tentang pahlawan super. Pada umumnya pahlawan super digambarkan sebagai tokoh yang memberantas kejahatan. Namun pada film ini mereka ingin membuat sebuah kisah para pahlawan super yang berusaha untuk mempunyai kehidupan yang normal.

Mengisahkan tentang Mr. Incredible yang dipaksa menjadi warga biasa dan terjebak dalam pekerjaan kantoran. Suatu hari dia dijebak oleh seorang penjahat hingga melibatkan keluarganya, hal ini membuat dirinya terpaksa kembali menjadi pahlawan super. Filn ini diketahui meraup keuntungan US$631,6 juta pada saat penayangan perdananya.

5. Ratatouille (2007)

Ada banyak film keluarga yang menceritakan untuk mengejar impian, tidak peduli betapa mustahilnya hal itu, yang membuat Ratatouille berbeda adalah konsep yang dihadirkan berbeda yakni menampilkan seekor tikus sebagai tokoh utama yang dikenal menjijikan. Selain konsep yang tidak biasa, alur cerita yang diberikan bisa related oleh semua orang yang menontonnya.

“Siapapun bisa memasak” adalah hipotesis mahakarya Brad Bird dan dia membuktikannya berkali-kali sepanjang film. Karakter Remy si tikus menjadi koki dan memenangkan hati kritikus makanan paling keras di dunia, hanya karena dia sangat menyukai makanan. Meskipun premisnya terdengar aneh, Ratatouille terasa benar-benar membumi.

6. Wall-E (2008)

WALL-E adalah gambaran dari beberapa cerita berbeda yang berhasil dipadukan dengan baik. Film ini sukses secara komersial, meraup US$521,3 juta di seluruh dunia dan menjadi film terlaris kesembilan pada 2008 .

Film ini adalah kisah cinta antara robot yang merasa sendirian di alam semesta dengan robot model baru yang awalnya tidak mempedulikannya. Selain itu, film ini juga sebuah kiasan mengenai perubahan iklim dan bagaimana kapitalisme membawa kita menuju kehancuran.

7. UP (2009)

Film ini sukses karena plot ceritanya yang terbaik dan paling mengharukan secara emosional. Film ini memiliki perpaduan antara petualangan dengan kisah cinta yang mendalam

Pada 10 menit pertama, film Up menceritakan kisah pasangan yang bertemu saat masih anak-anak, jatuh cinta, memulai hidup bersama, dan gagal memiliki anak yang sangat mereka inginkan. Setelah mereka menerima kartu yang telah mereka bagikan dan menabung untuk petualangan bersama, Ellie jatuh sakit dan meninggal sebelum mereka dapat mewujudkannya.

8. Inside Out (2015)

Inside Out menampilkan salah satu konsep tertinggi yang pernah dieksplorasi Pixar. Film ini merupakan sebuah eksplorasi brilian mengenai kondisi manusia dan memberikan pelajaran penting tentang mengapa menyikapi keburukan dengan kebaikan justru membuat kita menjadi orang yang lebih baik.

Film ini menceritakan tentang Riley yang berusia 11 tahun, pindah ke San Francisco, meninggalkan hidupnya di Minnesota. Dia dan lima emosi dalam dirinya, Fear, Anger, Joy, Disgust dan Sadness, merasa kesulitan menghadapi kehidupan barunya.

9. Coco (2017)

Coco adalah film yang spesial karena akar budayanya tertanam kuat, menghidupkan Amerika Latin dan Dia de Muertos dengan cara yang begitu kaya dan dinamis. Musikalisasi yang ditampilkan mendapat respon positif oleh penonton terutama pada lagu “Remember Me”.

Memiliki sinopsi tentang bocah bernama Miguel yang bermimpi untuk menjadi musisi berprestasi seperti idolanya, Ernesto de la Cruz. Sempat putus asa untuk membuktikan bakatnya, Miguel menemukan dirinya berada di alam baka yang menakjubkan dan penuh warna setelah serangkaian peristiwa misterius. Sepanjang jalan, dia bertemu dengan penipu menawan Hector dan bersama-sama mereka memulai petualangan yang luar biasa untuk membuka kisah sebenarnya di balik sejarah keluarga Miguel.

10. Luca (2021)

Ini adalah film musim panas yang sempurna dengan penggambaran Italia yang menakjubkan dan kisah masa depan yang menyentuh. Sayangnya, film tersebut rilis di Disney+ alih-alih diluncurkan secara penuh di bioskop

Film ini memiliki konsep “persahabatan” terbaik dalam sejarah Pixar. Luca dan Alberto merupakan dua sejoli yang tidak digambarkan di film Pixar lainnya seperti Buzz dan Woody atau Mike dan Sulley, tetapi mereka merupakan tipe duo yang membuat penonton kagum dengan rintangan yang mereka hadapi.

Editor: Fajar Sidik