Ananda Badudu menghibur pengunjung BNI Java Jazz Festival 2024 pada Sabtu, (25/5/24) sore.

Ananda Badudu Sihir Penonton BNI Java Jazz Festival 2024 dengan Lagu-Lagu Banda Neira 

25 May 2024   |   18:51 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Suasana di Stage Bus Jazz kian semarak pada hari kedua BNI Java Jazz Festival 2024, saat Ananda Badudu menghibur pengunjung pada Sabtu, (25/5/2024) sore. Gerimis dan mendung tak menyurutkan antusiasme penonton untuk menuju lokasi area panggung yang ada di food court gelaran festival musik jaz tahunan itu.

Sore hari menjelang malam, pengunjung berbondong-bondong menyesaki area panggung yang semula sepi dan lengang. Beberapa di antaranya ada yang sendiri, berdua bersama pasangan, bahkan orang tua, sembari tangan mereka memegang payung. 

Baca juga: Ada Banyak Spot Foto Instagramable di Java Jazz Festival 2024

Tanpa menunggu lama, Ananda Badudu, mantan vokalis Banda Neira dan Sasa langsung melantunkan lagu Tenggelam dan Kereta Senja. Sesekali tangannya sibuk memetik senar gitar akustik di dadanya. Sedangkan, Sasa yang tampil memakai kardigan putih, dengan rok berwarna hitam, menggesekkan alunan biolanya yang membuat sore makin sendu.

"Senang sekali bisa bertemu kalian di hari ini. Semoga bisa bertemu lagi di lain waktu. Terima kasih juga untuk Java Jazz telah mengundang kami untuk tampil di acara ini. Saya berharap semuanya terhibur," kata Ananda Badudu.

Belum sempat mengajak penonton untuk menghentikan riuh tepuk tangan,  Ananda lalu berpindah posisi menuju piano. Tanpa basa-basi, penyanyi solo itu langsung memainkan intro yang lagu yang sudah lama  ditunggu-tunggu penggemar. Ya, Sampai Jadi Debu langsung merambati udara sore Jakarta yang dingin akibat mendung.

Arkian , ratusan penonton, baik yang berdiri atau duduk langsung ikut sing along, menyanyikan lagu  Sampai Jadi Debu, dari album kedua Banda Neira. Nomor ini juga langsung disambung dengan tembang populer lain,  yang selalu menjadi lagu penyemangat anak-anak muda saat berada di titik nadir, Yang Patah Tumbuh Yang Hilang Berganti.

Aksi panggung dari Ananda kemudian dilanjutkan dengan lagu dari album pertama mereka,  Berjalan Lebih Jauh. Original soundtrack dari film Kulari ke Pantai (2018) ini, berbeda dari lagu-lagu sebelumnya dinyanyikan oleh penyanyi berusia 36 tahun itu dengan tone yang lebih ceria. Tak hanya itu dia juga lebih memilih menggunakan gitar, alih-alih piano.

Ananda Badudu mulai dikenal sebagai musisi ketika dia bersama Rara Sekar mendirikan band Banda Neira pada 2012. Keduanya menghasilkan dua album bertajuk Berjalan Lebih Jauh,  dan Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti, sebelum akhirnya band ini bubar.

Perjalanan Ananda sebagai solois diawali dengan dirilisnya lagu Hiruplah Hidup pada 2020. Kolaborasi dengan Gardika Gigih dan Indra Perkasa mengakhiri masa vakum selama empat tahun. Perilisan 'Hiruplah Hidup' sekaligus menandai babak baru perjalanan Ananda Badudu sebagai penyanyi dan pencipta lagu.

Adapun BNI Java Jazz Festival 2024 digelar selama 3 hari berturut-turut dari 24 Mei-26 Mei 2024. Ada 11 panggung besar yang telah disiapkan dengan lebih dari 100 pertunjukan di JIEXpo Kemayoyan. 

Baca juga: Barry Likumahuwa Bawakan Album Salute The Rollies di BNI Java Jazz Festival 2024

Pada edisi kali ini, BNI Java Jazz Festival 2024 mengangkat tema Embracing Unity Through Music. Dengan tema persatuan tersebut, salah satu festival tertua di Indonesia ini ingin menyoroti musik sebagai bahasa universal yang mampu mendorong kebersamaan dan menyatukan berbagai kalangan. 

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Begini Pro Kontra Soal Sastra Masuk Kurikulum Sekolah di Kalangan Sastrawan

BERIKUTNYA

Nadhif Basalamah, Fanny Soegi & Ardhito Bikin Pecah BNI Java Jazz Festival 2024

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: