Microsoft Luncurkan Toko Gim Mobile Juli 2024, Siap Jadi Pesaing Apple & Google
11 May 2024 |
10:00 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
Microsoft bakal meluncurkan toko gim mobile pada Juli 2024. Hadir sebagai pesaing Apple dan Google, raksasa teknologi yang berpusat di Amerika Serikat ini akan memulai toko tersebut via website atau diakses melalui browser bukan aplikasi.
Presiden Xbox Sarah Bond dalam agenda Bloomberg Technology Summit, kemarin, mengatakan Microsoft memilih meluncurkan toko gim via website karena ingin toko ini bisa diakses semua orang di berbagai belahan dunia.
Baca juga: Microsoft Kembangkan Chatbot AI untuk Xbox, Ini Keunggulannya
“Kami menghadirkan pengalaman yang dapat diakses di semua perangkat, di semua negara, apa pun kondisinya, dan tidak bergantung pada kebijakan penyimpanan ekosistem tertutup,” ujarnya dikutip dari The Verge, Jumat (10/5/2024).
Sebagai permulaan, toko gim Microsoft akan fokus menghadirkan gim buatan studio mereka seperti Call of Duty: Mobile dan Candy Crush Saga. Namun, Sarah menyebut tidak menutup kemungkinan pihaknya membuka peluang bagi penerbit lain di masa mendatang.
Mengutip IGN, etalase gim seluler Microsoft akan menghadirkan alternatif bagi Apple dan Google yang saat ini mendominasi pasar toko aplikasi. Di tengah persaingan ini, Bond mengisyaratkan toko gim Microsoft pada akhirnya akan hadir dalam bentuk aplikasi.
Sementara itu, CEO Xbox Phil Spencer beberapa waktu lalu menegaskan komitmen Microsoft untuk membuka etalase gim seluler, terutama ketika Undang-Undang Pasar Digital Uni Eropa mulai berlaku pada Maret 2024. Adapun rangkaian peraturan Eropa ini bertujuan untuk menjadikan lanskap pasar digital yang lebih adil..
Peraturan ini juga memberikan perusahaan teknologi kemampuan untuk membuat toko web mereka sendiri di luar ekosistem Apple dan Google. Seperti yang dicatat Bloomberg, Apple dan Google mengenakan biaya sekitar 30% untuk penjualan di aplikasi mereka.
“Kami ingin berada dalam posisi untuk menawarkan Xbox dan konten dari kami dan mitra pihak ketiga kami di layar mana pun yang ingin dimainkan oleh siapa pun,” kata Spencer dalam wawancara dengan Financial Times tahun lalu.
Microsoft pertama kali mengisyaratkan hadirnya toko gim mobile pada awal 2022. Sebulan setelah perusahaan mengumumkan akuisisi Activision Blizzard, termasuk judul-judul populer seperti Call of Duty: Mobile dan Candy Crush Saga.
Pada Oktober 2022, pengajuan Microsoft ke CMA mengungkapkan bahwa mereka berencana membuat Xbox Mobile Platform yang mencakup gim seluler oleh Activision dan King.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Presiden Xbox Sarah Bond dalam agenda Bloomberg Technology Summit, kemarin, mengatakan Microsoft memilih meluncurkan toko gim via website karena ingin toko ini bisa diakses semua orang di berbagai belahan dunia.
Baca juga: Microsoft Kembangkan Chatbot AI untuk Xbox, Ini Keunggulannya
“Kami menghadirkan pengalaman yang dapat diakses di semua perangkat, di semua negara, apa pun kondisinya, dan tidak bergantung pada kebijakan penyimpanan ekosistem tertutup,” ujarnya dikutip dari The Verge, Jumat (10/5/2024).
Sebagai permulaan, toko gim Microsoft akan fokus menghadirkan gim buatan studio mereka seperti Call of Duty: Mobile dan Candy Crush Saga. Namun, Sarah menyebut tidak menutup kemungkinan pihaknya membuka peluang bagi penerbit lain di masa mendatang.
Mengutip IGN, etalase gim seluler Microsoft akan menghadirkan alternatif bagi Apple dan Google yang saat ini mendominasi pasar toko aplikasi. Di tengah persaingan ini, Bond mengisyaratkan toko gim Microsoft pada akhirnya akan hadir dalam bentuk aplikasi.
Sementara itu, CEO Xbox Phil Spencer beberapa waktu lalu menegaskan komitmen Microsoft untuk membuka etalase gim seluler, terutama ketika Undang-Undang Pasar Digital Uni Eropa mulai berlaku pada Maret 2024. Adapun rangkaian peraturan Eropa ini bertujuan untuk menjadikan lanskap pasar digital yang lebih adil..
Peraturan ini juga memberikan perusahaan teknologi kemampuan untuk membuat toko web mereka sendiri di luar ekosistem Apple dan Google. Seperti yang dicatat Bloomberg, Apple dan Google mengenakan biaya sekitar 30% untuk penjualan di aplikasi mereka.
“Kami ingin berada dalam posisi untuk menawarkan Xbox dan konten dari kami dan mitra pihak ketiga kami di layar mana pun yang ingin dimainkan oleh siapa pun,” kata Spencer dalam wawancara dengan Financial Times tahun lalu.
Microsoft pertama kali mengisyaratkan hadirnya toko gim mobile pada awal 2022. Sebulan setelah perusahaan mengumumkan akuisisi Activision Blizzard, termasuk judul-judul populer seperti Call of Duty: Mobile dan Candy Crush Saga.
Pada Oktober 2022, pengajuan Microsoft ke CMA mengungkapkan bahwa mereka berencana membuat Xbox Mobile Platform yang mencakup gim seluler oleh Activision dan King.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.