Stuttgart City Library, Jerman (Sumber foto: Unsplash/Gabriel Sollmann)

4 Perpustakaan Berdesain Futuristik di Dunia yang Lengkap dan Megah

06 May 2024   |   11:41 WIB
Image
Amanda Syavira Mahasiswi Universitas Negeri Jakarta

Bagi para pencinta buku, perpustakaan merupakan tempat yang menjadi destinasi utama. Di tempat ini, semua orang dapat menemukan berbagai macam buku, dari fiksi hingga nonfiksi, dari klasik hingga yang terbaru. Selain itu, atmosfer perpustakaan yang tenang dan damai juga menciptakan lingkungan yang ideal untuk membaca dan merenung.

Tak hanya membaca, di perpustakaan juga membuat kita menjadi lebih banyak pengetahuan. Sebagai tempat yang identik untuk berfokus, idealnya desain perpustakaan di buat senyaman mungkin. Jauh dari tempat bising dan fasilitas yang terpenuhi. 

Baca juga: Baca di Tebet Bawa Konsep Perpustakaan yang Homey & Unik, Kutu Buku Wajib Mampir!

Bahkan, beberapa perpustakaan di berbagai negara, ada perpustakaan yang memiliki desain futuristik. Tak hanya nyaman, tapi perpustakaan ini juga memadukan teknologi canggih untuk kebutuhan pengunjungnya. 

Desain futuristik ini tidak hanya memikat para pencinta buku, tetapi juga menarik minat orang-orang untuk datang dan menjelajahi ruang baca yang inovatif ini. Penasaran dengan bentuk desain perpusataan futuristik tersebut? Berikut adalah penampilan 4 perpustakaan futuristik yang ada di beberapa negara.


1. Calgary’s Central Library - Kanada

Calgary’s Central Library merupakan salah satu proyek paling dinanti di Kanada dan dibuka pada 1 November 2018 sebagai respons maju dalam desain terhadap sistem perpustakaan yang berkembang pesat. Dilansir melalui Architectural Digest, proyek senilai Rp3 triliun ini dirancang oleh firma arsitektur Norwegia Snohetta dan firma Kanada Dialog yang mengambil inspirasi dari formasi awan Chinook berbentuk lengkung di Alberta. 

Dengan menggunakan pola yang saling terkunci dan simetris seperti heksagonal, bangunan ini menekankan kesatuan dan keterkaitan antara berbagai bagian didalamnya, sedangkan interior yang terbuat dari cedar merah menciptakan suasana yang hangat dan alami. 

Di perpustaakn tersebut juga terdapat fasilitas laboratorium pembelajaran digital yang canggih sehingga menciptakan pengalaman belajar yang modern dan menyenangkan melalui berbagai program permainan dan podcasting. Dilansir melalui Rethink The Future, Calgary’s Central Library dipuji sebagai architectural masterpiece dan masuk dalam daftar 2019 List of Great Llaces oleh Times Magazine. 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by NeueHouse (@neuehouse)

 


2. Helsinki Central Library Oodi  - Finlandia

Didesain oleh firma arsitektur lokal ALA, Helsinki Central Library Oodi memiliki luas 17,274 meter persegi dan dibalut dengan kayu abies Finlandia. Keunikan perpustakaan ini terletak pada desain ruang baca dan rak buku di lantai teratas dengan atap yang bergelombang. Hal tersebut menciptakan ruang yang terbuka dan ramah pengunjung di lantai dasar sehingga memungkinkan ruang yang fleksibel di lantai tengah. 

Helsinki Central Library Oodi juga memiliki berbagai fasilitas seperti bioskop, ruang kerja, studio rekaman, dan area bermain anak-anak yang mencerminkan visi modern dengan memanfaatkan teknologi terbaru, termasuk robot penyortir buku dan sistem distribusi canggih. 
 
 


3. Tianjin Binhai Library - Cina

Perpustakaan futuristik yang dirancang oleh firma Belanda Mvrdv merupakan salah satu perpustakaan yang sangat terkenal sejak dibuka pada 2017. Menerima lebih dari 10.000 pengunjung per hari, perpustakaan lima lantai yang unik dan futuristik ini memiliki sentuhan modern dengan desain seluruhnya berwarna putih dan rak bertingkat yang menarik perhatian pengunjung dan dijuluki sebagai perpustakaan paling cantik di China. 

Bangunan berbentuk persegi panjang ini dirancang dengan dinding luar berbingkai logam dan memiliki ruang oval raksasa di tengahnya yang bisa dilihat dari luar dan dijuluki sebagai The Eye of Binhai. 

Dilansir melalui Bimage, selama proses desain Tianjin Binhai Library, tim perancang menggunakan perangkat lunak Autodesk Revit. Mereka menggunakan Revit tersebut untuk membuat dan mengubah elemen-elemen virtual seperti rak buku dan struktur bangunan dalam pemodelan 3D.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by MVRDV (@mvrdv)

 


4. Stuttgart City Library - Jerman

Stuttgart City Library dirancang oleh Yi Architects dan dibuka pada tahun 2011. Perpustakaan ini mirip dengan sebuah kubus besar monolitik jika dilihat dari luar. Ketika memasuki perpustakaan ini, interiornya memiliki desain yang sangat sederhana dengan dinding-dinding putih bersih yang cerah dan modern. 

Baca juga: Daftar 5 Perpustakaan Terbesar di Dunia, China Masuk

Perpustakaan ini menampilkan garis-garis tajam dan skema warna putih-putih sehingga menciptakan suasana yang santai bagi para pembaca. Perpustakaan berbentuk kubus ini juga dikelilingi oleh cangkang buku yang disusun dalam serangkaian tangga berputar yang dibanjiri cahaya alami dari atap kaca.
 

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Menghidupkan Era Piringan Hitam ke Hadapan Generasi Baru

BERIKUTNYA

Fitur Lirik Spotify Tak Lagi Gratis, Pengguna Harus Berlangganan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: