Guncang Dunia K-Pop, Cek Kronologi Konflik CEO ADOR Min Hee-jin vs HYBE
26 April 2024 |
11:55 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Perseteruan antaran CEO ADOR Min Hee-jin dengan HYBE kian memanas. Terakhir, sang CEO menilai perlakuan terhadap dirinya dan juga manajemen tidak adil. Dia juga membantah tuduhan yang dialamatkan kepadanya yang ingin mengkudeta manajemen.
Dikutip dari Soompi, Min Hee-jin mengungkapkan bahwa perspektif yang dimiliki diri dengan HYBE sangat berbeda. Dia menilai bahwa tidak masuk akal jika disebut mencuri hak pengelolaan NewJeans demi uang.
“Saya sudah mengontrak saham, dan banyak yang saya terima, yang tidak bisa saya ungkapkan. Namun berbagai poin yang diungkapkan HYBE kini semuanya menguntungkan mereka. Poin-poin yang tercantum secara rinci semuanya salah dari sudut pandang saya,” ujarnya.
Baca juga: Update Adu Kuat Akuisisi Saham SM Entertainment, HYBE Pilih Mundur
Dia menegaskan tidak memiliki rencana untuk mengambil hak manajemen dan mengungkapkan bahwa dirinya adalah CEO yang dibayar dan telah bekerja sangat keras. Namun, dia tidak mengerti alasannya menjadi sasaran dari HYBE.
Min Hee-jin juga mengungkapkan bahwa tuduhan pelanggaran kepercayaan yang diajukan oleh HYBE juga sebenarnya bukan pelanggaran kepercayaan.
“Saya tidak mengkhianati HYBE, tapi HYBE mengkhianati saya. Saya merasa mereka mencoba menjebak saya untuk menekan saya,” ujarnya.
Dia juga membahas tentang langkah HYBE yang memblokir jalur promosi NewJeans dengan mendebutkan LE SSERAFIM terlabih dahulu. Padahal, Hee-jin juga mengingatkan bahwa NewJeans adalah girl group yang terbentuk berdasarkan audisi dan menjadi grup wanita pertama bagi label.
Tidak hanya itu, NewJeans juga merupakan girl group besutan Hee-jin di bawah label HYBE. Dia pun mengungkapkan bahwa kinerjanya bersama grup tersebut dalam dua tahun tidak pernah dicapai oleh siapa saja dalam 30 tahun sejaran industri hiburan Korea Selatan.
Dia beranggapan bahwa kesalahan yang dimiliki pada saat ini adalah melakukan pekerjaan dengan baik. “Saya pikir, itu adalah pengkhianatan untuk mencoba menekan CEO dari afiliasi yang melakukannya dengan baik dan membantu pemegang saham,” ujarnya.
Untuk diketahui, konflik antara Min Hee-jin dengan HYBE bermula dari langkah HYBE yang melakukan audit terhadap manajemen ADOR pada 22 April 2024. Aktivitas ini dilakukan oleh label setelah mendeteksi upaya perusahaan afiliasi itu menjadi independen atau melepaskan diri.
Tidak terima dengan kelakukan HYBE, manajemen ADOR membalasnya. Mereka pun mengeluarkan pernyataan yang berisi tuduhan bahwa konsep girl group NewJeans ditiru oleh mereka.
3 hari berselang atau pada 25 April 2024, HYBE mengeluarkan laporan sementara mengenai audit yang dilakukan terhadap ADOR. Dalam laporan tersebut, mereka mengumumkan tuntutan resmi akan diajukan terhadap CEO ADOR Min Hee-jin dan individu terkait atas pelanggaran kepercayaan dalam pekerjaan.
Sebagai bagian atas respons laporan tersebut, Min Hee-jin kembali mengadakan konferensi pers darurat di Korea Conference Center. Dalam konferensi pers tersebut, dia mengungkapkan bahwa ADOR tidak mengkhianati HYBE. Menurutnya, HYBE adalah pihak yang mengkhianati ADOR.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Dikutip dari Soompi, Min Hee-jin mengungkapkan bahwa perspektif yang dimiliki diri dengan HYBE sangat berbeda. Dia menilai bahwa tidak masuk akal jika disebut mencuri hak pengelolaan NewJeans demi uang.
“Saya sudah mengontrak saham, dan banyak yang saya terima, yang tidak bisa saya ungkapkan. Namun berbagai poin yang diungkapkan HYBE kini semuanya menguntungkan mereka. Poin-poin yang tercantum secara rinci semuanya salah dari sudut pandang saya,” ujarnya.
Baca juga: Update Adu Kuat Akuisisi Saham SM Entertainment, HYBE Pilih Mundur
Dia menegaskan tidak memiliki rencana untuk mengambil hak manajemen dan mengungkapkan bahwa dirinya adalah CEO yang dibayar dan telah bekerja sangat keras. Namun, dia tidak mengerti alasannya menjadi sasaran dari HYBE.
Min Hee-jin juga mengungkapkan bahwa tuduhan pelanggaran kepercayaan yang diajukan oleh HYBE juga sebenarnya bukan pelanggaran kepercayaan.
“Saya tidak mengkhianati HYBE, tapi HYBE mengkhianati saya. Saya merasa mereka mencoba menjebak saya untuk menekan saya,” ujarnya.
Dia juga membahas tentang langkah HYBE yang memblokir jalur promosi NewJeans dengan mendebutkan LE SSERAFIM terlabih dahulu. Padahal, Hee-jin juga mengingatkan bahwa NewJeans adalah girl group yang terbentuk berdasarkan audisi dan menjadi grup wanita pertama bagi label.
Tidak hanya itu, NewJeans juga merupakan girl group besutan Hee-jin di bawah label HYBE. Dia pun mengungkapkan bahwa kinerjanya bersama grup tersebut dalam dua tahun tidak pernah dicapai oleh siapa saja dalam 30 tahun sejaran industri hiburan Korea Selatan.
Dia beranggapan bahwa kesalahan yang dimiliki pada saat ini adalah melakukan pekerjaan dengan baik. “Saya pikir, itu adalah pengkhianatan untuk mencoba menekan CEO dari afiliasi yang melakukannya dengan baik dan membantu pemegang saham,” ujarnya.
Kronologi
Untuk diketahui, konflik antara Min Hee-jin dengan HYBE bermula dari langkah HYBE yang melakukan audit terhadap manajemen ADOR pada 22 April 2024. Aktivitas ini dilakukan oleh label setelah mendeteksi upaya perusahaan afiliasi itu menjadi independen atau melepaskan diri.Tidak terima dengan kelakukan HYBE, manajemen ADOR membalasnya. Mereka pun mengeluarkan pernyataan yang berisi tuduhan bahwa konsep girl group NewJeans ditiru oleh mereka.
3 hari berselang atau pada 25 April 2024, HYBE mengeluarkan laporan sementara mengenai audit yang dilakukan terhadap ADOR. Dalam laporan tersebut, mereka mengumumkan tuntutan resmi akan diajukan terhadap CEO ADOR Min Hee-jin dan individu terkait atas pelanggaran kepercayaan dalam pekerjaan.
Sebagai bagian atas respons laporan tersebut, Min Hee-jin kembali mengadakan konferensi pers darurat di Korea Conference Center. Dalam konferensi pers tersebut, dia mengungkapkan bahwa ADOR tidak mengkhianati HYBE. Menurutnya, HYBE adalah pihak yang mengkhianati ADOR.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.