6 Hal yang Harus Diwaspadai Saat Berkendara di Jalan Tol

Kabar duka datang dari arus mudik Lebaran 2024. Pada pukul 07.04 WIB, terjadi kecelakaan di KM 58+600 arah Jakarta ruas jalan tol Jakarta-Cikampek yang melibatkan tiga kendaraan dan menimbulkan korban jiwa. Kondisi ini menunjukkan bahwa berkendara dengan hati-hati di jalan tol sangat penting demi keselamatan. 

Berdasarkan siaran pers dari PT Jasa Marga, tiga kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu adalah Daihatsu GrandMax (KR1), Daihatsu Terios (KR2), dan bus sesar (KR3). 

Baca juga: Cara Aman Berkendara di Jalan Tol MBZ, Perhatikan Kondisi Mobil dan Pengemudi

“Hingga berita ini diturunkan pada pukul 10.00 WIB, kronologis kejadian masih ditangani oleh pihak Kepolisian. Petugas Jasa Marga juga masih berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dalam melakukan penanganan dan evakuasi terhadap kejadian tersebut,” Demikian tertulis.

Akibat kecelakaan tersebut, kondisi lalu lintas kendaraan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek padat jelang lokasi kejadian dan petugas terus berupaya melakukan proses normalisasi lajur.

Kemudian, lajur contraflow dari KM 48 sampai KM 70 arah Cikampek di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek ditutup atas diskresi kepolisian.

“PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas kejadian ini, diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, pastikan kondisi kendaraan laik jalan. Jika lelah dapat beristirahat di tempat yang telah disediakan,” demikian tertulis.

Bagi Genhype yang hendak berkendara di jalan tol dalam rangka mudik Lebaran, berikut sejumlah hal yang harus diwaspadai versi Hypeabis.id yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Perhatikan Kecepatan

Kecepatan adalah salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan saat berkendara di jalan tol. Selalu perhatikan dan ikuti batas kecepatan yang ditetapkan di jalan tol. Batas kecepatan tersebut ada untuk menjaga keamanan dengan pengguna jalan lainnya.

Selain memperhatikan batas kecepatan, penting juga untuk mengemudi dengan kecepatan yang sesuai dengan kondisi jalan dan cuaca. Jika ada hujan, kabut, atau kondisi jalan yang buruk, maka pengemudi harus mengurangi kecepatan kendaraan.

2. Jaga Jarak Aman

Jarak aman antara kendaraan juga merupakan hal penting yang harus diwaspadai. Mengendarai mobil dalam jarak dekat dapat membuat potensi menabrak lebih tinggi karena tidak akan sempat untuk menghindar atau mengerem.

Selalu jaga jarak aman dengan kendaraan di depan kalian, terutama saat berkendara dengan kecepatan tinggi. Ini memberikan pengemudi lebih banyak waktu untuk bereaksi jika terjadi sesuatu.

3. Fokus Saat Mengemudi

Hindari aktivitas lain yang dapat membuat konsentrasi berkendara menjadi buyar atau terganggu, seperti penggunaan gawai pintar atau perangkat lainnya.

Menggunakan handphone saat berkendara dapat menyebabkan gangguan perhatian yang serius. Ini membuat pengemudi jadi lebih lambat dalam merespons situasi darurat dan memperbesar risiko kecelakaan.
 

4. Perhatikan Marka dan Tetap di Jalur

Satu hal yang paling penting dan perlu diingat saat berkendara di jalan tol adalah kalian bukan satu-satunya orang yang menggunakan jalan tersebut. Jadi, kalian perlu menghindari aktivitas berpindah jalur secara tiba-tiba. Jangan sampai perpindahan jalur membuat kendaraan lain kagok atau menyebabkan kecelakaan yang dapat berpotensi fatal.

Hindari juga berkendara di area blind spot kendaraan lain. Ini adalah area di sekitar kendaraan di mana pengemudi tidak bisa melihat dengan jelas menggunakan kaca spion.

5. Pertimbangkan Faktor Cuaca

Cuaca buruk juga menjadi bagian yang harus mendapatkan perhatian Genhype ketika berkendara di jalan tol. Bukan tanpa alasan, ada banyak potensi bahaya yang dapat terjadi ketika hujan turun dengan lebat. 

Selain jarak pandang yang terbatas, potensi bahaya lain yang mungkin terjadi adalah aquaplaning atau saat ban kehilangan daya cengkeram akibat genangan air. Kondisi dapat menjadi penyebab mobil tergelincir. 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News) 

Editor: Nirmala Aninda