Bepergian Tanpa Khawatir Dengan Jasa Penitipan Hewan
06 April 2024 |
09:29 WIB
1
Like
Like
Like
Menjelang lebaran, jasa penitipan hewan peliharaan mulai didatangi oleh sebagian pemudik yang ingin menitipkan hewan kesayangannya karena tidak bisa dibawa mudik. Umumnya, layanan penitipan hewan mencakup berbagai paket yang meliputi perawatan, pakan, dan menyediakan waktu bermain agar hewan tidak merasa kesepian.
Salah satu pelaku usaha yang mengadakan jasa ini adalah Nisai Zahira (24). Wanita berhijab ini sudah menggeluti usaha ini sejak 3 tahun, karena hobinya yang suka memelihara hewan dan di sisi lain, dia melihat peluang yang bisa menghasilkan keuntungan yang besar dari hobinya tersebut.
Baca juga: 5 Kiat Aman Meninggalkan Hewan Peliharaan Saat Mudik Lebaran
Nisai mengatakan, menjelang mudik lebaran terjadi peningkatan konsumen yang menitipkan hewan mereka untuk ditinggal pergi selama beberapa minggu. Jenis hewan yang dititipkan beragam mulai dari reptil seperti bunglon dan gecko, hingga mamalia seperti kucing dan anjing.
“Sebelum menitipkan hewan peliharaannya, saya cek dulu kondisi kesehatannya karena takut memiliki penyakit menular yang bisa berdampak ke hewan lainnya. Jika ada hewan peliharaan yang terkena penyakit menular, tetap bisa dititipkan namun akan ditaruh diruangan khusus agar tidak menyebar ke hewan lainnya,” ujarnya.
Harga yang dipatok Nisai untuk menitipkan hewan peliharaannya berada dikisaran Rp120.000 hingga Rp180.000 per hari tergantung dari jenis peliharaannya. Hal tersebut karena setiap jenis hewan memiliki treatment yang berbeda dan terkadang beberapa ada catatan khusus dari pemiliknya tentang hewan peliharaan mereka.
Perawatan yang disediakan mulai dari pemberian makan 2-3 kali dalam sehari, mengajak bermain mereka agar tidak stres, hingga pemberian obat atau vaksin bagi hewan yang sedang sakit. Terkadang para owner suka memberi catatan khusus tentang perilaku hewan peliharaannya supaya saya jadi tahu bagaimana memperlakukan hewan agar tidak stres.
Nisai juga menjelaskan, hal terpenting dari jasa ini jika ingin sukses adalah kepercayaan pelanggan, karena apabila hewan tersebut tidak dijaga dengan baik, maka imbasnya langsung pada keberlangsungan usahanya. Hal ini yang juga menjadi tantangan bagi dirinya dalam menjalankan usaha ini.
Dia juga akan memberikan update kondisi dari hewan yang dititipkan kepada para pemiliknya setiap hari sebagai upaya dalam menjaga kepercayaan para pelanggannya. Bagi dirinya, mendapatkan kepercayaan pelanggan bisa menjadi hal bagus kedepannya untuk bisnis yang dia jalani.
Dalam mengembangkan usahanya, Nisai ingin menjual aksesoris untuk hewan peliharan seperti pakaian, kalung, dan lain sebagainya. Namun hal tersebut masih dalam tahap perencanaan karena masih terkendala modal.
Selain Nisai, ada juga pebisnis lainnya yang membuka jasa ini yakni, Mutiara Adeline (26) yang sudah 2 tahun menjalankan usaha ini . Sama seperti dengan Nisai, wanita berambut pendek ini memutuskan untuk membuka jasa penitipan hewan peliharaan karena hobi memelihara hewan khususnya kucing, yang saat ini sudah ada 5 ekor milik pribadinya.
Dia sadar bahwa dengan membuka jasa ini selain hobi yang dimiliki, juga bisa menghasilkan keuntungan hingga jutaan rupiah karena para pencinta hewan cenderung memiliki komunitas yang jelas. Mereka rela untuk mengeluarkan banyak uang untuk hewan kesayangannya.
Berbeda dengan Nisai, wanita yang akrab disapa Adel ini hanya bersedia menitipkan kucing dan anjing saja. Baginya kedua hewan tersebut adalah yang paling mudah untuk dirawat dibandingkan dengan jenis hewan lainnya.
Adel mengatakan, jasa ini bisa menghasilkan keuntungan yang besar terlepas mendekati mudik lebaran. Di luar hari seperti itupun masih ada orang yang ingin menitipkan hewan mereka karena kesibukan lainnya.
“Alasan saya hanya ingin dititipkan hewan kucing dan anjing saja karena kedua jenis hewan tersebut yang memang saya paling bisa rawat, di sisi lain juga fasilitas penunjang untuk jenis hewan lainnya juga belum tersedia jadinya belum berani untuk jenis hewan lainya seperti reptil dan lain sebagainya,” ujar Adel.
Sebelum dititipkan, Adel akan menanyakan kepada para pemilik mengenai vaksinasi dan sterilisasi hewan mereka. Menurutnya, jasa ini terbilang cukup mudah untuk dijalani khususnya bagi mereka yang memang paham dan gemar tentang memelihara hewan. Dia pun menetapkan biaya Rp80.000 per hari untuk kucing dan Rp100.000 per hari untuk anjing.
Wanita ini juga mengatakan, keuntungan yang dia peroleh bisa mencapai Rp2.000.000 dan menjelang mudik lebaran tahun ini, dia memperkirakan akan mengalami kenaikan sekitar 50%. Hal tersebut karena sudah banyak orang yang menitipkan hewan peliharan mereka kepada dia dalam beberapa hari terakhir dan diperkirakan akan bertambah dalam beberapa minggu kedepan.
“Hal yang perlu diperhatikan ketika menjalankan usaha ini buat saya adalah harus bisa membaca setiap karakteristik dari hewan yang dititipkan, karena bisa mencegah mereka untuk tidak stres dan tetap betah. Hal tersebut juga menjadi tantangan untuk saya meskipun sudah punya banyak hewan peliharaan pribadi,” kata Adel.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Salah satu pelaku usaha yang mengadakan jasa ini adalah Nisai Zahira (24). Wanita berhijab ini sudah menggeluti usaha ini sejak 3 tahun, karena hobinya yang suka memelihara hewan dan di sisi lain, dia melihat peluang yang bisa menghasilkan keuntungan yang besar dari hobinya tersebut.
Baca juga: 5 Kiat Aman Meninggalkan Hewan Peliharaan Saat Mudik Lebaran
Nisai mengatakan, menjelang mudik lebaran terjadi peningkatan konsumen yang menitipkan hewan mereka untuk ditinggal pergi selama beberapa minggu. Jenis hewan yang dititipkan beragam mulai dari reptil seperti bunglon dan gecko, hingga mamalia seperti kucing dan anjing.
“Sebelum menitipkan hewan peliharaannya, saya cek dulu kondisi kesehatannya karena takut memiliki penyakit menular yang bisa berdampak ke hewan lainnya. Jika ada hewan peliharaan yang terkena penyakit menular, tetap bisa dititipkan namun akan ditaruh diruangan khusus agar tidak menyebar ke hewan lainnya,” ujarnya.
Harga yang dipatok Nisai untuk menitipkan hewan peliharaannya berada dikisaran Rp120.000 hingga Rp180.000 per hari tergantung dari jenis peliharaannya. Hal tersebut karena setiap jenis hewan memiliki treatment yang berbeda dan terkadang beberapa ada catatan khusus dari pemiliknya tentang hewan peliharaan mereka.
Perawatan yang disediakan mulai dari pemberian makan 2-3 kali dalam sehari, mengajak bermain mereka agar tidak stres, hingga pemberian obat atau vaksin bagi hewan yang sedang sakit. Terkadang para owner suka memberi catatan khusus tentang perilaku hewan peliharaannya supaya saya jadi tahu bagaimana memperlakukan hewan agar tidak stres.
Nisai juga menjelaskan, hal terpenting dari jasa ini jika ingin sukses adalah kepercayaan pelanggan, karena apabila hewan tersebut tidak dijaga dengan baik, maka imbasnya langsung pada keberlangsungan usahanya. Hal ini yang juga menjadi tantangan bagi dirinya dalam menjalankan usaha ini.
Dia juga akan memberikan update kondisi dari hewan yang dititipkan kepada para pemiliknya setiap hari sebagai upaya dalam menjaga kepercayaan para pelanggannya. Bagi dirinya, mendapatkan kepercayaan pelanggan bisa menjadi hal bagus kedepannya untuk bisnis yang dia jalani.
Dalam mengembangkan usahanya, Nisai ingin menjual aksesoris untuk hewan peliharan seperti pakaian, kalung, dan lain sebagainya. Namun hal tersebut masih dalam tahap perencanaan karena masih terkendala modal.
Selain Nisai, ada juga pebisnis lainnya yang membuka jasa ini yakni, Mutiara Adeline (26) yang sudah 2 tahun menjalankan usaha ini . Sama seperti dengan Nisai, wanita berambut pendek ini memutuskan untuk membuka jasa penitipan hewan peliharaan karena hobi memelihara hewan khususnya kucing, yang saat ini sudah ada 5 ekor milik pribadinya.
Dia sadar bahwa dengan membuka jasa ini selain hobi yang dimiliki, juga bisa menghasilkan keuntungan hingga jutaan rupiah karena para pencinta hewan cenderung memiliki komunitas yang jelas. Mereka rela untuk mengeluarkan banyak uang untuk hewan kesayangannya.
Berbeda dengan Nisai, wanita yang akrab disapa Adel ini hanya bersedia menitipkan kucing dan anjing saja. Baginya kedua hewan tersebut adalah yang paling mudah untuk dirawat dibandingkan dengan jenis hewan lainnya.
Adel mengatakan, jasa ini bisa menghasilkan keuntungan yang besar terlepas mendekati mudik lebaran. Di luar hari seperti itupun masih ada orang yang ingin menitipkan hewan mereka karena kesibukan lainnya.
“Alasan saya hanya ingin dititipkan hewan kucing dan anjing saja karena kedua jenis hewan tersebut yang memang saya paling bisa rawat, di sisi lain juga fasilitas penunjang untuk jenis hewan lainnya juga belum tersedia jadinya belum berani untuk jenis hewan lainya seperti reptil dan lain sebagainya,” ujar Adel.
Sebelum dititipkan, Adel akan menanyakan kepada para pemilik mengenai vaksinasi dan sterilisasi hewan mereka. Menurutnya, jasa ini terbilang cukup mudah untuk dijalani khususnya bagi mereka yang memang paham dan gemar tentang memelihara hewan. Dia pun menetapkan biaya Rp80.000 per hari untuk kucing dan Rp100.000 per hari untuk anjing.
Wanita ini juga mengatakan, keuntungan yang dia peroleh bisa mencapai Rp2.000.000 dan menjelang mudik lebaran tahun ini, dia memperkirakan akan mengalami kenaikan sekitar 50%. Hal tersebut karena sudah banyak orang yang menitipkan hewan peliharan mereka kepada dia dalam beberapa hari terakhir dan diperkirakan akan bertambah dalam beberapa minggu kedepan.
“Hal yang perlu diperhatikan ketika menjalankan usaha ini buat saya adalah harus bisa membaca setiap karakteristik dari hewan yang dititipkan, karena bisa mencegah mereka untuk tidak stres dan tetap betah. Hal tersebut juga menjadi tantangan untuk saya meskipun sudah punya banyak hewan peliharaan pribadi,” kata Adel.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.