Tips Mudik Anti Mati Gaya & Aman Sampai Tujuan

Mudik menjadi yang tradisi tidak lepas dari perayaan Idulfitri. Kegiatan pulang ke kampung halaman ini disambut antusias para warga di kota-kota besar seperti Jakarta. Namun, perjalanan yang panjang terutama menggunakan kendaraan roda empat kerap kali membosankan. 
 
Kementerian Perhubungan mencacat potensi pergerakan masyarakat sebesar 71,7 persen atau sekitar 193,6 juta jiwa pada arus mudik tahun ini. Jumlah ini begitu besar dan diprediksi akan terjadi kemacetan panjang di ruas jalan tol utama atau lintas provinsi. 

Baca juga: Mudik dengan Motor Tidak Disarankan, Tapi Jika Terpaksa Ini Daftar Persiapannya

Berkaca pada Lebaran 2023, rata-rata waktu yang dihabiskan oleh para pemudik di perjalanan mencapai 6 jam 47 menit. Oleh karena itu, para pemudik yang ingin perjalanan panjangnya lancar dan bebas dari kendala perlu melakukan persiapan. 

Andre Tan, Project Director Private Label Erajaya Active Livestyle, mengatakan ada beberapa hal yang bisa disiapkan sebelum memulai perjalanan agar nanti bebas ‘mati gaya’. Pertama, memastikan smartphone memiliki paket data aktif agar tetap bisa terhubung melalui layanan chat, mengunggah foto dari perjalanan melalui media sosial, serta menonton film dan serial melalui layanan streaming.

Kedua, memastikan bahwa smartphone yang dipergunakan punya cukup daya agar bisa menemani perjalanan mudik. Ketiga, membawa earphone untuk mendengarkan musik atau audio lainnya tanpa harus mengganggu orang lain di dalam kendaraan.

“Pilihan perangkat nirkabel bisa dipertimbangkan agar pengguna tidak perlu khawatir dengan kabel yang semrawut dan berpotensi tersangkut ke barang-barang di sekitar,” ujarnya, dikutip Hypeabis.id, Senin (1/4/2024).

Perlengkapan berikutnya yang perlu dibawa yakni charging block untuk mengisi daya perangkat begitu muncul kesempatan seperti saat singgah untuk beristirahat atau mengisi bahan bakar. Genhype juga perlu mempertimbangkan spesifikasi dari charging block agar bisa mengisi daya seoptimal mungkin dalam waktu yang terbatas.

Terpisah, Pengamat Otomotif Yannes Martinus Pasaribu menilai selama perjalanan mudik, menjaga kondisi mobil agar tetap prima adalah hal yang sangat penting untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman. Untuk itu, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Apa saja? Simak ulasannya di bawah ini yuk, Genhype.

1. Perhatikan cara mengemudi

Mengemudi dengan ugal-ugalan tidak hanya berisiko menyebabkan kecelakaan tetapi juga dapat merusak mobil. Oleh karenanya, Yannes mengimbau agar pengemudi patuhi peraturan lalu lintas dan menjaga kecepatan kendaraan agar tetap dalam batas aman. 

Dia juga menyarankan untuk brkendara dengan santai dan mengambil waktu untuk istirahat di rest area setiap 2-3 jam sekali dapat membantu mengurangi kelelahan dan menjaga konsentrasi. Selain itu, memperhatikan kondisi jalan dan menghindari jalan yang berlubang atau bergelombang akan membantu menjaga kaki-kaki mobil tetap dalam kondisi baik.

“Juga, mematikan mesin saat berhenti lama dapat menghemat bahan bakar dan menjaga temperatur mesin tetap stabil,” tuturnya kepada Hypeabis.id.

2. Periksa kondisi kendaraan secara berkala

Hal ini penting dilakukan selama perjalanan. Pastikan bahwa tekanan angin ban sesuai dengan spesifikasi mobil akan membantu menjaga stabilitas dan efisiensi bahan bakar. 

Kemudian, periksa level oli mesin dan air radiator untuk mencegah kerusakan mesin akibat overheat atau kurang pelumasan. Kondisi rem yang baik juga krusial untuk keselamatan. Begitu pula dengan memperhatikan suara mesin. Jika terdengar suara yang tidak normal, sebaiknya mobil segera diperiksa di bengkel terdekat. 

3. Lakukan perawatan ringan

Penting untuk mengganti oli mesin dan filter oli sesuai dengan jarak tempuh yang telah ditentukan, membersihkan filter udara untuk menjaga performa mesin, dan memeriksa kondisi aki untuk menghindari kendala saat menghidupkan mesin. Yannes menyebut langkah ini penting untuk menjaga mobil tetap dalam kondisi terbaik.

Selain itu, dia menyarankan untuk membawa air minum secukupnya untuk mengisi radiator jika terjadi kebocoran. Penting juga menyiapkan beberapa suku cadang yang mudah rusak seperti ban serep, lampu bohlam, dan sekring, dan memastikan pengetahuan tentang cara melakukan perawatan ringan pada mobil sangat membantu dalam menghadapi situasi darurat. 

4. Hindari muatan berlebih

Muatan berlebih dapat membuat mobil boros bahan bakar dan menurunkan performa mesin. Pastikan semua penumpang menggunakan sabuk pengaman untuk menjaga keselamatan selama perjalanan. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, mobil dapat dipastikan tetap dalam kondisi prima selama perjalanan mudik, sehingga perjalanan menjadi lebih aman dan nyaman bagi semua penumpang.

5. Pastikan penumpang dalam kondisi fisik yang baik

Sebelum memulai perjalanan, sebaiknya cukup istirahat. Mengambil waktu untuk istirahat di rest area secara berkala dapat membantu menjaga konsentrasi dan stamina selama berkendara.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News) 

Editor: Nirmala Aninda