Deretan Film Box Office yang Sukses Minggu ini, Bob Marley di Peringkat Satu
27 February 2024 |
13:14 WIB
Film biopik terbaru yang menampilkan kehidupan legenda musik reggae, Bob Marley, terus mengukir prestasi gemilang di box office Amerika Serikat pada pekan keduanya. Meskipun dihadapkan pada persaingan ketat dengan film animasi, Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba - To the Hashira Training, film ini berhasil mempertahankan posisinya.
Menurut data terbaru dari Box Office Mojo yang dikutip pada Senin (26/2), film biografi ini berhasil meraih pendapatan sebesar US$13,5 juta. Meskipun mengalami penurunan sebesar 52 persen dibandingkan dengan pendapatan pekan sebelumnya.
Baca juga: Film Agak Laen Tembus 7 Juta Penonton, Kritikus Film Minta Hal Ini
Dengan tambahan pendapatan ini, total pendapatan domestik Bob Marley: One Love telah mencapai angka yang mengesankan, yaitu US$71,1 juta untuk ranah domestik. Sementara secara global, film ini berhasil mengumpulkan US$120,5 juta, dengan kontribusi pendapatan internasional sebesar US$49,4 juta, kesuksesan ini mengindikasikan bahwa meskipun menerima reaksi kurang memuaskan dari sebagian besar kritikus, minat penonton terhadap kisah hidup Bob Marley tetap tinggi.
Meskipun skor kritis Bob Marley: One Love di Rotten Tomatoes hanya mencapai 42 persen dari 167 ulasan pada Senin (26/2), film ini masih mampu menarik perhatian penonton. Perlu dicatat bahwa skor kritis ini terbilang rendah jika dibandingkan dengan beberapa film biopik musisi legendaris lainnya.
Sebagai perbandingan, Bohemian Rhapsody (2018) meraih skor 60 persen dari 421 ulasan, Rocketman (2019) dengan 89 persen dari 401 ulasan, dan Elvis (2022) dengan 77 persen dari 398 ulasan kritikus.
Sementara itu, pesaing utamanya, Demon Slayer: To the Hashira Training, juga mencatatkan pencapaian yang mengesankan. Film ini berhasil meraih pendapatan sebesar US$11,5 juta hanya dalam satu minggu debutnya, dengan penayangan di 1.949 lokasi, dengan total pendapatan global Demon Slayer: To the Hashira Training mencapai US$28,2 juta, termasuk US$16,6 juta dari pasar internasional.
Sebagai kelanjutan dari serial manga yang populer, film ini fokus pada babak Swordsmith Village dan Hashira Training, menceritakan kisah Tanjiro Kamado setelah pertempuran sengit di desa pandai besi, bersama dengan Nezuko, Inosuke, dan Zenitsu, Tanjiro melanjutkan perjalanan mereka untuk membasmi iblis dan mencari cara untuk menyembuhkan Nezuko. Film belum tayang di Indonesia namun, dijadwalkan untuk rilis di bioskop CGV Indonesia dan Cinepolis pada 28 Februari 2024.
Sementara itu, dalam peringkat box office minggu ini, film Ordinary Angels membuat debutnya di posisi tiga, menyusul Madame Web yang turun dari posisi dua ke empat, dan Migration yang menempati posisi kelima dalam tangga box office.
Kehadiran beragam film ini menciptakan variasi pilihan bagi penonton, menunjukkan keberagaman preferensi dan selera di dunia perfilman. Dengan persaingan yang semakin ketat, para sineas dan produser harus terus berinovasi untuk memikat hati penonton dan memastikan keberlanjutan kesuksesan industri perfilman.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Menurut data terbaru dari Box Office Mojo yang dikutip pada Senin (26/2), film biografi ini berhasil meraih pendapatan sebesar US$13,5 juta. Meskipun mengalami penurunan sebesar 52 persen dibandingkan dengan pendapatan pekan sebelumnya.
Baca juga: Film Agak Laen Tembus 7 Juta Penonton, Kritikus Film Minta Hal Ini
Dengan tambahan pendapatan ini, total pendapatan domestik Bob Marley: One Love telah mencapai angka yang mengesankan, yaitu US$71,1 juta untuk ranah domestik. Sementara secara global, film ini berhasil mengumpulkan US$120,5 juta, dengan kontribusi pendapatan internasional sebesar US$49,4 juta, kesuksesan ini mengindikasikan bahwa meskipun menerima reaksi kurang memuaskan dari sebagian besar kritikus, minat penonton terhadap kisah hidup Bob Marley tetap tinggi.
Meskipun skor kritis Bob Marley: One Love di Rotten Tomatoes hanya mencapai 42 persen dari 167 ulasan pada Senin (26/2), film ini masih mampu menarik perhatian penonton. Perlu dicatat bahwa skor kritis ini terbilang rendah jika dibandingkan dengan beberapa film biopik musisi legendaris lainnya.
Sebagai perbandingan, Bohemian Rhapsody (2018) meraih skor 60 persen dari 421 ulasan, Rocketman (2019) dengan 89 persen dari 401 ulasan, dan Elvis (2022) dengan 77 persen dari 398 ulasan kritikus.
Demon Slayer: To the Hashira Training. (Sumber foto: Ufotable)
Sebagai kelanjutan dari serial manga yang populer, film ini fokus pada babak Swordsmith Village dan Hashira Training, menceritakan kisah Tanjiro Kamado setelah pertempuran sengit di desa pandai besi, bersama dengan Nezuko, Inosuke, dan Zenitsu, Tanjiro melanjutkan perjalanan mereka untuk membasmi iblis dan mencari cara untuk menyembuhkan Nezuko. Film belum tayang di Indonesia namun, dijadwalkan untuk rilis di bioskop CGV Indonesia dan Cinepolis pada 28 Februari 2024.
Sementara itu, dalam peringkat box office minggu ini, film Ordinary Angels membuat debutnya di posisi tiga, menyusul Madame Web yang turun dari posisi dua ke empat, dan Migration yang menempati posisi kelima dalam tangga box office.
Kehadiran beragam film ini menciptakan variasi pilihan bagi penonton, menunjukkan keberagaman preferensi dan selera di dunia perfilman. Dengan persaingan yang semakin ketat, para sineas dan produser harus terus berinovasi untuk memikat hati penonton dan memastikan keberlanjutan kesuksesan industri perfilman.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.