Kenali Perbedaan Slow Bar dan Fast Bar, Pilih Konsep Kafe yang Sesuai Mood Genhype
Hal ini tentu menjadi tren dikalangan para kaula muda dan menjadi tempat para berkumpulnya kaum-kaum muda yang hobi nongkrong. Setiap minggunya pasti ada saja yang kumpul di coffee shop. Mulai dari yang mencari suasana baru untuk kerja, bertemu teman untuk hangout, atau yang ingin santai saja sendiri.
Baca juga: Rekomendasi 5 Kafe Cantik di Blok M, Cocok untuk Hangout Akhir Pekan
Suasana di dalam kafe dan kedai kopi dibuat senyaman mungkin dengan alunan musik lembut yang membuat mood makin chill. Selain ambience, banyak kafe memberikan nuansa tempat dengan interior cantik atau instagramable berkonsep minimalis, industrial, hingga vintage untuk pengunjung yang senang berfoto. Mulai dari tema industrial, minimalist, vintage, hingga cozy scandinavian.
Kini, kedai kopi bukan hanya tempat untuk menikmati minuman saja, tapi juga untuk menikmati berbagai jenis makanan. Mulai dari hidangan berat seperti sandwich, pasta, atau nasi goreng, sampai ada dessert yang menggugah selera seperti kue, roti, atau es krim. Jadi, enggak heran deh kalau coffee shop sekarang jadi spot wajib buat nongkrong.
Buat kalian yang sering nongkrong di kedai kopi, pasti enggak asing deh dengan istilah slow bar dan fast bar. Tapi, apa sih perbedaan dari kedua jenis kedai kopi tersebut? Mari kita bahas.
Apa itu slow bar?
Melansir dari berbagai sumber, slow bar itu sebenarnya berbeda konsep dengan fast bar. Slow bar adalah konsep dalam industri kopi di mana proses penyeduhan dan penyajian kopi dilakukan secara manual dengan memerhatikan setiap detail dan kualitas kopi. Tempat yang ditawarkan oleh slow bar adalah area yang tidak terlalu luas.
Untuk aspek kenyamanan, slow bar juga bukan merupakan tempat yang ramai. Jadi cocok untuk Genhype yang suka suasana damai dan tenang.
Di sini, barista akan menyiapkan kopi satu per satu dengan metode manual seperti pour-over, siphon, atau french press. Slow bar dapat memberikan pengalaman yang unik bagi para coffee enthusiast karena disini Genhype juga bisa berinteraksi langsung dengan barista. Apalagi sekarang banyak orang yang mencari orang dengan mindset dan passion yang sama, jadi slow bar bisa menjadi tempat yang cocok untuk kalian.
Ketika kamu memesan sebuah menu, barista yang melayani akan menjelaskan secara detail tentang menu yang kalian pesan. Bahkan, Genhype juga bisa mendapatkan penjelasan cara membuat menu tersebut. Jadi, kalian tak hanya sekadar menikmati menunya, tetapi juga bisa mendapatkan insight mengenai menu tersebut.
Selain itu Genhype juga bisa melihat langsung bagaimana cara membuat kopinya, proses apa yang dilakukan, bagaimana cara mencuci atau membersihkan gelas-gelasnya, intinya, Genhype dapat melihat real life dari para barista. Prosesnya memang lebih slow tapi hasilnya jangan diragukan. Oleh sebab itu, slow bar sudah pasti menyiapkan tempat duduk untuk para pelanggan. Buat kalian yang sedang tidak buru-buru, slow bar ini mungkin cocok untuk kalian datangi.
Apa perbedaannya dengan fast bar?
Sementara fast bar, seperti namanya, jenis kedai ini lebih ke arah efisiensi dan kecepatan. Di sini, barista biasanya fokus ke espresso-based drinks dan ada mesin espresso yang siap membuat kopi dengan cepat.
Tanpa pengalaman berinteraksi langsung dengan barista, di sini Genhype hanya sekadar memesan kopi saja.
Kalau pelanggan sudah mendapatkan pesanan, biasanya mereka langsung melakukan kegiatannya sendiri. Entah itu sambil mengerjakan tugas, bekerja, atau hanya duduk-duduk saja di kedai. Kalian juga bisa dine-in atau take away menu yang dipesan. Menu yang disajikan pun cukup bervariatif, mulai dari kopi yang pahit hingga yang manis.
Kedai kopi dengan jenis fast bar ini adalah kedai yang biasa kalian temukan di berbagai tempat. Tidak perlu membuat kopi secara manual, jadi tidak banyak waktu yang terbuang di fast bar coffee. Biasanya banyak para kaula muda yang menjadikan fast bar sebagai tempat ngumpulnya. Selain itu, kalau Genhype lagi buru-buru atau butuh kafein cepat, fast bar ini jadi pilihan kedai kopi yang pas.
Berikut rekomendasi slow dan hard bar di yang bisa kamu datangi.
1. Pa Mekau Coffee
Slow bar ini berlokasi di Cilandak, Jakarta Selatan. Tempatnya memang kecil dan mungil, tapi dijamin sangat nyaman. Selain itu, vibes-nya juga sangat rindang dan intimate. Menu kopinya juga cukup beragam dan harganya mulai dari Rp20.000-an.
2. Parakarta Coffee
Kedai kopi ini merupakan hidden slow bar and roaster yang paling hits di Kemang. Slow bar ini menghadirkan area yang tidak terlalu besar dan sangat nyaman. Vibes-nya juga asik dan nyaman. Area duduk yang disediakan juga tidak banyak, jadi kalau Genhype mau kesini harus cepet-cepetan.3. Bojak Coffee & Meal
Fast bar satu ini letaknya di Tangerang dan sangat recommended untuk santai bareng teman atau keluarga. Kedai kopi ini menawarkan berbagai menu seperti nasi, jajanan, kopi yang harganya sangat bersahabat di kantong.
4. Louie Coffee
Buat Genhype yang lagi mencari tempat untuk hangout, kafe ini sangat cocok untuk kamu datangi. Lokasinya ada di daerah Pondok Pinang, Jakarta Selatan. Kalau kamu ke cafe ini, kamu pasti akan menemukan suasana yang nyaman dan cozy. Mereka menyajikan beragam varian kopi yang lezat, mulai dari yang tradisional hingga yang berkelas tinggi. Selain itu, tempat ini juga cocok untuk kamu yang ingin bekerja atau sekadar bersantai sambil menikmati suasana. (Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.