Penikmat Seni Merapat, Cek Agenda Pameran Seni Maret 2024 di Jakarta dan Bandung
24 February 2024 |
13:58 WIB
Pameran seni merupakan salah satu ajang untuk mengenalkan karya para seniman pada publik. Selain menjadi bentuk apresiasi kepada para perupa, berkunjung ke pameran seni juga bisa menjadi kegiatan wisata estetik sambil mengisi waktu luang, sekaligus hunting foto menarik di area pameran untuk dipajang di media sosial.
Tahun ini, sepanjang Maret 2024, para pencinta seni juga dapat menyaksikan ragam buah tangan seniman di sejumlah galeri dalam negeri secara gratis. Dengan berbagai gaya dan medium, mereka menyajikan karya estetik yang bisa dinikmati sembari menggenapkan bahas rupa.
Baca juga: 5 Acara Akhir Pekan 24-25 Februari 2024 di Jakarta dan Sekitarnya, Ada Konser Jonas Brothers
Nah, bagi Genhype yang masih bingung untuk mengunjungi pameran seni apa saja yang digelar, berikut agenda pameran seni rupa yang dapat kalian saksikan pada Maret 2024 di kota-kota besar Indonesia.
Dihelat di Dia.Lo.Gue, pameran Cerita Kaca menghadirkan kelindan evolusi perjalanan seni lukis kaca di Nusantara dan dunia. Secara umum ekshibisi ini menampilkan karya-karya lukisan kaca dari masa lampau hingga yang terbaru, yang dikurasi dari sejumlah kolektor dan museum di Tanah Air.
Berlangsung hingga 11 April 2024, total terdapat sekitar 300 lukisan kaca yang dipertontonkan kepada publik. Beberapa di antaranya seperti karya Bahendi, Elang Aruna, H. Winta, Hardiono, Haryadi Suadi, Rastika, Hasri, Kawi, I Ketut Samudra, Jro Dalang Diah, dan Ketut Sekar.
Digelar di Artsphere Gallery Jakarta, Towards The Estuary merupakan pameran tunggal dari seniman Galuh Tajimalela dalam mengeksplorasi cat air. Berlangsung hingga 11 Maret 2024, secara umum pameran ini menampilkan para tokoh pahlawan Indonesia yang telah gugur.
Total terdapat sekitar 11 lukisan yang dipacak dalam pameran diresmikan oleh kolektor sekaligus arsitek Cosmas Gozali itu. Bagi yang ingin mengetahui kisah 'para pahlawan' pameran ini cocok dijadikan sebagai perayaan seni yang menginspirasi, dengan berbagai cerita di baliknya.
Unearthed merupakan pameran tunggal yang menampilkan ragam eksplorasi dan wacana rupa dari pematung Gregorius Sidharta Soegijo. Dihelat di Art Agenda, Jakarta, ekshibisi ini memacak sekitar 15 patung berbagai ukuran, karya mendiang pembaru seni rupa Indonesia itu.
Berlangsung hingga 30 Maret 2024 beberapa karya yang dihadirkan seperti patung Pembangunan Hari Depan yang menjadi salah satu ikon kota Gresik, Jawa Timur. Ada pula patung Yesus (2004), Kuda (1987), Penjual Bunga (1986), Berpelukan (1999), atau Ayah dan Anak (2001).
Kala Taruntum Prasidha 93 merupakan pameran seni dari seniman ISI Yogyakarta angkatan 1993 yang dihelat di CAN'S Gallery, Jakarta hingga 6 Maret 2024. Secara umum pameran ini menghadirkan eksplorasi para seniman yang memaknai realitas dan ditafsirkan ulang di atas berbagai media seni rupa.
Total, terdapat 27 seniman yang memeriahkan pameran ini. Termasuk Jumaldi Alfi, Suraji, Agni Tripratiwi, Anang Asmara, Darmawan Indra Budi, I Wayan Arta, dan Noor Asif. Ada juga Winarno, Yunizar, Sugeng Patriono, Endro Supriyanto, Anang Asmara, dan masih banyak lagi.
Dihelat di ruang alternatif Neha Hub, Jakarta Selatan, pameran Unconditional Love merupakan ekshibisi grup dari berbagai interdisiplin seniman muda Tanah Air. Sesuai tajuknya, pemeran ini merupakan respon visual terhadap tema cinta tak bersyarat yang diejawantahkan dalam bentuk bahasa rupa.
Total terdapat sekitar 23 anak muda yang mengekspresikan kelindan tema tersebut baik dari sudut pandang fotografer, penulis, dan desainer. Beberapa di antaranya seperti Alia Affandi, Intan Anggita Pratiwie, felisa Tan, Bagus Ari Saputra, Natasua kamalia, Nirwan sambudi, dan masih banyak lagi.
Seperempat Abad merupakan pameran yang dihelat di Selasar Sunaryo Art Space, Bandung Jawa Barat. Ekshibisi ini merupakan momen peringatan 25 tahun ruang seni yang didirikan oleh seniman Sunaryo sebagai salah satu oase seni rupa di Tanah Air.
Baca juga: Mau Belajar Seni? Cek Rekomendasi Studio Seni Menarik di Indonesia & Dunia
Dikutip dari laman mereka, program ini melibatkan proses kurasi yang ketat dan harus mendapat persetujuan dari Dewan Pertimbangan Kuratorial. Adapun, beberapa karya yang ditampilkan seperti Rita Widagdo, A.D. Pirous, Mochtar Apin, F.X. Harsono, Agus Suwage, Nindityo Adipurnomo, dan lain-lain.
Editor: Fajar Sidik
Tahun ini, sepanjang Maret 2024, para pencinta seni juga dapat menyaksikan ragam buah tangan seniman di sejumlah galeri dalam negeri secara gratis. Dengan berbagai gaya dan medium, mereka menyajikan karya estetik yang bisa dinikmati sembari menggenapkan bahas rupa.
Baca juga: 5 Acara Akhir Pekan 24-25 Februari 2024 di Jakarta dan Sekitarnya, Ada Konser Jonas Brothers
Nah, bagi Genhype yang masih bingung untuk mengunjungi pameran seni apa saja yang digelar, berikut agenda pameran seni rupa yang dapat kalian saksikan pada Maret 2024 di kota-kota besar Indonesia.
1. Cerita Kaca, Dia.Lo.Gue
Dihelat di Dia.Lo.Gue, pameran Cerita Kaca menghadirkan kelindan evolusi perjalanan seni lukis kaca di Nusantara dan dunia. Secara umum ekshibisi ini menampilkan karya-karya lukisan kaca dari masa lampau hingga yang terbaru, yang dikurasi dari sejumlah kolektor dan museum di Tanah Air.
Berlangsung hingga 11 April 2024, total terdapat sekitar 300 lukisan kaca yang dipertontonkan kepada publik. Beberapa di antaranya seperti karya Bahendi, Elang Aruna, H. Winta, Hardiono, Haryadi Suadi, Rastika, Hasri, Kawi, I Ketut Samudra, Jro Dalang Diah, dan Ketut Sekar.
2. Towards The Estuary, Artsphere Gallery
Digelar di Artsphere Gallery Jakarta, Towards The Estuary merupakan pameran tunggal dari seniman Galuh Tajimalela dalam mengeksplorasi cat air. Berlangsung hingga 11 Maret 2024, secara umum pameran ini menampilkan para tokoh pahlawan Indonesia yang telah gugur.Total terdapat sekitar 11 lukisan yang dipacak dalam pameran diresmikan oleh kolektor sekaligus arsitek Cosmas Gozali itu. Bagi yang ingin mengetahui kisah 'para pahlawan' pameran ini cocok dijadikan sebagai perayaan seni yang menginspirasi, dengan berbagai cerita di baliknya.
3. Unearthed, Art Agenda Jakarta
Unearthed merupakan pameran tunggal yang menampilkan ragam eksplorasi dan wacana rupa dari pematung Gregorius Sidharta Soegijo. Dihelat di Art Agenda, Jakarta, ekshibisi ini memacak sekitar 15 patung berbagai ukuran, karya mendiang pembaru seni rupa Indonesia itu.
Berlangsung hingga 30 Maret 2024 beberapa karya yang dihadirkan seperti patung Pembangunan Hari Depan yang menjadi salah satu ikon kota Gresik, Jawa Timur. Ada pula patung Yesus (2004), Kuda (1987), Penjual Bunga (1986), Berpelukan (1999), atau Ayah dan Anak (2001).
4. Kala Taruntum Prasidha 93, CAN’S Gallery
Kala Taruntum Prasidha 93 merupakan pameran seni dari seniman ISI Yogyakarta angkatan 1993 yang dihelat di CAN'S Gallery, Jakarta hingga 6 Maret 2024. Secara umum pameran ini menghadirkan eksplorasi para seniman yang memaknai realitas dan ditafsirkan ulang di atas berbagai media seni rupa.Total, terdapat 27 seniman yang memeriahkan pameran ini. Termasuk Jumaldi Alfi, Suraji, Agni Tripratiwi, Anang Asmara, Darmawan Indra Budi, I Wayan Arta, dan Noor Asif. Ada juga Winarno, Yunizar, Sugeng Patriono, Endro Supriyanto, Anang Asmara, dan masih banyak lagi.
5. Unconditional Love, Neha Hub
Dihelat di ruang alternatif Neha Hub, Jakarta Selatan, pameran Unconditional Love merupakan ekshibisi grup dari berbagai interdisiplin seniman muda Tanah Air. Sesuai tajuknya, pemeran ini merupakan respon visual terhadap tema cinta tak bersyarat yang diejawantahkan dalam bentuk bahasa rupa.Total terdapat sekitar 23 anak muda yang mengekspresikan kelindan tema tersebut baik dari sudut pandang fotografer, penulis, dan desainer. Beberapa di antaranya seperti Alia Affandi, Intan Anggita Pratiwie, felisa Tan, Bagus Ari Saputra, Natasua kamalia, Nirwan sambudi, dan masih banyak lagi.
6. Seperempat Abad, Selasar Sunaryo
Seperempat Abad merupakan pameran yang dihelat di Selasar Sunaryo Art Space, Bandung Jawa Barat. Ekshibisi ini merupakan momen peringatan 25 tahun ruang seni yang didirikan oleh seniman Sunaryo sebagai salah satu oase seni rupa di Tanah Air.
Baca juga: Mau Belajar Seni? Cek Rekomendasi Studio Seni Menarik di Indonesia & Dunia
Dikutip dari laman mereka, program ini melibatkan proses kurasi yang ketat dan harus mendapat persetujuan dari Dewan Pertimbangan Kuratorial. Adapun, beberapa karya yang ditampilkan seperti Rita Widagdo, A.D. Pirous, Mochtar Apin, F.X. Harsono, Agus Suwage, Nindityo Adipurnomo, dan lain-lain.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.