Mengenal Cara Kerja Game Booster, Fitur Penting Buat Para Gamer
31 January 2024 |
16:26 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
Kinerja Central Processing Unit (CPU) sangat penting ketika bermain gim di ponsel. Peningkatan otak dari komputasi ini membuat pengalaman gaming menjadi lancar, kencang, dan tanpa lag. Namun demikian, tidak semua smartphone memiliki performa maupun spesifikasi pendukung yang mumpuni.
Beberapa gamer, terutama yang menggunakan smartphone ‘lemot’, terkadang menyiasatinya dengan menggunakan game booster. Ini adalah program aplikasi yang dirancang untuk meningkatkan kinerja perangkat pada saat bermain game seperti meningkatkan frame rate, mengurangi lagging, dan memberi kelancaran.
Baca juga: 5 Game Terbaik Rilis Februari 2024, Ada Gim Adaptasi Anime Jujutsu Kaisen
Game booster bekerja dengan cara mengoptimalkan sumber daya sistem pada perangkat. Biasanya, aplikasi atau fitur ini menonaktifkan atau mengurangi aplikasi latar belakang yang tidak diperlukan selama ponsel digunakan untuk bermain gim.
“Jadi dia basically free up RAM, menutup background application yang enggak lagi berjalan,” ujar Pengamat Game Zilbest, Yabes Elia.
Sejatinya, sistem Android menurutnya sudah cukup pintar melakukan tugas ini, begitu pula dengan Windows. Kendati demikian, memang ada beberapa kasus tertentu gim tiba-tiba hang atau error dan perlu ditutup secara paksa karena memang beban perangkat lunak ponsel berat.
Head of Public Relations ASUS Indonesia Muhammad Firman menyampaikan ASUS menyematkan fitur game booster pada seri smartphone gaming ROG. Dengan fitur Game Booster, pengguna yang akan memainkan gim dapat meningkatkan performa gamingnya cukup dengan langkah yang mudah.
Tidak perlu melakukan clear cache secara manual ataupun restart smartphone. “Ia akan membersihkan memori dan mengatur agar koneksi internet difokuskan untuk aplikasi gim yang dimainkan,” terangnya.
Selain peningkatan performa gaming di smartphone, gim menjadi lebih responsif saat dimainkan. Sejauh ini, fitur tersebut digunakan oleh para game enthusiast karena tidak semua pengguna butuh memainkan gim dengan intensitas tinggi.
Kendati demikian, penggunaan game booster berdampak pada baterai ponsel yang cepat habis. Pada ASUS ROG, Firman mengungkapkan smartphone menjadi panas ketika pengguna memainkan gim AAA dalam durasi yang cukup panjang tanpa pendinginan yang memadai. Untuk kedepannya, Firman menyebut fitur game booster ini akan dioptimalkan sama seperti fitur software ROG Armoury Crate.
ASUS Mobile Phone Product Marketing Indonesia Advent Jose menyampaikan Armoury Crate merupakan aplikasi serbaguna untuk menghubungkan, mengonfigurasi, dan mengontrol berbagai produk gaming ROG. Setiap tahun, perangkat lunak ini diperbaharui.
Peningkatan terdapat pada Game Library pada ROG Phone 6 dan ROG Phone 7. Aplikasi ini mengatur skenario profile untuk semua gim yang di Instal pada ROG Phone. Pengaturan yang bisa dilakukan antara lain, setting performa menjadi Dynamic, Ultra Durable, atau Advance. Mengatur fitur dan kontrol dari Air Trigger, serta melakukan pengaturan tombol makro.
Fitur Console pada Armoury Crate dapat mengatur sejumlah fitur seperti ROG Vision, ROG Lighting logo, Sinkronisasi dengan PC, mengatur Aero Active Cooler, dan memainkan game AR mission. Sementara pada ROG Phone 7, aplikasi ini membuat performa lebih seimbang ketika membuka aplikasi dan mengatur pengaturan.
Di sisi lain, Yabes menambahkan untuk kelancaran bermain gim, memang sebaiknya memilih smartphone dengan spesifikasi super. Tentu smartphone ini tidak hanya didukung performa CPU yang mumpuni tapi juga prosesor hingga kapasitas baterai, RAM, dan memori internal yang besar.
“Handphone lambat jalankan game berat, mau pakai game booster atau enggak, ya tetap tidak lancar,” ucapnya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Beberapa gamer, terutama yang menggunakan smartphone ‘lemot’, terkadang menyiasatinya dengan menggunakan game booster. Ini adalah program aplikasi yang dirancang untuk meningkatkan kinerja perangkat pada saat bermain game seperti meningkatkan frame rate, mengurangi lagging, dan memberi kelancaran.
Baca juga: 5 Game Terbaik Rilis Februari 2024, Ada Gim Adaptasi Anime Jujutsu Kaisen
Game booster bekerja dengan cara mengoptimalkan sumber daya sistem pada perangkat. Biasanya, aplikasi atau fitur ini menonaktifkan atau mengurangi aplikasi latar belakang yang tidak diperlukan selama ponsel digunakan untuk bermain gim.
“Jadi dia basically free up RAM, menutup background application yang enggak lagi berjalan,” ujar Pengamat Game Zilbest, Yabes Elia.
Sejatinya, sistem Android menurutnya sudah cukup pintar melakukan tugas ini, begitu pula dengan Windows. Kendati demikian, memang ada beberapa kasus tertentu gim tiba-tiba hang atau error dan perlu ditutup secara paksa karena memang beban perangkat lunak ponsel berat.
Head of Public Relations ASUS Indonesia Muhammad Firman menyampaikan ASUS menyematkan fitur game booster pada seri smartphone gaming ROG. Dengan fitur Game Booster, pengguna yang akan memainkan gim dapat meningkatkan performa gamingnya cukup dengan langkah yang mudah.
Tidak perlu melakukan clear cache secara manual ataupun restart smartphone. “Ia akan membersihkan memori dan mengatur agar koneksi internet difokuskan untuk aplikasi gim yang dimainkan,” terangnya.
Selain peningkatan performa gaming di smartphone, gim menjadi lebih responsif saat dimainkan. Sejauh ini, fitur tersebut digunakan oleh para game enthusiast karena tidak semua pengguna butuh memainkan gim dengan intensitas tinggi.
Kendati demikian, penggunaan game booster berdampak pada baterai ponsel yang cepat habis. Pada ASUS ROG, Firman mengungkapkan smartphone menjadi panas ketika pengguna memainkan gim AAA dalam durasi yang cukup panjang tanpa pendinginan yang memadai. Untuk kedepannya, Firman menyebut fitur game booster ini akan dioptimalkan sama seperti fitur software ROG Armoury Crate.
ASUS Mobile Phone Product Marketing Indonesia Advent Jose menyampaikan Armoury Crate merupakan aplikasi serbaguna untuk menghubungkan, mengonfigurasi, dan mengontrol berbagai produk gaming ROG. Setiap tahun, perangkat lunak ini diperbaharui.
Peningkatan terdapat pada Game Library pada ROG Phone 6 dan ROG Phone 7. Aplikasi ini mengatur skenario profile untuk semua gim yang di Instal pada ROG Phone. Pengaturan yang bisa dilakukan antara lain, setting performa menjadi Dynamic, Ultra Durable, atau Advance. Mengatur fitur dan kontrol dari Air Trigger, serta melakukan pengaturan tombol makro.
Fitur Console pada Armoury Crate dapat mengatur sejumlah fitur seperti ROG Vision, ROG Lighting logo, Sinkronisasi dengan PC, mengatur Aero Active Cooler, dan memainkan game AR mission. Sementara pada ROG Phone 7, aplikasi ini membuat performa lebih seimbang ketika membuka aplikasi dan mengatur pengaturan.
Di sisi lain, Yabes menambahkan untuk kelancaran bermain gim, memang sebaiknya memilih smartphone dengan spesifikasi super. Tentu smartphone ini tidak hanya didukung performa CPU yang mumpuni tapi juga prosesor hingga kapasitas baterai, RAM, dan memori internal yang besar.
“Handphone lambat jalankan game berat, mau pakai game booster atau enggak, ya tetap tidak lancar,” ucapnya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.