KA Papandayan, KA Pangandaran, dan KA Malabar pagi adalah tiga kereta api baru (Sumber gambar: PT KAI)

KAI Luncurkan 3 Kereta Api Baru Bisa Healing ke Pangandaran, Cek Jadwalnya

24 January 2024   |   14:21 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Para wisatawan kini dapat memiliki alternatif untuk bepergian dari Jakarta menuju Garut dan Banjar atau sebaliknya serta dari Bandung menuju Malang. Selain menempuh jalur jalan raya, traveller juga bisa menggunakan kereta api setelah PT KAI meluncurkan 3 kereta api baru.

Operator moda transportasi berbasis rel itu meluncurkan KA Papandayan Ekspres relasi Stasiun Garut – Stasiun Gambir (PP), KA Pangandaran relasi Stasiun Banjar – Stasiun Gambir (PP), dan KA Malabar keberangkatan pagi relasi Bandung-Malang (PP) pada Rabu (24/1/2024).

Baca juga: 5 Rekomendasi Pantai yang Eksotis di Pangandaran Buat Liburan Tahun Baru

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menuturkan bahwa peluncuran KA Papandayan Ekspress sebagai bentuk perusahaan memberikan pilihan perjalanan kepada para traveller, khususnya dari Stasiun Garut menuju Stasiun Gambir.

Selama ini, para traveller kerap menggunakan Kereta Api Cikuray relasi Garut – Cibatu – Kiaracondong – Pasarsenen saat hendak melakukan perjalanan menuju ibu kota DKI Jakarta dengan moda transportasi berbasis rel.

Sementara itu, peluncuran KA Pangandaran dapat memberikan pilihan bagi masyarakat dari Jakarta yang hendak menuju Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, dan Banjar atau sebaliknya. Adapun, pengoperasian KA Malabar keberangkatan pagi membuat traveller dapat menuju Malang pada pukul 09.50 WIB dari Stasiun Bandung. Sebelumnya, moda transportasi berbasis rel menuju Malang itu hanya tersedia setiap pukul 17.20 WIB.

“KAI terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan melalui peluncuran 3 kereta api baru tersebut. Peluncuran KA-KA baru ini ditujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga semakin banyak alternatif pilihan bepergian menggunakan kereta api,” katanya.

Dia menambahkan, manajemen berharap operasional KA Pangandaran dan KA Papandayan dapat meningkatkan aksesibilitas masyarakat dari Jakarta, Bandung ke wilayah Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran atau sebaliknya.

Dengan begitu, pertumbuhan sektor pariwisata, budaya, dan perekonomian di Jawa Barat dapat terdorong.
Dia menuturkan bahwa tiga kereta api baru itu terdiri dari 2 kelas layanan yaitu, yakni kelas eksekutif dan ekonomi. Kemudian, tarif KA Papandayan adalah sebesar Rp252.000 untuk kelas eksekutif dan Rp156.000 untuk kelas ekonomi.

Perusahaan membanderol tarif KA Pangandaran sebesar Rp296.000 untuk kelas eksekutif dan Rp180.000 untuk kelas ekonomi. Adapun, tarif KA Malabar keberangkatan pagi memiliki tarif Rp420.000 untuk kelas eksekutif dan Rp240.000 untuk kelas ekonomi.

“Tarif tersebut merupakan tarif promo 20 persen yang berlaku hingga 31 Januari 2024,” katanya.

Wisatawan yang ingin memesan tiket tiga kereta api anyar tersebut sudah dapat mulai melakkan pemesanan pada hari ini, Rabu, 24 januari 2024. Pemesanan dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI atau kanal resmi lainnya.

Berikut jadwal keberangkatan 3 kereta api baru jurusan Pangandaran, Garut, dan Malang:


1. KA Papandayan

  1. Berangkat dari Stasiun Garut pukul 12.30 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pukul 17.45 WIB (berangkat dari Stasiun Bandung pukul 15.00 WIB).
  2. Berangkat dari Stasiun Gambir pukul 06.30 WIB. Tiba di Stasiun Garut pukul 11.20 WIB (tiba di Stasiun Bandung pukul 09.15 WIB).


2. KA Pangandaran

  1. Berangkat dari Stasiun Banjar pukul 16.55 WIB. Tiba di Stasiun Gambir pukul 00.49 WIB (berangkat dari Stasiun Bandung pukul 22.00 WIB).
  2. Berangkat dari Stasiun Gambir pukul 09.30 WIB. Tiba di Stasiun Banjar pukul 16.25 WIB (tiba di Stasiun Bandung pukul 12.15 WIB).


3. KA Malabar (keberangkatan pagi)

  1. Berangkat dari Stasiun Malang pukul 05.40 WIB. Tiba di Stasiun Bandung pukul 17.58 WIB.
  2. Berangkat dari Stasiun Bandung pukul 09.50 WIB. Tiba di Stasiun Malang pukul 22.55 WIB.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Sinopsis & Daftar Pemeran Film Pemukiman Setan Karya Charles Gozali

BERIKUTNYA

Tak Perlu Repot Legalisir, WIR Group Manfaatkan Blockchain Untuk Autentikasi Ijazah

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: