Karakter Oscar dan William dalam film 13 Bom di Jakarta (Sumber gambar: Siaran pers)

Alasan Film 13 Bom di Jakarta Bawa Topik Seputar Bitcoin

22 December 2023   |   10:00 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Film aksi 13 Bom di Jakarta karya sutradara Angga Dwimas Sasongko akan rilis di bioskop-bioskop Indonesia pada Kamis, 28 Desember 2023. Karya yang bercerita tentang aksi terorisme di ibu kota negara Indonesia itu memiliki latar belakang cerita, salah satunya, tentang mata uang digital Bitcoin.

Angga mengungkapkan alasan film 13 Bom di Jakarta memiliki latar belakang mata uang digital bitcoin lantaran terinspirasi dari tragedi nyata bom yang pernah terjadi di Tangerang, Banten, beberapa tahun yang lalu. Pada saat itu, pengebom meminta tebusan berupa Bitcoin lewat Indodax.

“Itu menarik buat saya. Saya tangkap, lalu jadi inspirasi. Ceritanya saya eskalasi,” katanya dalam acara Press Conference di Jakarta, Kamis (21/12/2023). 

Baca juga: Film 13 Bom di Jakarta Bukti Sineas Indonesia Mampu Membuat Film Skala Besar

13 Bom di Jakarta, bercerita tentang aksi teror yang dilakukan oleh sekelompok teroris. Mereka menyerang iring-iringan kendaraan yang membawa uang. Namun, tidak mengambil uang yang ada di dalamnya.

Setelah itu, mereka meretas Badan Kontra Terorisme Indonesia dan mengaku bertanggung jawab. Dalam pengakuannya, mereka mengatakan telah meletakkan 13 bom di seluruh wilayah Jakarta.

Mereka meminta tebusan berupa mata uang digital sebesar 100 Bitcoin yang harus ditransfer ke sebuah perusahaan rintisan bernama Indodax. Permintaan itu membuat dua pendirinya, yakni Oscar dan William harus berurusan dengan Badan Kontra Terorisme Indonesia.

Aktor Chicco Kurniawan mengatakan bahwa film 13 Bom di Jakarta yang memiliki latar belakang mata uang digital, hacking, dan perusahaan rintisan membuatnya harus banyak belajar mengenai hal tersebut. Pemeran Oscar dalam karya tersebut juga harus membaca buku terminologi tentang mata uang digital untuk memahaminya.
 

Adapun, Angga berharap penayangan film 13 Bom di Jakarta dapat membuat masyarakat datang ke bioskop pada akhir tahun untuk menyaksikannya.

“Film action ini dikerjakan sepenuh hati dengan segala teknis yang bisa kami capai secara maksmial. Saat selesai menonton, mudah-mudahan orang bisa bangga dengan perfilman Indonesia yang secara teknis bisa setingkat global,” ujarnya.

Terkait dengan sulit atau tidaknya mencapai kesepakatan dengan bioskop untuk mendapatkan layar pada akhir tahun, Angga mengungkapkan bahwa pihaknya menawarkan sesuatu yang segar kepada industri perfilman di dalam negeri, yang tidak ada dalam satu tahun ini.

Dia menuturkan bahwa bioskop sepertinya melihat film 13 Bom di Jakarta sebagai sebuah peluang yang menarik untuk ditayangkan pada akhir tahun, mengingat karya ini menawarkan sesuatu yang berbeda. Dia mengaku tidak tahu jumlah layar yang akan memutar film tersebut pada 28 Desember 2023 nanti.  

Untuk diketahui, film 13 Bom di Jakarta menjadi bukti bahwa pembuat film Indonesia mampu memproduksi tontonan berskala besar. Angga menyatakan film dini digarap dengan niat, passion, dan kemampuan untuk membuat penonton Indonesia dapat merasakan pengalaman menonton yang seru, mencekam dan tak terlupakan.

Film ini setidaknya menggunakan ribuan peluru hampa atau blank bullet, puluhan senjata asli dari berbagai jenis dan tipe, serta beberapa unit mobil yang diledakkan. Dengan begitu, dia berharap dapat memberikan rasa percaya diri terhadap industri perfilman di dalam negeri, termasuk ke penontonnya mengenai kemampuan sineas Indonesia.

"Sejak awal Visinema ingin selalu mendorong batasan perfilman Indonesia untuk menyajikan sesuatu yang baru bagi penonton," ujarnya.

Baca juga: Keren, Film 13 Bom di Jakarta Bakal Tayang di International Film Festival Rotterdam (IFFR) 2024

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Sambut Libur Nataru, Whoosh Tambah 8 Perjalanan Per Hari Nih. Ini Jadwalnya.

BERIKUTNYA

Pencurian di Bus Viral di Medsos, Simak 5 Tip Naik Bus Aman & Nyaman

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: