5 Barang yang Sebaiknya Jangan Ada di Kamar Tidur, Biar Istirahat Nyaman dan Tenang

Dalam rumah, kamar tidur harus menjadi ruang yang paling nyaman. Setelah seharian beraktivitas, setiap orang akan mencari kenyamanan di kamar tidur untuk beristirahat dan relaksasi. Oleh karena itu, tak heran jika kamar tidur didesain dengan sangat personal oleh penghuninya, agar menciptakan suasana ruang yang nyaman, tenang, dan privat.

Namun, bukan tak mungkin, kamar yang seharusnya menjadi tempat ternyaman malah membuat suasana hati kalian menjadi kacau. Hal itu bisa saja terjadi karena berbagai faktor, salah satunya dekorasi dan penempatan barang-barang yang kurang tepat di kamar tidur.

Melansir dari The Spruce, berikut ini adalah 5 barang yang sebaiknya jangan ada di kamar tidur supaya kalian bisa istirahat dengan nyaman dan tenang, menurut para desainer interior. 

Baca juga: 5 Ide Desain Kamar Tidur Anak untuk Menstimulasi Kreativitas & Imajinasi

1. Pakaian dan peralatan olahraga

Hal pertama yang harus dihindari adalah menumpuk pakaian di kamar baik itu di kursi, kasur, atau di balik pintu. Selain itu, jangan pula simpan peralatan olahraga agar kamar tidur tidak tampak berantakan. "Kamar tidur harus menjadi ruangan yang menciptakan ketenangan, tentram, dan menjadi tempat yang benar-benar bisa memulihkan tenaga dan pikiran," kata Desainer Interior Jean Parker. 
 

2. Peralatan kantor

Barang-barang kantor juga sebaiknya jangan disimpan di kamar tidur, seperti meja kerja yang besar dan printer. Desainer Interior Amity Worrel mengatakan menghadirkan meja di kamar juga harus betul-betul diperhatikan fungsinya, agar tidak mengingatkan kalian pada pekerjaan. Kecuali, meja kecil yang difungsikan untuk hiasan atau lampu.

"Saat menciptakan ruang yang seharusnya menjadi tempat bersantai dan melepaskan diri dari tuntutan pekerjaan, usaha, dan tugas, penting untuk mempertimbangkan dengan cermat apa yang harus dipertahankan dan apa yang harus dikurangi," katanya. 
 

3. Tempelan dinding

Menurut desainer Emma Montgomery, kamar tidur harus terasa menenangkan dan rileks. Oleh karena itu, kurangi elemen visual seperti tempelan dinding pada kamar. Daripada menggantungkan atau menempel sekumpulan dekorasi, dia mengatakan justru hadirkan saja dinding polos di kamar tidur yang menjadi pusat perhatian ruangan.

Jika memang ingin menghadirkan sentuhan seni di kamar, kalian bisa membuat dinding bertekstur plester dengan warna-warna hangat yang menenangkan seperti terakota. Sebagai pemanis, beri perabotan sederhana atau karya seni berukuran kecil.
 

4. Rak yang terlalu banyak

Desainer asal California Abbie Naber mengatakan kehadiran rak terbuka yang berlebihan dapat menyebabkan suasana yang kacau di kamar tidur. Jika kalian memiliki rak terbuka di kamar tidur, usahakan menyimpan barang seminimal mungkin dan sifatnya lebih dekoratif. Dengan kata lain, rak terbuka hanya digunakan untuk pajangan, bukan untuk meletakkan barang sehari-hari.

5. Barang elektronik

Cara lain untuk merancang kamar menjadi ruangan yang tenang adalah dengan tidak banyak menghadirkan barang-barang elektronik yang justru mengundang kebisingan seperti telepon dan televisi. Desainer Interior Laura W Jenkins mengatakan dengan banyaknya distraksi di dunia ini, seharusnya kamar tidur menjadi zona relaksasi dan bebas teknologi.

Sekalipun kalian masih menggunakan gawai, usahakan untuk menjauhkan kasur dari kontak pengisi daya agar tidak memainkannya terus-menerus. "Hindari kekacauan teknologi. Biarkan otak Anda bersantai, tambahkan buku, foto keluarga, dan barang-barang yang membuat Anda nyaman. daripada stres," kata Jenkins.

Sementara itu, desainer Gabriela Eisenhart berpendapat kamar tidur seharusnya terasa seperti tempat liburan. Oleh karena itu, sebagai tempat istirahat, dia menyarankan sebaiknya jangan letakkan komputer di kamar tidur. Hal itu dilakukan agar kalian tidak merasa atau mengingat beban pekerjaan sehari-hari.

Baca juga: 4 Ide Desain Kamar Tidur Cowok Minimalis dan Cozy

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah