5 Asteroid yang Bikin Takut Ilmuwan, Salah Satunya Diprediksi Hantam Bumi pada 2024
13 November 2023 |
14:35 WIB
Bumi tidak lepas dari ancaman hantaman asteroid yang bertebaran di luar angkasa. Sekitar 66 juta tahun yang lalu, tempat tinggal beragam makhluk hidup ini pernah ditubruk asteroid yang membuat dinosaurus dan tiga perempat spesies yang hidup di dalamnya punah.
Oleh karena itu, untuk mencegah kejadian dahsyat serupa, NASA’s Center for Near Earth Object Studiesa (CNEOS) mengoperasikan sistem pemantau dampak Sentry. Mengutip Live Science, sistem ini terus melakukan analisis jangka panjang terhadap kemungkinan orbit asteroid yang berisiko berbahaya di masa depan.
Baca juga: Mengenal Misi Pesawat DART NASA yang Tabrak Asteroid Besar
CNEOS pun mendeteksi ada lima asteroid yang mengancam kelangsungan hidup Bumi. Beberapa bersembunyi di balik silau matahari loh. Apa saja? Simak ulasannya di bawah ini, yuk.
Memiliki ukuran 0,49 kilometer dan massa 74 juta ton, asteroid ini ditemukan pada September 1999 dan secara resmi diberi nama 101955 Bennu (1999 RQ36). Bennu yang kaya akan karbon ini sangat dekat dan menjadi ancaman terbesar Bumi.
Ilmuwan NASA menghitung bahwa ketika Bennu melakukan pendekatan ke Bumi pada 24 September 2182, terdapat 0,037 persen atau 1 dari 2.700 kemungkinan asteroid tersebut akan menghantam planet ini. Kendati demikian, para ilmuwan mempelajari sebanyak mungkin tentang asteroid ini dan diyakini telah memisahkan diri dari asteroid yang lebih besar antara 2 miliar hingga 700 juta tahun yang lalu.
Pada 24 September 2023, pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx NASA membawa kembali sampel Bennu ke Bumi. Batuan luar angkasa tersebut akan dianalisis oleh tim peneliti di seluruh dunia.
Jika Bennu berdampak pada Bumi, dia akan melepaskan energi yang setara dengan ledakan 1,4 miliar ton TNT, sehingga menyebabkan kerusakan regional namun tidak berpotensi menyebabkan kehancuran secara global. Jika berdampak pada wilayah padat penduduk, Bennu bisa menyebabkan jutaan kematian.
Berukuran 1,3 kilometer dengan massa 78 juta ton, asteroid 29075 (1950 DA) merupakan objek kedua yang berisiko besar bagi Bumi. Asteroid ini sempat hilang setelah penemuan awal pada Februari 1950, tetapi ditemukan kembali 50 tahun kemudian.
1950 DA diyakini merupakan asteroid dengan tumpukan puing-puing lepas dengan kandungan besi-nikel yang tinggi. Saat ini, 1950 DA memiliki peluang 0,0029% atau 1 dari 34.500 akan berdampak terhadap Bumi pada 16 Maret 2880.
Apabila 1950 DA menghantam bumi, energi yang dihasilkan setara dengan 75 miliar ton TNT. Cukup untuk memicu bencana global yang berpotensi memusnahkan umat manusia.
Oleh karena itu, untuk mencegah kejadian dahsyat serupa, NASA’s Center for Near Earth Object Studiesa (CNEOS) mengoperasikan sistem pemantau dampak Sentry. Mengutip Live Science, sistem ini terus melakukan analisis jangka panjang terhadap kemungkinan orbit asteroid yang berisiko berbahaya di masa depan.
Baca juga: Mengenal Misi Pesawat DART NASA yang Tabrak Asteroid Besar
CNEOS pun mendeteksi ada lima asteroid yang mengancam kelangsungan hidup Bumi. Beberapa bersembunyi di balik silau matahari loh. Apa saja? Simak ulasannya di bawah ini, yuk.
1. Bennu
Memiliki ukuran 0,49 kilometer dan massa 74 juta ton, asteroid ini ditemukan pada September 1999 dan secara resmi diberi nama 101955 Bennu (1999 RQ36). Bennu yang kaya akan karbon ini sangat dekat dan menjadi ancaman terbesar Bumi. Ilmuwan NASA menghitung bahwa ketika Bennu melakukan pendekatan ke Bumi pada 24 September 2182, terdapat 0,037 persen atau 1 dari 2.700 kemungkinan asteroid tersebut akan menghantam planet ini. Kendati demikian, para ilmuwan mempelajari sebanyak mungkin tentang asteroid ini dan diyakini telah memisahkan diri dari asteroid yang lebih besar antara 2 miliar hingga 700 juta tahun yang lalu.
Pada 24 September 2023, pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx NASA membawa kembali sampel Bennu ke Bumi. Batuan luar angkasa tersebut akan dianalisis oleh tim peneliti di seluruh dunia.
Jika Bennu berdampak pada Bumi, dia akan melepaskan energi yang setara dengan ledakan 1,4 miliar ton TNT, sehingga menyebabkan kerusakan regional namun tidak berpotensi menyebabkan kehancuran secara global. Jika berdampak pada wilayah padat penduduk, Bennu bisa menyebabkan jutaan kematian.
2. 29075 (1950 DA)
Berukuran 1,3 kilometer dengan massa 78 juta ton, asteroid 29075 (1950 DA) merupakan objek kedua yang berisiko besar bagi Bumi. Asteroid ini sempat hilang setelah penemuan awal pada Februari 1950, tetapi ditemukan kembali 50 tahun kemudian. 1950 DA diyakini merupakan asteroid dengan tumpukan puing-puing lepas dengan kandungan besi-nikel yang tinggi. Saat ini, 1950 DA memiliki peluang 0,0029% atau 1 dari 34.500 akan berdampak terhadap Bumi pada 16 Maret 2880.
Apabila 1950 DA menghantam bumi, energi yang dihasilkan setara dengan 75 miliar ton TNT. Cukup untuk memicu bencana global yang berpotensi memusnahkan umat manusia.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.