Film Horor Di Ambang Kematian, Angkat Kisah Nyata Mengenaskan dari Thread Viral JeroPoint
23 September 2023 |
08:00 WIB
Di Ambang Kematian menjadi salah satu film horor yang akan tayang di bioskop Indonesia, yakni pada 28 September 2023. Garis besar ceritanya mengenai pesugihan Kandang Bubrah dan ritual sembelih kambing kendit yang terkenal pada masanya di wilayah Jawa.
Film produksi Raam dan Amrit Punjabi dari MVP Pictures ini merampungkan proses syutingnya selama 19 hari di Tegal. Film disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis dan naskahnya ditulis Erwanto Alphadullah, yang diadaptasi dari kisah nyata menyeramkan sekaligus mengenaskan dari thread viral @JeroPoint yang sudah dibaca lebih dari 10 juta kali di Twitter.
Di Ambang Kematian dibintangi oleh deretan aktor dan aktris berbakat, mulai dari Taskya Namya (memerankan karakter Nadia), Wafda Saifan (Yoga), Giulio Parengkuan (Nabastalla), Teuku Rifnu Wikana (Suyatmo), Kinaryosih (Ibu), Farras Fatik (Yoga Kecil), dan Raya Adena (Nadia Kecil).
Baca juga: Film Sijjin Tayang November 2023, Remake Horor Box Office Asal Turki
Sinopsisnya menceritakan tentang keluarga yang harmonis, tapi setiap sepuluh tahun sekali satu persatu anggota keluarganya menjadi korban tumbal pesugihan. Nadia (Taskya Namya) mendapati dirinya sedang di ambang kematian, setelah mengetahui dia akan menjadi tumbal pesugihan berikutnya yang akan segera meninggal.
Pesugihan yang dilakukan ayah Nadia, Suyatmo (Teuku Rifnu Wikana) pada awalnya ditutupi rapat-rapat, sampai akhirnya sang iblis makin ganas dan meminta nyawa sebagai tumbalnya. Ritual yang dilakukan itu telah mengorbankan istrinya (Kinaryosih), kemudian sepuluh tahun berikutnya putra sulung mereka, Yoga (Wafda Saifan).
Bukan sekali dua kali kisah tentang pesugihan diangkat sebagai garis besar film-film horor Indonesia. Pada dasarnya ritual yang berkaitan dengan mistis ini banyak dilakukan oleh masyarakat tempo dulu, sebagai upaya untuk mendapatkan kekayaan secara instan.
Orang-orang yang melakukan praktik pesugihan, biasanya membuat perjanjian dengan makhluk gaib. Demi mendapatkan kekayaan dan nikmat duniawi lainnya, manusia akan memberikan tumbal berupa sesajen yang diminta. Misalnya dalam film ini, Suyatmo mempersembahkan kambing hitam. Namun, karena suatu alasan makhluk gaib tersebut menginginkan nyawa keluarganya.
Sebetulnya akhir kisah keluarga Suyatmo sudah diceritakan dalam thread @JeroPoint. Meski begitu, visualisasi karakter dan alur dalam film ini membuat ceritanya makin hidup. Amrit Punjabi selaku Co-produser Film Di Ambang Kematian memaparkan bahwa apresiasi yang tinggi dari pembaca thread viral itu membuat MVP Pictures tertarik untuk mengadaptasinya jadi sebuah film.
"Semua orang sudah tau isi ceritanya dalam filmnya dari thread, memang ini jadi tantangan paling berat," kata Amrit Punjabi, di Epicentrum XXI, Jumat (22/9/2023).
Kendati demikian, setelah mengobrol langsung dengan pemilik akun Twitter @JeroPoint, Amrit menemukan fakta bahwa ada beberapa hal yang belum diceritakan semua dalam cuitannya. Oleh karenanya, dia berpikir bahwa itu akan menjadi unsur yang bagus untuk ditambahkan pada ending filmnya.
"Tulisan yang dijadikan dalam bentuk audio visual akan membuat masyarakat lebih memahami isi ceritanya," ujarnya lagi.
Untuk menghasilkan film yang berkualitas tinggi, baik dari segi cerita, audio, maupun visualnya, MPV Pictures lantas menggaet Azhar Kinoi Lubis sebagai Sutradara. Pria kelahiran 1980 tersebut sejauh ini telah menggarap banyak film horor populer seperti Ikut Aku Ke Neraka (2019), Mangkujiwo 1 (2020) dan Mangkujiwo 2 (2023).
"Tantangan buat saya secara pribadi karena cerita ini sendiri diangkat dari Twitter yang viral, biasanya para pembaca mempunyai theater of mind sendiri,” ujar Kinoi.
Menurutnya, hal tersebut akan menjadi tanggung jawab sutradara supaya bisa mencapai hasil yang sesuai dengan ekspektasi para pembaca. Selain itu, dia memaparkan proses syutingnya berjalan lancar dan para pemain sangat kompak dengan energi mereka yang luar biasa.
"Karena itulah saya bisa menciptakan dan mengeksekusi konsep yang saya tafsirkan dalam skenario Di Ambang Kematian ini, untuk kemudian dituangkan ke dalam penciptaan gambar," ujarnya.
Adapun, film Di Ambang Kematian siap tayang di seluruh bioskop seluruh Indonesia mulai 28 September 2023. Bagi yang penasaran dengan cuplikan filmnya bisa menyaksikan, trailer film Di Ambang Kematian melalui akun resmi YouTube MVP PicturesID.
Baca juga: Teror Walisdi di Lokasi Syuting, Simak 5 Fakta Horor Film Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Film produksi Raam dan Amrit Punjabi dari MVP Pictures ini merampungkan proses syutingnya selama 19 hari di Tegal. Film disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis dan naskahnya ditulis Erwanto Alphadullah, yang diadaptasi dari kisah nyata menyeramkan sekaligus mengenaskan dari thread viral @JeroPoint yang sudah dibaca lebih dari 10 juta kali di Twitter.
Di Ambang Kematian dibintangi oleh deretan aktor dan aktris berbakat, mulai dari Taskya Namya (memerankan karakter Nadia), Wafda Saifan (Yoga), Giulio Parengkuan (Nabastalla), Teuku Rifnu Wikana (Suyatmo), Kinaryosih (Ibu), Farras Fatik (Yoga Kecil), dan Raya Adena (Nadia Kecil).
Baca juga: Film Sijjin Tayang November 2023, Remake Horor Box Office Asal Turki
Sinopsisnya menceritakan tentang keluarga yang harmonis, tapi setiap sepuluh tahun sekali satu persatu anggota keluarganya menjadi korban tumbal pesugihan. Nadia (Taskya Namya) mendapati dirinya sedang di ambang kematian, setelah mengetahui dia akan menjadi tumbal pesugihan berikutnya yang akan segera meninggal.
Pesugihan yang dilakukan ayah Nadia, Suyatmo (Teuku Rifnu Wikana) pada awalnya ditutupi rapat-rapat, sampai akhirnya sang iblis makin ganas dan meminta nyawa sebagai tumbalnya. Ritual yang dilakukan itu telah mengorbankan istrinya (Kinaryosih), kemudian sepuluh tahun berikutnya putra sulung mereka, Yoga (Wafda Saifan).
Bukan sekali dua kali kisah tentang pesugihan diangkat sebagai garis besar film-film horor Indonesia. Pada dasarnya ritual yang berkaitan dengan mistis ini banyak dilakukan oleh masyarakat tempo dulu, sebagai upaya untuk mendapatkan kekayaan secara instan.
Orang-orang yang melakukan praktik pesugihan, biasanya membuat perjanjian dengan makhluk gaib. Demi mendapatkan kekayaan dan nikmat duniawi lainnya, manusia akan memberikan tumbal berupa sesajen yang diminta. Misalnya dalam film ini, Suyatmo mempersembahkan kambing hitam. Namun, karena suatu alasan makhluk gaib tersebut menginginkan nyawa keluarganya.
Sebetulnya akhir kisah keluarga Suyatmo sudah diceritakan dalam thread @JeroPoint. Meski begitu, visualisasi karakter dan alur dalam film ini membuat ceritanya makin hidup. Amrit Punjabi selaku Co-produser Film Di Ambang Kematian memaparkan bahwa apresiasi yang tinggi dari pembaca thread viral itu membuat MVP Pictures tertarik untuk mengadaptasinya jadi sebuah film.
"Semua orang sudah tau isi ceritanya dalam filmnya dari thread, memang ini jadi tantangan paling berat," kata Amrit Punjabi, di Epicentrum XXI, Jumat (22/9/2023).
Kendati demikian, setelah mengobrol langsung dengan pemilik akun Twitter @JeroPoint, Amrit menemukan fakta bahwa ada beberapa hal yang belum diceritakan semua dalam cuitannya. Oleh karenanya, dia berpikir bahwa itu akan menjadi unsur yang bagus untuk ditambahkan pada ending filmnya.
"Tulisan yang dijadikan dalam bentuk audio visual akan membuat masyarakat lebih memahami isi ceritanya," ujarnya lagi.
Untuk menghasilkan film yang berkualitas tinggi, baik dari segi cerita, audio, maupun visualnya, MPV Pictures lantas menggaet Azhar Kinoi Lubis sebagai Sutradara. Pria kelahiran 1980 tersebut sejauh ini telah menggarap banyak film horor populer seperti Ikut Aku Ke Neraka (2019), Mangkujiwo 1 (2020) dan Mangkujiwo 2 (2023).
"Tantangan buat saya secara pribadi karena cerita ini sendiri diangkat dari Twitter yang viral, biasanya para pembaca mempunyai theater of mind sendiri,” ujar Kinoi.
Menurutnya, hal tersebut akan menjadi tanggung jawab sutradara supaya bisa mencapai hasil yang sesuai dengan ekspektasi para pembaca. Selain itu, dia memaparkan proses syutingnya berjalan lancar dan para pemain sangat kompak dengan energi mereka yang luar biasa.
"Karena itulah saya bisa menciptakan dan mengeksekusi konsep yang saya tafsirkan dalam skenario Di Ambang Kematian ini, untuk kemudian dituangkan ke dalam penciptaan gambar," ujarnya.
Adapun, film Di Ambang Kematian siap tayang di seluruh bioskop seluruh Indonesia mulai 28 September 2023. Bagi yang penasaran dengan cuplikan filmnya bisa menyaksikan, trailer film Di Ambang Kematian melalui akun resmi YouTube MVP PicturesID.
Baca juga: Teror Walisdi di Lokasi Syuting, Simak 5 Fakta Horor Film Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.