Lenovo Segera Luncurkan Legion Go, Konsol Gim Pesaing ROG Ally & Steam Deck
06 September 2023 |
19:19 WIB
Lenovo dalam waktu dekat akan segera meluncurkan Legion Go, sebuah konsol game portabel (handheld) pertamanya. Kemunculan Legion Go digadang-gadang akan menjadi pesaing dari Asus ROG Ally hingga Steam Deck yang sudah terlebih dahulu meramaikan segmen ini.
Perangkat Legion Go pertama kali diperkenalkan melalui acara Internationale FunkAusstellung Berlin (IFA) 2023. Sama seperti pesaing terdekatnya, yakni ROG Ally, Legion Go bakal menjadi konsol genggam gaming yang ditenagai sistem operasi Windows.
Baca juga: Kenalan dengan Legion Glasses, Kacamata Unik Lenovo yang Bisa Jadi Monitor
Legion Go hadir dengan layar sebesar 8,8 inci dengan resolusi QHD+. Mengusung aspek rasio 16:10, Legion Go juga akan dibekali dengan teknologi Lenovo PureSight Display yang bisa memberikan gamer pengalaman bermain lebih imersif.
Layar konsol gim ini sudah cukup baik untuk digunakan di ruang terbuka berkat tingkat kecerahannya yang menyentuh 500 nits. Ini masih dilengkapi pula dengan color gamut DCI-P3 97 persen. Layarnya juga mendukung gaya bermain dengan resolusi 800p hingga 1600p dengan refresh rate 60Hz hingga 144Hz.
Sebagai konsol gaming handheld dengan sistem operasi Windows, Legion Go bakal didukung oleh prosesor AMD Ryzen Z1 Extreme dengan grafis AMD RNDA dan teknologi manajemen daya cerdas.
Legion Go juga akan dilengkapi dengan RAM LPDDR5X (7500Mhz) hingga 16GB dengan fleksibilitas manajemen daya yang akan memberikan kinerja gaming lebih optimal. Selain itu, waktu pemuatan juga bakal lebih cepat.
Perangkat ini bakal memakai SSD PCle Gen4 hingga 1TB dan slot micro-SD yang mendukung memori penyimpanan hingga 2TB. Untuk ketahanan permainan, Legion Go memiliki kapasitas baterai hingga 49,2Wh.
Dengan kapasitas tersebut, Lenovo mengeklaim sesi bermain gim bisa berlangsung lebih lama tanpa perlu mengisi daya berkali-kali. Terlebih, jika merencanakan bermain gim lebih lama, perangkat ini telah menyertakan mode bypass sehingga bisa langsung terhubung ke perangkat listrik tanpa perlu khawatir baterai akan terdegradasi.
Soal sistem pendinginan, Legion Go dibekali teknologi termal Coldfront yang sebelumnya sudah ada di perangkat laptop gaming mereka. Perangkat ini juga akan memiliki 79 bilah polimer kristal air yang membuat konsol gaming tetap dingin.
Lenovo Legion Go juga memiliki fitur port USB Type-C ganda untuk konektivitas yang nyaman. Selain itu, juga memungkinkan pengguna melakukan docking dan mengisi daya perangkat sekaligus menghubungkan aksesori secara bersamaan.
Dengan spesifikasi tersebut, Lenovo berharap perangkat terbarunya ini makin memperlengkap ekosistem gaming yang sedang dikembangkan. Perangkat ini bakal dibanderol €799 EUR atau satara Rp13 juta (kurs 16.422).
Jun Ouyang, Wakil Presiden dan Manajer Umum Segmen Bisnis Konsumen, Intelligent, Lenovo Devices Group mengatakan bahwa Legion Go telah dirancang dengan waktu yang cukup lama.
Sebelum kini diperkenalkan, perangkat tersebut telah dikembangkan selama kurang lebih dua tahun lamanya. Lenovo pun berharap agar pasar konsol gaming miliknya bisa populer seperti versi laptop dan berbagai perangkat mereka sebelumnya.
"Saat kami mengamati lanskap game, kami melihat bahwa para gamer adalah kelompok yang serba bisa dan beragam, dan Lenovo Legion juga berupaya memberikan solusi yang sesuai untuk mereka," katanya, dikutip Hypeabis.id Rabu (6/9)
Baca juga: Cek Spesifikasi & Harga Asus ROG Ally yang Sudah Resmi Meluncur di Indonesia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Perangkat Legion Go pertama kali diperkenalkan melalui acara Internationale FunkAusstellung Berlin (IFA) 2023. Sama seperti pesaing terdekatnya, yakni ROG Ally, Legion Go bakal menjadi konsol genggam gaming yang ditenagai sistem operasi Windows.
Baca juga: Kenalan dengan Legion Glasses, Kacamata Unik Lenovo yang Bisa Jadi Monitor
Legion Go hadir dengan layar sebesar 8,8 inci dengan resolusi QHD+. Mengusung aspek rasio 16:10, Legion Go juga akan dibekali dengan teknologi Lenovo PureSight Display yang bisa memberikan gamer pengalaman bermain lebih imersif.
Layar konsol gim ini sudah cukup baik untuk digunakan di ruang terbuka berkat tingkat kecerahannya yang menyentuh 500 nits. Ini masih dilengkapi pula dengan color gamut DCI-P3 97 persen. Layarnya juga mendukung gaya bermain dengan resolusi 800p hingga 1600p dengan refresh rate 60Hz hingga 144Hz.
Konsol Gaming Handheld Lenovo Legion Go (Sumber gambar: Lenovo.com)
Legion Go juga akan dilengkapi dengan RAM LPDDR5X (7500Mhz) hingga 16GB dengan fleksibilitas manajemen daya yang akan memberikan kinerja gaming lebih optimal. Selain itu, waktu pemuatan juga bakal lebih cepat.
Perangkat ini bakal memakai SSD PCle Gen4 hingga 1TB dan slot micro-SD yang mendukung memori penyimpanan hingga 2TB. Untuk ketahanan permainan, Legion Go memiliki kapasitas baterai hingga 49,2Wh.
Dengan kapasitas tersebut, Lenovo mengeklaim sesi bermain gim bisa berlangsung lebih lama tanpa perlu mengisi daya berkali-kali. Terlebih, jika merencanakan bermain gim lebih lama, perangkat ini telah menyertakan mode bypass sehingga bisa langsung terhubung ke perangkat listrik tanpa perlu khawatir baterai akan terdegradasi.
Soal sistem pendinginan, Legion Go dibekali teknologi termal Coldfront yang sebelumnya sudah ada di perangkat laptop gaming mereka. Perangkat ini juga akan memiliki 79 bilah polimer kristal air yang membuat konsol gaming tetap dingin.
Lenovo Legion Go juga memiliki fitur port USB Type-C ganda untuk konektivitas yang nyaman. Selain itu, juga memungkinkan pengguna melakukan docking dan mengisi daya perangkat sekaligus menghubungkan aksesori secara bersamaan.
Dengan spesifikasi tersebut, Lenovo berharap perangkat terbarunya ini makin memperlengkap ekosistem gaming yang sedang dikembangkan. Perangkat ini bakal dibanderol €799 EUR atau satara Rp13 juta (kurs 16.422).
Konsol Gaming Handheld Lenovo Legion Go (Sumber gambar: Lenovo.com)
Sebelum kini diperkenalkan, perangkat tersebut telah dikembangkan selama kurang lebih dua tahun lamanya. Lenovo pun berharap agar pasar konsol gaming miliknya bisa populer seperti versi laptop dan berbagai perangkat mereka sebelumnya.
"Saat kami mengamati lanskap game, kami melihat bahwa para gamer adalah kelompok yang serba bisa dan beragam, dan Lenovo Legion juga berupaya memberikan solusi yang sesuai untuk mereka," katanya, dikutip Hypeabis.id Rabu (6/9)
Baca juga: Cek Spesifikasi & Harga Asus ROG Ally yang Sudah Resmi Meluncur di Indonesia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.