Seiring bertambahnya usia, kebanyakan orang mengalami kerontokan rambut karena pertumbuhan rambut melambat. (Photo by Element5 Digital from Pexels)

10 Perawatan Rambut Ini Bantu Cegah Kerontokan

28 July 2021   |   15:27 WIB
Image
Nirmala Aninda Manajer Konten Hypeabis.id

GenHype tahu enggak? Penyebab rambut rontok itu ternyata berbagai macam dan bagaimana kita memperlakukan rambut sehari-hari dapat mempengaruhi kekuatan akar dan batang rambut.
Rambut rontok adalah salah satu masalah paling umum di seluruh dunia; mempengaruhi sepertiga populasi.

Biasanya, setiap orang kehilangan 100 rambut berdiri setiap hari dan menurut Mayoclinic itu lebih sering terjadi pada pria.

Rambut di kepala kita melewati siklus hidup yang terdiri dari pertumbuhan, istirahat (resting), dan kerontokan. Ini bisa menjadi akibat dari faktor keturunan, perubahan hormonal, kondisi medis atau bagian normal dari penuaan.

Beberapa kasus kerontokan bersifat sementara dan mungkin merespon dengan baik perubahan pola makan, perawatan tertentu, atau perubahan gaya hidup. 

Namun kasus lainnya mungkin lebih permanen atau tidak berhenti sampai kondisi yang mendasarinya diobati.

Pada usia 40, sekitar setengah dari semua pria akan mengalami kerontokan rambut karena kondisi keturunan seperti androgenic alopecia (pola kebotakan pria). 

Demikian pula, lebih dari separuh wanita akan mengalami kerontokan rambut genetik (pola kebotakan wanita) sebelum usia 70 tahun.

Pada populasi yang lebih muda, berbagai macam treatment yang diterapkan pada rambut seperti penggunaan sampo, pengering rambut, cat rambut hingga pengaruh polusi dan stress dapat memicu kerontokan.

Jangan khawatir, jika diatasi lebih dini, kerontokan dapat dicegah dan diminimalisir.

Berikut sepuluh cara yang bisa dilakukan Genhype untuk mencegah kerontokan rambut seperti dikurasi melalui Healthline:

1. Protein
Folikel rambut sebagian besar terbuat dari protein yang disebut keratin. Sebuah studi yang dilakukan pada 2017 menunjukkan dari 100 orang dengan rambut rontok, di antaranya mengalami kekurangan nutrisi seperti asam amino yang berfungsi sebagai bahan pembangun protein.

Sementara para peneliti mencatat bahwa diperlukan lebih banyak penelitian, makan makanan yang kaya protein dapat membantu mencegah kerontokan rambut. Pilihan sehat termasuk makanan seperti telur, kacang-kacangan, kacang-kacangan dan kacang polong, ikan, produk susu rendah lemak, ayam, dan kalkun.

2. Vitamin A
Vitamin A terdiri dari bagian retinoid, yang telah terbukti meningkatkan laju pertumbuhan rambut. Vitamin ini juga dapat membantu produksi sebum, menjaga kulit kepala lebih sehat dan mampu mempertahankan lebih banyak rambut.

Isi piring kalian dengan makanan yang kaya vitamin A, seperti ubi jalar, paprika manis, dan bayam.

3. Vitamin D
Satu studi pada 2018 mencatat bahwa vitamin D dikaitkan dengan penyembuhan alopecia tanpa jaringan parut. Mengobati defisiensi dapat membantu pertumbuhan rambut. Sebelum mengonsumsi vitamin D sebaiknya melakukan konsultasi dahulu dengan dokter terkait dosis yang kalian butuhkan setiap hari.

4. Biotin
Biotin — vitamin H atau B7 — punya peran dalam sintesis asam lemak dalam tubuh. Proses ini sangat penting untuk siklus hidup rambut dan kekurangan biotin mungkin memicu kerontokan rambut. Sebelum mengkonsumsi biotin sebaiknya melakukan konsultasi dahulu dengan dokter terkait dosis yang kalian butuhkan setiap hari.

5. Mencuci rambut secara teratur
Mencuci rambut setiap hari dapat melindungi rambut dari kerontokan dengan menjaga kulit kepala tetap sehat dan bersih. Kuncinya adalah menggunakan sampo ringan. Formula yang lebih keras dapat mengeringkan rambut dan membuatnya patah, menyebabkan rambut rontok.

6. Minyak kelapa
Menurut tinjauan studi tahun 2018, para peneliti percaya bahwa minyak kelapa dapat membantu mencegah kerusakan rambut akibat perawatan dan paparan sinar ultraviolet (UV).

Asam laurat yang ditemukan dalam minyak kelapa membantu mengikat protein di rambut, melindunginya dari kerusakan pada akar dan helai. Memijat minyak kelapa ke kulit kepala dapat meningkatkan aliran darah dan membantu pertumbuhan kembali.

7. Perlakukan rambut dengan lembut
Hindari mengepang atau menguncir rambut terlalu kencang yang dapat menarik rambut hingga ke akarnya dan berpotensi menyebabkan kerontokan rambut yang berlebihan. Sebelum menguncir rambut, pastikan sudah sepenuhnya kering untuk mengurangi iritasi pada kulit kepala.

Untuk Genhype yang suka styling rambut dengan hair dryer, curling iron dan straightener pastikan untuk menggunakan heat protector untuk melindungi rambut dari suhu tinggi.

8. Hati-hati ketika menggunakan bahan kimia
Perawatan rambut dengan bahan kimia seperti pengeritingan dan pewarnaan rambut juga dapat merusak rambut dan kulit kepala, loh. 

Saat kalian pergi ke salon, jangan lupa untuk tanyakan ke penata rambut tentang bahan yang digunakan pada pewarna rambut. Sebaiknya gunakan produk yang tidak mengandung amonia, peroksida, atau para-phenylenediamine (PPD).

9. Terapi laser
Laser tingkat rendah dapat membantu meningkatkan kepadatan rambut untuk orang dengan kerontokan rambut genetik dan kerontokan karena kemoterapi. Perawatan ini juga disebut terapi lampu merah, dan dapat bekerja dengan merangsang sel induk epidermis.

10. Minyak atsiri (essential oil)
Minyak atsiri dapat membantu mengurangi kerontokan rambut. 

Sebuah studi tahun 1998 membagi 86 orang dengan alopecia areata (bald patch) menjadi dua kelompok, salah satu kelompok diberikan perawatan dengan minyak kayu cedar yang dicampur dengan lavender dan rosemary ke kulit kepala mereka. 

Setelah tujuh bulan, 43 persen dari kelompok itu menunjukkan perbaikan dalam kondisi mereka.

Minyak esensial lain yang dapat kalian gunakan termasuk lavender, serai, dan peppermint. 

Coba campurkan beberapa tetes salah satu atau semua minyak ini dengan beberapa sendok makan minyak carrier, seperti jojoba atau biji anggur, dan oleskan ke kulit kepala selama 10 menit sebelum dicuci.


Editor: Indyah Sutriningrum

SEBELUMNYA

Gapai Sukses Lewat Hobi Membaca Ala Rhenald Kasali

BERIKUTNYA

Yuk Coba Jepret Foto Ala Kamera Lawas Lewat Ponsel Pintar

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: