Profil Denny Malik, Penyanyi Jalan-Jalan Sore yang Fenomenal dengan Kawasan Melawai Blok M
25 July 2023 |
21:47 WIB
Kintan Nabila
Jurnalis Hypeabis.id
1
Like
Like
Like
Jalan sore, kita berjalan-jalan sore-sore. Mencuci mata sambil berngeceng ria. Biarkan, biarlah Mumpung kita-kita masih muda. Itulah sepotong lirik dari lagu Jalan Jalan Sore yang dipopulerkan oleh Denny Malik. Seolah membawa kenangan lama akan kawasan Melawai, Blok M yang menjadi tempat ngeceng para muda mudi tempo dulu.
Denny Malik sendiri merupakan seorang penyanyi sekaligus aktor asal Indonesia yang populer di era 80-90an. Pria kelahiran 18 Februari 1963 tersebut merupakan keturunan Minangkabau, Sumatera Barat. Disebutkan bahwa dia memiliki garis keturunan dari Raja Inderapura ke-37 yang berasal dari Kerajaan Inderapura, Pesisir Selatan, Sumatra Barat.
Baca juga: Festival Lintas Melawai Ingin Kembalikan Blok M Jadi Pusat Tren Anak Muda
Pada usianya yang ke-38, Denny menikah dengan Mira Natalia tepatnya 8 Februari 2002 di Masjid At-Tien Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Dari pernikahan tersebut lahirlah dua orang anak yang bernama Rayhan Khan Malik dan Putu Rania.
Perjalanan karier Denny di dunia hiburan berawal pada 1982, di mana dia menjadi seorang penari, kemudian merambah ke dunia perfilman dan tarik suara. Para penikmat sinetron di era 1990-an pasti tidak asing dengan sosoknya. Pertama kali Denny berakting dalam film Tari Kejang (1985) sebagai Robin dan film Benci Disko (2009) sebagai Hamdan.
Tak hanya film, Denny juga memerankan sejumlah judul sinetron seperti Titip Rindu Buat Ayah, Melodi Cinta, Gara-Gara Inul, dan Bintang di Langit. Dalam sinteron dia juga menyanyikan sejumlah lagu dangdut populer, sehingga memantapkannya untuk merilis album dangdut Asap Asmara di penghujung 2002. Kemudian pada 2003, Denny mendapat penghargaan AMI Awards untuk kategori Artis Pria Dangdut.
Namun, satu dekade sebelum Denny merilis album dangdut, dia telah dikenal di jalur musik pop setelah merilis lagu Jalan-Jalan Sore di album Jak Jak Jak Jakarta milik Guruh Soekarnoputra. Untuk video klip lagu Jalan-jalan Sore, Denny melakukan syuting di sepanjang Jalan Melawai, Blok M.
Jalan Melawai, Blok M tersebut kemudian populer sebagai kawasan anak gaul Jakarta di era ’80-’90an. Bahkan dia sendiri sempat mempopulerkan sebuah slang yang menyebutkan Blok M sebagai tempat pergencengan. Dalam lirik lagunya juga sangat menggambarkan suasana jalan Melawai yang dulu tak pernah sepi dikunjungi kaum muda-mudi.
Sempat populer pada masanya, Kini Denny Malik sudah jarang muncul di layar kaca. Diketahui kini Denny aktif mengajar mata pelajaran event organizer di SMA Negeri 28 Jakarta dan SMA Negeri 6 Jakarta. Selain itu, dia juga menjalankan bisnis rumah produksi, DM Entertainment.
Meski begitu Denny tak pernah meninggalkan jiwa senimannya, dia masih eksis di media sosial dengan membagikan kegiatannya saat menjadi pengajar koreografi. Selain itu, walaupun sudah terbilang tak muda lagi, penampilannya tak pernah berubah sejak dulu dan masih terlihat tampan.
Baca juga: Mengenang Kawasan Melawai Blok M yang Jadi Pusat Budaya Pop Era 1980-1990
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Denny Malik sendiri merupakan seorang penyanyi sekaligus aktor asal Indonesia yang populer di era 80-90an. Pria kelahiran 18 Februari 1963 tersebut merupakan keturunan Minangkabau, Sumatera Barat. Disebutkan bahwa dia memiliki garis keturunan dari Raja Inderapura ke-37 yang berasal dari Kerajaan Inderapura, Pesisir Selatan, Sumatra Barat.
Baca juga: Festival Lintas Melawai Ingin Kembalikan Blok M Jadi Pusat Tren Anak Muda
Pada usianya yang ke-38, Denny menikah dengan Mira Natalia tepatnya 8 Februari 2002 di Masjid At-Tien Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Dari pernikahan tersebut lahirlah dua orang anak yang bernama Rayhan Khan Malik dan Putu Rania.
Perjalanan karier Denny di dunia hiburan berawal pada 1982, di mana dia menjadi seorang penari, kemudian merambah ke dunia perfilman dan tarik suara. Para penikmat sinetron di era 1990-an pasti tidak asing dengan sosoknya. Pertama kali Denny berakting dalam film Tari Kejang (1985) sebagai Robin dan film Benci Disko (2009) sebagai Hamdan.
Tak hanya film, Denny juga memerankan sejumlah judul sinetron seperti Titip Rindu Buat Ayah, Melodi Cinta, Gara-Gara Inul, dan Bintang di Langit. Dalam sinteron dia juga menyanyikan sejumlah lagu dangdut populer, sehingga memantapkannya untuk merilis album dangdut Asap Asmara di penghujung 2002. Kemudian pada 2003, Denny mendapat penghargaan AMI Awards untuk kategori Artis Pria Dangdut.
Namun, satu dekade sebelum Denny merilis album dangdut, dia telah dikenal di jalur musik pop setelah merilis lagu Jalan-Jalan Sore di album Jak Jak Jak Jakarta milik Guruh Soekarnoputra. Untuk video klip lagu Jalan-jalan Sore, Denny melakukan syuting di sepanjang Jalan Melawai, Blok M.
Jalan Melawai, Blok M tersebut kemudian populer sebagai kawasan anak gaul Jakarta di era ’80-’90an. Bahkan dia sendiri sempat mempopulerkan sebuah slang yang menyebutkan Blok M sebagai tempat pergencengan. Dalam lirik lagunya juga sangat menggambarkan suasana jalan Melawai yang dulu tak pernah sepi dikunjungi kaum muda-mudi.
Sempat populer pada masanya, Kini Denny Malik sudah jarang muncul di layar kaca. Diketahui kini Denny aktif mengajar mata pelajaran event organizer di SMA Negeri 28 Jakarta dan SMA Negeri 6 Jakarta. Selain itu, dia juga menjalankan bisnis rumah produksi, DM Entertainment.
Meski begitu Denny tak pernah meninggalkan jiwa senimannya, dia masih eksis di media sosial dengan membagikan kegiatannya saat menjadi pengajar koreografi. Selain itu, walaupun sudah terbilang tak muda lagi, penampilannya tak pernah berubah sejak dulu dan masih terlihat tampan.
Baca juga: Mengenang Kawasan Melawai Blok M yang Jadi Pusat Budaya Pop Era 1980-1990
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.