Hari Catur Sedunia, Berikut Manfaat Catur untuk Kesehatan Mental & Otak
20 July 2023 |
06:26 WIB
1
Like
Like
Like
Setiap tahunnya, 20 Juli selalu dirayakan sebagai Hari Catur Internasional. Olahraga catur diperkirakan pertama kali ada di India sejak 500 masehi, kemudian mulai menyebar ke Eropa dan dunia saat awal abad pertengahan. Kini, permainan menyusun strategi di atas papan kotak-kotak berjumlah 64 buah itu masih terus abadi dan dimainkan segala umur.
Catur terus dicintai oleh banyak orang di dunia. Orang-orang berkumpul di ruang keluarga, di pos ronda, hingga di sebuah pertandingan resmi untuk saling memenangkan permainan ini. Berbagai kejuaraan, baik di tingkat nasional dan internasional pun digelar berkala secara rutin hingga kini.
Baca juga: Kenali Sejarah Permainan Catur
Mengutip chess.com, peringkat catur terbaik dunia per Juli 2023 masih dipimpin oleh Magnus Carlsen. Pemain asal Norwegia itu berhasil duduk di peringkat pertama dunia setelah meraih 2835 poin untuk kategori Catur Klasik. Kemudian, di peringkat kedua ada Hikaru Nakamura dengan 2787 poin. Lalu, peringkat ketiga ada Fabiano Caruana dengan 2782 poin.
Selain seru untuk dimainkan, permainan ini tak bisa dipungkiri juga memiliki manfaat bagi tubuh, terutama terkait kesehatan mental dan otak. Berikut adalah beberapa manfaat catur untuk kesehatan dikutip dari Healthline.
Hal itu penting bagi mereka agar bisa menentukan strategi dan pola serangan yang baik. Mereka telah memiliki hitung-hitungan yang tepat setiap kali langkahnya. Selain itu, memiliki kemampuan ini juga akan membuat pemain mampu untuk memprediksi gerakan lawan.
Pemain catur yang serius dalam permaianan digambarkan seperti memasuki time warps, yang membuatnya terfokus pada tugasnya dan melupakan hal-hal di luar permainan. Healthline juga menyebut ada gelombang theta yang tinggi dalam pemindaian otak pemain catur berpengalaman saat pertandingan yang dilakukannya makin sulit
Satu adalah mereka yang suka bermain catur, lainnya tidak. Ternyata, siswa yang bermain catur mendapat nilai yang lebih tinggi. Catur mengarahkan mereka memiliki keterampilan perencanaan yang lebih baik dan kemampuan berpikir divergen.
Permainan ini juga bisa melihat bagaimana pemain dalam melatih rasa stres dan tantangan yang muncul selama pertandingan. Dengan demikian, pelaku terapi bisa mengevaluasi setiap tantangan itu muncul dan saat pemain menghadapi masalanya. Terlebih, olahraga ini juga diketahui punya manfaat melindungi demensia.
Catur juga memiliki manfaat untuk mengurangi gejala Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau ADHD. Dalam studi model perawatan multidimensi, dari Scientific & Academic Publishing, catur digunakan sebagai pola permainan untuk membantu mereka mengatasi penyakitnya tersebut.
Rupanya, metode tersebut berhasil menurunkan 41 persen gejala penyakit ADHD. Mereka jadi pribadi yang lebih memiliki kesadaran untuk fokus dan mampu memperhatikan sesuatu dengan lebih baik.
Strategi erat kaitannya dengan permainan catur. Hal itu membuat pemain catur cenderung memiliki kemampuan logis yang lebih baik. Sebab, mereka lebih sering dituntut berpikir logis dari setiap gerakan langkah yang akan dilakukan.
Sebab, jika metode ini keliru, pemain lawan akan dengan mudah memakan buah caturnya dengan mudah. Untuk itu, pemain akan berpikir secara logis apakah setiap geraknya sudah tepat atau setiap korban buah catur yang dimakan akan mendapatkan sesuatu lain yang lebih berharga atau tidak.
Seiring dengan makin seringnya bermain catur, seseorang akan mempelajari dan mengembangkan pikirannya. Hal itu membuat pikirannya jadi lebih luas dan mampu menerima berbagai hal sulit yang terjadi saat pertandingan maupun setelahnya.
Baca juga: 5 Olahraga yang Wajib Dicoba saat Fase Mental Breakdown
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Catur terus dicintai oleh banyak orang di dunia. Orang-orang berkumpul di ruang keluarga, di pos ronda, hingga di sebuah pertandingan resmi untuk saling memenangkan permainan ini. Berbagai kejuaraan, baik di tingkat nasional dan internasional pun digelar berkala secara rutin hingga kini.
Baca juga: Kenali Sejarah Permainan Catur
Mengutip chess.com, peringkat catur terbaik dunia per Juli 2023 masih dipimpin oleh Magnus Carlsen. Pemain asal Norwegia itu berhasil duduk di peringkat pertama dunia setelah meraih 2835 poin untuk kategori Catur Klasik. Kemudian, di peringkat kedua ada Hikaru Nakamura dengan 2787 poin. Lalu, peringkat ketiga ada Fabiano Caruana dengan 2782 poin.
Selain seru untuk dimainkan, permainan ini tak bisa dipungkiri juga memiliki manfaat bagi tubuh, terutama terkait kesehatan mental dan otak. Berikut adalah beberapa manfaat catur untuk kesehatan dikutip dari Healthline.
Ilustrasi catur (Sumber gambar: Freepik)
Meningkatkan Daya Ingat
Pemain catur dikenal ahli dalam memiliki daya ingat yang kuat. Sebab, permainan ini melibatkan perpaduan antara strategi dan hapalan gerakan. Ya, biasanya pemain catur profesional memang telah terbiasa menghapal banyak variasi gerakan.Hal itu penting bagi mereka agar bisa menentukan strategi dan pola serangan yang baik. Mereka telah memiliki hitung-hitungan yang tepat setiap kali langkahnya. Selain itu, memiliki kemampuan ini juga akan membuat pemain mampu untuk memprediksi gerakan lawan.
Meningkatkan Kinerja Otak
Beradu strategi dalam menentukan setiap langkah membuat catur juga dapat meningkatkan kinerja otak. Terlebih, permainan juga juga memungkinkan pemain untuk bisa merasakan keterlibatan total. Saat dimainkan, setiap pemain biasanya akan mencurahkan semua energinya ke permainan ini.Pemain catur yang serius dalam permaianan digambarkan seperti memasuki time warps, yang membuatnya terfokus pada tugasnya dan melupakan hal-hal di luar permainan. Healthline juga menyebut ada gelombang theta yang tinggi dalam pemindaian otak pemain catur berpengalaman saat pertandingan yang dilakukannya makin sulit
Meningkatkan Kreativitas
Dalam penelitian Dampak Pelatihan Catur terhadap Kreativitas Anak di Sekolah India yang diterbitkan Semantic Scholar, diketahui permainan catur terbukti bisa meningkatkan kreativitas seseorang. Dalam penelitian itu peneliti menguji kemampuan kreatif dua kelompok siswa.Satu adalah mereka yang suka bermain catur, lainnya tidak. Ternyata, siswa yang bermain catur mendapat nilai yang lebih tinggi. Catur mengarahkan mereka memiliki keterampilan perencanaan yang lebih baik dan kemampuan berpikir divergen.
Alat Terapi
Dalam jurnal Chess Therapy yang diterbitkan Researchgate, catur merupakan permainan yang efektif untuk melakukan terapi. Permainan ini mampu meningkatkan kesadaran diri dan membangun hubungan yang lebih efektif.Permainan ini juga bisa melihat bagaimana pemain dalam melatih rasa stres dan tantangan yang muncul selama pertandingan. Dengan demikian, pelaku terapi bisa mengevaluasi setiap tantangan itu muncul dan saat pemain menghadapi masalanya. Terlebih, olahraga ini juga diketahui punya manfaat melindungi demensia.
Memperbaiki Gejala ADHD
Catur juga memiliki manfaat untuk mengurangi gejala Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau ADHD. Dalam studi model perawatan multidimensi, dari Scientific & Academic Publishing, catur digunakan sebagai pola permainan untuk membantu mereka mengatasi penyakitnya tersebut.Rupanya, metode tersebut berhasil menurunkan 41 persen gejala penyakit ADHD. Mereka jadi pribadi yang lebih memiliki kesadaran untuk fokus dan mampu memperhatikan sesuatu dengan lebih baik.
Menerapkan Pola Logis
Strategi erat kaitannya dengan permainan catur. Hal itu membuat pemain catur cenderung memiliki kemampuan logis yang lebih baik. Sebab, mereka lebih sering dituntut berpikir logis dari setiap gerakan langkah yang akan dilakukan.Sebab, jika metode ini keliru, pemain lawan akan dengan mudah memakan buah caturnya dengan mudah. Untuk itu, pemain akan berpikir secara logis apakah setiap geraknya sudah tepat atau setiap korban buah catur yang dimakan akan mendapatkan sesuatu lain yang lebih berharga atau tidak.
Mengajarkan Pola Sportivitas
Mengutip dari Chesslife, catur sebagai sebuah olahraga juga dapat meningkatkan rasa sportivitas. Permainan ini dapat membuat para pemain untuk memperlakukan hal yang penuh dengan etika ketika mengalami kekalahan.Seiring dengan makin seringnya bermain catur, seseorang akan mempelajari dan mengembangkan pikirannya. Hal itu membuat pikirannya jadi lebih luas dan mampu menerima berbagai hal sulit yang terjadi saat pertandingan maupun setelahnya.
Baca juga: 5 Olahraga yang Wajib Dicoba saat Fase Mental Breakdown
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.