Resep Kue Apem Gula Merah, Camilan Khas Tahun Baru Islam
19 July 2023 |
14:33 WIB
Tahun Baru Islam dirayakan cukup meriah di sejumlah tempat di dunia, tak terkecuali di Indonesia. Tidak sedikit masyarakat muslim menjalankan tradisi seperti doa bersama, kirab pusaka, pawai obor, kenduri, hingga menyajikan gerebek gunungan kue apem.
Bagi masyarakat Jawa seperti di Jombang dan Karanganyar, kue apem memiliki filosofi yang kental akan budaya dan agama. Kue yang terbuat dari tepung beras, santan, gula, dan memiliki cita rasa manis ini merupakan simbol ampunan atau permohonan maaf kepada Tuhan, hingga rasa syukur atas rezeki yang diterima.
Baca juga: Resep Bubur Suro, Hidangan Tradisi Khas Jawa saat Tahun Baru Islam
Ketika Tahun Baru Islam, kue apem biasanya akan disusun menjadi sebuah gunungan. Kemudian rangkaian kue ini dibawa ke masjid untuk didoakan bersama. Setelah itu, masyarakat yang datang pun berlomba-lomba mengambil apem di gunungan itu.
Sementara di Karanganyar, ada tradisi melempar kue apem ke tikar yang sudah dilapisi daun pisang. Disebut sebagai Wahyu Kliyu, kegiatan ini sebagai simbol memohon anugerah Tuhan.
Kendati demikian, apem tidak hanya disajikan saat 1 Muharam saja. Kue ini juga hadir dalam acara slametan atau syukuran yang digelar umat muslim. Apem juga kerap dijadikan camilan untuk bersantai atau sajian menjamu tamu yang datang. Rasanya akan semakin nikmat disantap dengan teh atau kopi hangat.
Bertepatan dengan libur Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah yang jatuh hari ini, Rabu (19/7) kamu bisa loh menyajikan kue apem spesial untuk keluarga di rumah. Semakin sehat karena kue ini diproses dengan cara dikukus. Berikut resep yang bisa dicoba.
Baca juga: Resep Towel Crepe Cake, Kudapan Manis dan Lezat Mirip Handuk Gulung
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Bagi masyarakat Jawa seperti di Jombang dan Karanganyar, kue apem memiliki filosofi yang kental akan budaya dan agama. Kue yang terbuat dari tepung beras, santan, gula, dan memiliki cita rasa manis ini merupakan simbol ampunan atau permohonan maaf kepada Tuhan, hingga rasa syukur atas rezeki yang diterima.
Baca juga: Resep Bubur Suro, Hidangan Tradisi Khas Jawa saat Tahun Baru Islam
Ketika Tahun Baru Islam, kue apem biasanya akan disusun menjadi sebuah gunungan. Kemudian rangkaian kue ini dibawa ke masjid untuk didoakan bersama. Setelah itu, masyarakat yang datang pun berlomba-lomba mengambil apem di gunungan itu.
Sementara di Karanganyar, ada tradisi melempar kue apem ke tikar yang sudah dilapisi daun pisang. Disebut sebagai Wahyu Kliyu, kegiatan ini sebagai simbol memohon anugerah Tuhan.
Kendati demikian, apem tidak hanya disajikan saat 1 Muharam saja. Kue ini juga hadir dalam acara slametan atau syukuran yang digelar umat muslim. Apem juga kerap dijadikan camilan untuk bersantai atau sajian menjamu tamu yang datang. Rasanya akan semakin nikmat disantap dengan teh atau kopi hangat.
Bertepatan dengan libur Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah yang jatuh hari ini, Rabu (19/7) kamu bisa loh menyajikan kue apem spesial untuk keluarga di rumah. Semakin sehat karena kue ini diproses dengan cara dikukus. Berikut resep yang bisa dicoba.
Bahan Utama
- 150 gram tepung beras
- 100 gram tepung terigu protein sedang
- 150 gram gula merah, sisir halus
- 1 sdm gula pasir (bisa disesuaikan selera)
- 100 ml santan kental instant
- 175 ml air kelapa
- 1 lembar daun pandan, simpulkan
- 1/2 sdt ragi instan
- 1/2 sendok teh ekstrak vanila
- 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok teh baking powder
- 80 ml air
Bahan Pelengkap
- 100 gram kelapa parut, kukus selama 15 menit dengan 1/4 sdt garam dan 1 lembar daun pandan yang disimpulkan.
Cara Membuat
- Siapkan panci. Masukkan air kelapa, gula merah, gula pasir, daun pandan, rebus dengan api sedang hingga mendidih dan semua bahan larut. Matikan api dan saring. Biarkan sebentar sampai suhunya hangat.
- Di wadah lain, masukkan tepung beras lalu tuangi dengan rebusan air kelapa hangat secara bertahap seraya diuleni hingga semua bahan tercampur rata. Biarkan sebentar hingga temperaturnya turun ke suhu ruangan.
- Tambahkan tepung terigu, ragi instan, santan, air, garam dan kocok adonan secara perlahan selama sekitar 15 menit.
- Diamkan adonan selama sekitar 30 menit lalu tambahkan baking powder dan vanilla ekstrak. Aduk rata.
- Siapkan kukusan dan cetakan muffin atau bisa juga menggunakan mangkuk kecil. Kukus cetakan selama 5 menit terlebih dahulu.
- Tuang adonan kue apem ke dalam cetakan sekitar 2/3 dari ketinggian cetakan untuk memberikan ruang agar kue mengembang.
- Kukus adonan sekitar 30 menit menggunakan api besar hingga kue matang. Angkat, keluarkan dari cetakan. Tata di atas piring, taburkan kelapa parut, sajikan selagi hangat.
Baca juga: Resep Towel Crepe Cake, Kudapan Manis dan Lezat Mirip Handuk Gulung
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.