Gaimin Gladiators mengangkat trofi The Bali Major 2023 (Sumber gambar: Twitter.com/GaiminGladiator)

Gaimin Gladiators Bawa Pulang Trofi Juara The Bali Major 2023

10 July 2023   |   09:28 WIB
Image
Indah Permata Hati Jurnalis Hypeabis.id

Turnamen Dota Pro Circuit (DPC) ketiga tahun ini, The Bali Major 2023 resmi rampung dengan hasil yang tak begitu mengejutkan. Sedari awal, tim-tim Eropa mendominasi persaingan di gelaran game yang diselenggarakan Valve ini. Terdapat beberapa perlawanan dari tim Asia seperti Bleed Esports, Team Aster, dan Beastcoact.

Namun perlu diingat, tak ada satupun tim perwakilan Asia Tenggara yang masuk ke fase Playoff The Bali Major 2023. Baik Blacklist Internasional, Execration, dan Bleed Esports, ketiganya terpukul mundur sejak babak awal The Bali Major 2023 dimulai.

Baca juga: ONIC Esports Mundur dari Seleknas IESF 2023, Cek Daftar Tim yang Ikut

Mengambil tempat di Ayana Estate, Bali, akhirnya pertandingan selama lebih dari satu pekan ini berakhir dengan trofi kemenangan yang diangkat oleh tim Gaimin Gladiators. Keberhasilan Gaimin Gladiators ini menandai momen panjang perjuangan mereka mengalahkan total 18 tim sejak The Bali Major 2023 berlangsung sejak Kamis (29/6/2023).
Dilihat dari peta persaingan, Gaimin Gladiators yang duduk dalam Grup B tampaknya lebih sedikit mudah menumpas rekan satu grupnya. Grup B di The Bali Major 2023 ini cukup minim tim Eropa yang memang menjadi raksasa selama DPC berlangsung. Dalam fase Group Stage tersebut, Gaimin Gladiators berada dalam satu gurp bersama BetBoom Team, PSG.LGD, 9Pandas, Azure Ray, Quest Esports, dan lainnya.

Sementara grup A dapat dikatakan sebagai grup neraka dengan persainga ketat antara Team Liquid, Tundra Esports, Team Spirit, dan lainnya. Grup A yang tampak panas itu sempat berakhir dengan kejayaan Team Liquid, semnetara Grup B sempat dikuasai Quest Esports.

Persaingan ketat di Grup A sempat menendang Tundra Esports dan Team Liquid ke braket bawah. Terlemparnya dua tim besar Dota ke braket bawah membuat keduanya harus berusaha ekstra untuk mengamankan slot ke Grand Final. Utamanya Team Liquid, skuad yang terseok-seok demi menemui jalan aman Gaimin Gladiators di braket atas.

Mereka selalu mengamankan dua skor utnuk setiap laga perempat final, semifinal dan final. Team Liquid sukses memulangkan 9Pandas, Tundra Esports, dan Quest Esports sebelum bertemu di Grand Final dengan Gaimin Gladiators.

Sementara Gaimin Gladiators selalu sukses mengantongi dua skor mulai dari awal Playoff berlangsung. Pertemuan Gaimin Gladiators dengan Team Liquid di Grand Final berlangsung panas. Dua tim Eropa ini saling sikut, meski Gaimin Gladiators menunjukkan dominasi permainan sejak awal. Game 1 berhasil dikuasai Ace dkk dengan mulus.

Sayangnya, permainan Gaimin Gladiators mulai terbaca oleh Team Liquid di game kedua. Walhasil, game kedua sukses diamankan Team Liquid. Gaimin Gladiators kembali membalikkan keadaan untuk game ketiga dan game keempat. Kemenangan ini membawa mereka meraih trofi bergengsi DPC terakhir di tahun ini, membuat Team Liquid dan Tunda Esports harus tunduk di posisi kedua dan ketiga.

Baca juga: Makin Seru! 8 Finalis Berebut Juara Turnamen Esports eFootball 2023

Tidak hanya membawa pulang uang sebesar US$200.000, Gaimin Gladiators juga mengamankan total 600 DPC Points yang berguna untuk mendapat tempat di turnamen Dota 2 terbesar besutan Valve yakni The International. Kesuksesan Gaimin Gladiators membuat mereka berhasil mengantongi gelar back to back champion setelah mereka menang laga Major berturut-turut di turnamen Berlin Major pada Mei 2023 lalu.

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Insidious: The Red Door Sukses Cuan saat Opening Meski Kurang Memuaskan

BERIKUTNYA

3 Tempat Wisata di Jabodetabek dengan Nuansa Alam yang Asyik Buat Liburan Keluarga

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: