Meta Bakal Rilis Threads Pekan Ini, Aplikasi Berbasis Komunitas Saingan Twitter
04 July 2023 |
20:22 WIB
Indah Permata Hati
Jurnalis Hypeabis.id
Di tengah protes pengguna Twitter tentang kebijakan rate limit yang dibuat Elon Musk, Meta tampaknya bergerak cepat mengambil momentum untuk segera merilis Threads, sebuah aplikasi berbasis komunitas yang disebut-sebut sebagai pesaing Twitter.
Entah Meta menjadikan akses berbatas Twitter sebagai momentum atau hanya sebuah kebetulan. Desas-desus rilisnya Threads ini disambut antusias oleh penikmat media sosial. Sejak Elon Musk membuat kebijakan rate limit, satu demi satu pengguna mengeluhkan batas melihat postingan yang tampil di akun mereka.
Baca juga: Cara Pakai MusicGen, Generator Musik AI dari Meta
Tak sedikit pengguna yang mengaku bersiap pindah dari aplikasi berlambang burung biru tersebut. Beberapa di antaranya menyebut aplikasi dengan konsep yang mirip dengan Twitter seperti Bluesky Social. Namun beberapa lainnya mulai menyenggol aplikasi besutan Meta yang disebut siap menekel Twitter yakni Threads.
Threads sudah sempat muncul di Google Play Store pada Sabtu (1/7/2023). Waktu itu berdekatan dengan kisruh kebijakan rate limit yang dilemparkan Elon Musk. Namun hanya dalam beberapa menit saja, aplikasi tersebut hilang dari Google Play Strore.
Tentunya kemunculan aplikasi ini secara tiba-tiba sukses membuat rumor besar tentang perilisan Threads oleh Meta. Munculnya Threads menjadi tawaran yang menarik bagi pengguna Twitter yang sedang ‘ngamuk’ dengan aturan baru Musk.
Mengutip The Verge, aplikasi kompetitor Twitter ini sudah masuk dalam daftar aplikasi di App Store yang akan segera tersedia bagi pengguna produk iPhone. Namun, bocoran mengenai terdaftarnya aplikasi ini di listing Google Play Store pun sudah mulai mencuat.
Sebuah tangkapan layar memperlihatkan aplikasi dengan logo putih melingkar bertuliskan ‘Threads, an Instagram app’ dengan keterangan free atau gratis. Aplikasi ini diekspektasikan akan rilis pada 6 Juli 2023 mendatang.
Dijelaskan pula bahwa Threads menjadi tempat berbagi ide dan tren lewat teks. Tentunya konsep ini melengkapi Instagram yang menyebar tren melalui format video dan foto. Hal itu pulalah yang menyebabkan Threads dianggap sebagai aplikasi pesaing Twitter yang memang identik dengan format teks.
“Threads adalah tempat komunitas berkumpul untuk membahas segala hal mulai dari topik yang Anda minati hari ini hingga yang akan menjadi tren besok,” tulis penjelasan aplikasi Threads di App Store.
Threads akan bekerja dengan cara menghubungkan langsung antara pengguna dengan pembuat kontennya. Kemudian algoritmannya akan menyasar orang lain yang menyukai hal yang sama dengan suatu topik, sehingga aplikasi ini akan tersegmentasi dalam kelompok-kelompok guna berbagi ide, pendapat, dan kreativitas.
Baca juga: Elon Musk Ungkap Alasan Kebijakan Rate Limit Twitter yang Bikin Kontroversi
Menariknya, Meta membuat teaser lucu di Instagram. Jika Genhype mengetik kata Threads di kolom pencarian Instagram, maka akan muncul ikon kecil berbentuk tiket di sisi kanan kolom pencarian.
Saat diklik, akan muncul sebuah tiket hologram putih yang berputar memperlihatkan logo Threads, lengkap dengan informasi tanggal, waktu perilisan, dan nama pengguna Instagram.
Editor: Fajar Sidik
Entah Meta menjadikan akses berbatas Twitter sebagai momentum atau hanya sebuah kebetulan. Desas-desus rilisnya Threads ini disambut antusias oleh penikmat media sosial. Sejak Elon Musk membuat kebijakan rate limit, satu demi satu pengguna mengeluhkan batas melihat postingan yang tampil di akun mereka.
Baca juga: Cara Pakai MusicGen, Generator Musik AI dari Meta
Tak sedikit pengguna yang mengaku bersiap pindah dari aplikasi berlambang burung biru tersebut. Beberapa di antaranya menyebut aplikasi dengan konsep yang mirip dengan Twitter seperti Bluesky Social. Namun beberapa lainnya mulai menyenggol aplikasi besutan Meta yang disebut siap menekel Twitter yakni Threads.
Threads sudah sempat muncul di Google Play Store pada Sabtu (1/7/2023). Waktu itu berdekatan dengan kisruh kebijakan rate limit yang dilemparkan Elon Musk. Namun hanya dalam beberapa menit saja, aplikasi tersebut hilang dari Google Play Strore.
Tentunya kemunculan aplikasi ini secara tiba-tiba sukses membuat rumor besar tentang perilisan Threads oleh Meta. Munculnya Threads menjadi tawaran yang menarik bagi pengguna Twitter yang sedang ‘ngamuk’ dengan aturan baru Musk.
Mengutip The Verge, aplikasi kompetitor Twitter ini sudah masuk dalam daftar aplikasi di App Store yang akan segera tersedia bagi pengguna produk iPhone. Namun, bocoran mengenai terdaftarnya aplikasi ini di listing Google Play Store pun sudah mulai mencuat.
Tangkapan layar aplikasi Threads (Sumber gambar: App Store)
Sebuah tangkapan layar memperlihatkan aplikasi dengan logo putih melingkar bertuliskan ‘Threads, an Instagram app’ dengan keterangan free atau gratis. Aplikasi ini diekspektasikan akan rilis pada 6 Juli 2023 mendatang.
Dijelaskan pula bahwa Threads menjadi tempat berbagi ide dan tren lewat teks. Tentunya konsep ini melengkapi Instagram yang menyebar tren melalui format video dan foto. Hal itu pulalah yang menyebabkan Threads dianggap sebagai aplikasi pesaing Twitter yang memang identik dengan format teks.
“Threads adalah tempat komunitas berkumpul untuk membahas segala hal mulai dari topik yang Anda minati hari ini hingga yang akan menjadi tren besok,” tulis penjelasan aplikasi Threads di App Store.
Threads akan bekerja dengan cara menghubungkan langsung antara pengguna dengan pembuat kontennya. Kemudian algoritmannya akan menyasar orang lain yang menyukai hal yang sama dengan suatu topik, sehingga aplikasi ini akan tersegmentasi dalam kelompok-kelompok guna berbagi ide, pendapat, dan kreativitas.
Baca juga: Elon Musk Ungkap Alasan Kebijakan Rate Limit Twitter yang Bikin Kontroversi
Menariknya, Meta membuat teaser lucu di Instagram. Jika Genhype mengetik kata Threads di kolom pencarian Instagram, maka akan muncul ikon kecil berbentuk tiket di sisi kanan kolom pencarian.
Saat diklik, akan muncul sebuah tiket hologram putih yang berputar memperlihatkan logo Threads, lengkap dengan informasi tanggal, waktu perilisan, dan nama pengguna Instagram.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.