5 Tradisi Penuh Warna Iduladha di Mancanegara, dari Indonesia, Timteng hingga Inggris

Iduladha 2023 sudah di pelupuk mata. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama RI menetapkan Iduladha jatuh pada Kamis (29/6/2023). Peringatan ini menjadi momen kilas balik umat Muslim mengingat keikhlasan Nabi Ibrahim AS mengorbankan anaknya, Ismail sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah SWT.

Selain momen penting tersebut, Iduladha juga kerap dijadikan ajang untuk berkumpul bersama keluarga tercinta. Negara-negara muslim di dunia melakukan perayaan besar menyambut Iduladha. Mereka membuat masakan lezat dan mengudapnya bersama sanak saudara.

Baca juga: Cek 8 Tradisi Unik di Nusantara Menjelang Iduladha, Ada Mepe' Kasur & Toron

Bisa dibilang, setiap negara memiliki tradisinya masing-masing dalam merayakan Iduladha. Berikut beberapa tradisi unik Iduladha yang ada di berbagai negara:
 

1. Indonesia

  Indonesia mengawali perayaan Iduladha dengan shalat id pada pagi hari, kemudian dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban seperti sapi, kambing, atau domba. Setiap muslim berakaian rapi dan menyiapkan hidangan lezat seperti ketupat, opor, rendang, sambal ketang goreng, dan lainnya untuk dimakan bersama keluarga.

Kue kering juga dijajakan di toples-toples menyambut semarak Iduladha. Tetangga akan saling bersalaman dan berkunjung untuk silaturahmi. Ini masih merupakan tradisi umum di Indonesia. Beberapa daerah memiliki tradisi khusus. Misalnya, Semarang memiliki budaya apitan dengan mengarak hasil tani dan ternak. Pasuruan memiliki tradisi manten sapi, di mana sapi dimandikan dengan air kembang dan didandani seperti pengantin sebelum disembelih.
 

2. Uni Emirat Arab

  Rata-rata masyarakat Uni Emirat Arab merayakan momen Iduladha selama tiga hari penuh. Perayaan ini dimulai setelah jatuhnya Hari Arafah pada 9 Dzulhijjah dalam kalender Islam. Bisa disebut, Hari Arafah merupakan hari yang sakral bagi umat Muslim di tanah Arab. Kemudian pada 10 Dzulhijjah, pemerintah Uni Emirat Arab langsung menetapkan hari tersebut sebagai Iduladha. Sama seperti Indonesia, Iduladha dirayakan dengan shalat id dan penyembelihan hewan kurban.

Seluruh pelajar diliburkan dari sekolah. Anak-anak di sana datang ke rumah-rumah tetangga untuk menerima makanan dan hadiah. Mereka juga menawarkan biskuit unik ke anak-anak sekitar. Wanita di sana menggunakan pakaian serba putih dan menghias tangannya dengan henna. Sementara keluarga besar akan mengisi agenda dengan makan bersama. Beberapa di antara makanan yang selalu tersedia saat Iduladha di Uni Emirat Arab antara lain sheer khurma dan kanafeh.
 

3. Mesir

  Di Mesir, Iduladha memiliki perayaan yang lebih besar daripada Idulfitri. Bak pesta kurban, negeri piramida tersebut merayakan satu hari penuh dengan berbagai jenis olahan makanan daging. Pagi hari diawali dengan shalat eid dan dilajutkan dengan penyembelihan hewan kurban. Satu demi satu warga mulai saling mengunjungi. Keluarga besar melakukan pertemuan dan menyantap makanan bersama. Olahan daging tersebut dimakan bersama fatta, yakni nasi saus tomat yang gurih dan lezat.

Warga Mesir sangat menghargai hewan kurban sebagai bentuk penghormatan kepada Nabi Ibrahim. Seluruh daging hasil sumbangan tersebut dbagikan ke seluruh penjuru negeri, termasuk orang-orang kurang mampu. Pembagian ini memastikan sleuruh warga menerima gizi yang cukup.
 

4. Pakistan

  Pakistan memperingati Iduladha dalam waktu yang lebih panjang daripada negara lain. Hari besar Iduladha ini diperingati Pakistan dalam empat hari perayaan. Selama empat hari penuh, mereka akan saling berkumpul, bertemu, berbagi makanan, dan bertukar hadiah dengan sanak saudara dalam pertemuan besar. Beberapa hadiah yang kerap dijadikan barang tukar kado adalah baju.

Saat Iduladha, toko-toko tutup karena setiap orang sibuk melakukan penyembelihan kurban. Sebagian lainnya menghabiskan watu dengan berdoa, mengikuti khutbah, dan mengakrabkan diri dengan keluarga besar. Seperti negara muslim lain, mereka akan mencari hewan kurban ke pasar-pasar ternak. Kemudian hewan disembelih dan hasil daging kurban akan dibagikan ke tetangga sekitar. Warga Pakistan biasanya menikmati hidangan manis seperti halwa puri atau kheer untuk dimakan bersama.
 

5. Inggris

  Data terakhir sensus penduduk Inggris menunjukkan ada sekitar 3,8 juta umat Muslim yang tinggal di dataran Inggris. Angka itu meraup 6,7 persen dari populasi penduduk Inggris. Meski Muslim merupakan minoritas di Inggris, perayaan terkait Iduladha masih menjadi peringatan unik yang digaungkan masyarakat Muslim di Inggris.

Melansir situs resmi Wales, sebagian komunitas muslim Inggris memulai Iduladha dengan melakukan ibadah penyucian tubuh yang disebut ghusl (mandi). Setelahnya, mereka melakukan salat dengan pakaian terbaik. Setelah salat, mereka saling mengunjungi, mendoakan dan memberi hadiah untuk anak-anak. Saat malam tiba, keluarga besar akan berkunjung ke festival dan pasar malam yang kerap diselenggarakan di beberapa kota di Inggris.

Baca juga: 8 Makanan Khas Iduladha di Berbagai Negara, Ada Biryani & Maqluba

Editor: Dika Irawan