Dorong UMKM Naik Kelas, BI Jakarta Gelar JaKreatiFest 2023 16 — 18 Juni 2023
10 June 2023 |
06:00 WIB
Kintan Nabila
Jurnalis Hypeabis.id
JaKreatiFest adalah singkatan dari Jakarta Kreatif Festival yang merupakan program tahunan Bank Indonesia Jakarta sejak 2020. Pada 2023 ini JaKreatiFest digelar sebagai salah salah satu rangkaian dari kegiatan Road to KKI (Karya Kreatif Indonesia) dan HUT DKI Jakarta ke-496.
Tahun ini JaKreatiFest mengusung tema 'Kreasi Jakarta untuk Indonesia'. Bank Indonesia DKI Jakarta bersama Pemprov DKI Jakarta mengajak masyarakat untuk turut memeriahkan kegiatan tersebut yang berlangsung pada tanggal 16 sampai dengan 18 Juni 2023 di Main Atrium Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat.
Baca juga: Kemenparekraf Usulkan 24 Oktober 2023 Jadi Hari Ekonomi Kreatif Nasional
JaKreatiFest 2023 akan menghadirkan pameran offline sebanyak 73 UMKM dari DKI Jakarta dan beberapa provinsi di Indonesia lewat kegiatan festival kopi, teh dan cokelat nusantara, festival bumbu olahan, kegiatan business matching, edukasi seputar ekspor UMKM, halal lifestyle, digital payment, perlindungan konsumen dan potensi wisata urban Jakarta, serta pelaksanaan pagelaran fashion show baju muslim.
Ajang ini juga sejalan dengan semangat Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI), mendukung Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI), serta Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP). Berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta, Kementerian, perbankan/lembaga keuangan, BUMN/BUMD, ISEI, akademisi/GenBl dan marketplace Bukalapak.
Adapun, gelaran ini bertujuan untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional dan daerah serta mendorong Jakarta sebagai pusat ekonomi dan bisnis berskala global. Selain itu juga sebagai perluasan akses pasar domestik dan global untuk mendorong UMKM GoEkspor dan Go-Digital, serta mendorong pariwisata Jakarta sebagai sumber ekonomi baru di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Arlyana Abubakar, Kepala Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta, menyebutkan bahwa konsistensi, Inovasi dan Sinergi dengan seluruh mitra strategis Bank Indonesia DKI Jakarta menjadi salah satu katalisator dalam mendorong optimisme pelaku ekonomi.
"Termasuk dalam mempersiapkan UMKM yang berdaya saing pada pasar domestik maupun global melalui upaya peningkatan kapasitas dan kualitas, perluasan akses pembiayaan dan pemasaran, serta pemanfaatan digital," ujarnya dalam keterangan resmi.
Arlyana juga menargetkan transaksi di Jakrta Kreatif Festival mencapai Rp 8,5 Miliar. Target tersebut meningkat banyak dibandingkan dengan perhelatan tahun lalu. Dia optimis karena tahun ini Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pasca pandemi Covid-19 telah dicabut.
"Peningkatan target transaksi tersebut melihat dari realisasi JaKreatiFest tahun sebelumnya yang menembus Rp6,3 Miliar dari ditargetkan hanya Rp3,8 Miliar," katanya.
Koharudin, Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta juga turut mengapresiasi JaKreatifest 2023 yang diinisiasi Bank Indonesia Perwakilan DKI Jakarta. Menurutnya, event ini membuat UMKM naik kelas.
"UMKM masuk ke mal, upaya ini sejalan dengan program Pemprov DKI Jakarta yang terus mendorong perkembangan UMKM," katanya.
JaKreatiFest 2023 sendiri akan terus berlangsung sampai dengan 15 Juli 2023 dan akan akan menghadirkan pameran offline sebanyak 73 UMKM dari DKI Jakarta dan 120 UMKM di pameran online pada marketplace Bukalapak.
Selain itu juga adakan diadakan penguatan kapasitas UMKM akan terus dilakukan melalui program pelatihan UMKM on-boarding digital, baik secara tatap muka maupun edukasi online.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Tahun ini JaKreatiFest mengusung tema 'Kreasi Jakarta untuk Indonesia'. Bank Indonesia DKI Jakarta bersama Pemprov DKI Jakarta mengajak masyarakat untuk turut memeriahkan kegiatan tersebut yang berlangsung pada tanggal 16 sampai dengan 18 Juni 2023 di Main Atrium Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat.
Baca juga: Kemenparekraf Usulkan 24 Oktober 2023 Jadi Hari Ekonomi Kreatif Nasional
JaKreatiFest 2023 akan menghadirkan pameran offline sebanyak 73 UMKM dari DKI Jakarta dan beberapa provinsi di Indonesia lewat kegiatan festival kopi, teh dan cokelat nusantara, festival bumbu olahan, kegiatan business matching, edukasi seputar ekspor UMKM, halal lifestyle, digital payment, perlindungan konsumen dan potensi wisata urban Jakarta, serta pelaksanaan pagelaran fashion show baju muslim.
Ajang ini juga sejalan dengan semangat Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI), mendukung Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI), serta Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP). Berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta, Kementerian, perbankan/lembaga keuangan, BUMN/BUMD, ISEI, akademisi/GenBl dan marketplace Bukalapak.
Adapun, gelaran ini bertujuan untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional dan daerah serta mendorong Jakarta sebagai pusat ekonomi dan bisnis berskala global. Selain itu juga sebagai perluasan akses pasar domestik dan global untuk mendorong UMKM GoEkspor dan Go-Digital, serta mendorong pariwisata Jakarta sebagai sumber ekonomi baru di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Arlyana Abubakar, Kepala Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta, menyebutkan bahwa konsistensi, Inovasi dan Sinergi dengan seluruh mitra strategis Bank Indonesia DKI Jakarta menjadi salah satu katalisator dalam mendorong optimisme pelaku ekonomi.
"Termasuk dalam mempersiapkan UMKM yang berdaya saing pada pasar domestik maupun global melalui upaya peningkatan kapasitas dan kualitas, perluasan akses pembiayaan dan pemasaran, serta pemanfaatan digital," ujarnya dalam keterangan resmi.
Arlyana juga menargetkan transaksi di Jakrta Kreatif Festival mencapai Rp 8,5 Miliar. Target tersebut meningkat banyak dibandingkan dengan perhelatan tahun lalu. Dia optimis karena tahun ini Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pasca pandemi Covid-19 telah dicabut.
"Peningkatan target transaksi tersebut melihat dari realisasi JaKreatiFest tahun sebelumnya yang menembus Rp6,3 Miliar dari ditargetkan hanya Rp3,8 Miliar," katanya.
Koharudin, Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta juga turut mengapresiasi JaKreatifest 2023 yang diinisiasi Bank Indonesia Perwakilan DKI Jakarta. Menurutnya, event ini membuat UMKM naik kelas.
"UMKM masuk ke mal, upaya ini sejalan dengan program Pemprov DKI Jakarta yang terus mendorong perkembangan UMKM," katanya.
JaKreatiFest 2023 sendiri akan terus berlangsung sampai dengan 15 Juli 2023 dan akan akan menghadirkan pameran offline sebanyak 73 UMKM dari DKI Jakarta dan 120 UMKM di pameran online pada marketplace Bukalapak.
Selain itu juga adakan diadakan penguatan kapasitas UMKM akan terus dilakukan melalui program pelatihan UMKM on-boarding digital, baik secara tatap muka maupun edukasi online.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.