Mengenal Cedera Pita Suara yang Bikin Sam Smith Turun Panggung
28 May 2023 |
11:30 WIB
Samuel Frederick atau yang lebih dikenal dengan Sam Smith mengalami vocal cord injury alias cedera pita suara saat tampil di Manchester AO Arena, Inggris pada Rabu (24/5) lalu. Hal tersebut terjadi ketika dia menyanyikan lagu keempatnya. Alhasil konser langsung dihentikan.
Kejadian ini juga membuat Smith harus membatalkan konser di Glasgow dan Birmingham. Dia menyebut akan mengembalikan uang para penggemar yang sudah membeli tiket.
Smith mengaku ketika suaranya perlahan menghilang, dia turun dari panggung dan mencoba berbagai cara untuk mengembalikannya, tetapi tidak berhasil. “Jujur saya patah hati karena tidak bisa menyelesaikan pertunjukan. Maaf, maaf, maaf,“ tulis pelantun lagu Unholy itu di akun media sosialnya.
Juru bicara Smith menyampaikan bahwa dokter menyarankan penyanyi berusia 31 tahun itu untuk istirahat total. Jika tidak dilakukan dan ngeyel terus bernyanyi, suara akan rusak secara permanen. Namun, apabila dia menuruti untuk beristirahat, suaranya akan pulih.
Baca juga: Aksi Panggung Sam Smith dan Kim Petras di Grammy Award 2023 Dikritik Netizen
Dikenal juga sebagai vocal cord paralysis, ini adalah suatu kondisi ketika kamu tidak dapat mengontrol pergerakan otot yang mengontrol suara. Mengutip Mayo Clinic, itu terjadi ketika impuls saraf ke kotak suara (laring) terganggu. Hal ini menyebabkan kelumpuhan otot pita suara.
Kelumpuhan pita suara dapat membuat kamu sulit berbicara bahkan bernapas. Diketahui, pita suara juga melindungi jalan napas dengan mencegah makanan, minuman, bahkan air liur masuk ke tenggorokan (trakea) dan menyebabkan kamu tersedak.
Kemungkinan penyebab kelumpuhan pita suara termasuk kerusakan saraf selama operasi, infeksi virus, dan kanker tertentu. Seperti yang diungkapkan Smith dalam laman Instagramnya, dia harus melawan infeksi virus beberapa minggu lalu.
Beberapa infeksi, seperti penyakit Lyme, virus Epstein-Barr, dan herpes, diketahui dapat menyebabkan peradangan dan langsung merusak saraf di kotak suara. Ada beberapa bukti bahwa infeksi Covid-19 turut menyebabkan kelumpuhan pita suara.
Adapun, gejala kelumpuhan pita suara meliputi kualitas suara yang bernafas, suara serak, pernafasan berisik, sesak napas, kehilangan nada vokal. Tersedak atau batuk saat menelan makanan, minuman atau air liur.
Kemudian sering mengambil napas saat berbicara, ketidakmampuan untuk berbicara dengan keras, hilangnya refleks muntah, batuk tidak efektif, dan sering membersihkan tenggorokan. Jika kamu mengalami suara serak yang tidak dapat dijelaskan lebih dari 2 hingga 4 minggu, atau melihat adanya perubahan suara, segera periksakan diri ke dokter ya.
Baca juga: Dari Pita Suara hingga Kaki, Berikut Deretan Produk Asuransi Unik di Dunia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Kejadian ini juga membuat Smith harus membatalkan konser di Glasgow dan Birmingham. Dia menyebut akan mengembalikan uang para penggemar yang sudah membeli tiket.
Smith mengaku ketika suaranya perlahan menghilang, dia turun dari panggung dan mencoba berbagai cara untuk mengembalikannya, tetapi tidak berhasil. “Jujur saya patah hati karena tidak bisa menyelesaikan pertunjukan. Maaf, maaf, maaf,“ tulis pelantun lagu Unholy itu di akun media sosialnya.
Juru bicara Smith menyampaikan bahwa dokter menyarankan penyanyi berusia 31 tahun itu untuk istirahat total. Jika tidak dilakukan dan ngeyel terus bernyanyi, suara akan rusak secara permanen. Namun, apabila dia menuruti untuk beristirahat, suaranya akan pulih.
Baca juga: Aksi Panggung Sam Smith dan Kim Petras di Grammy Award 2023 Dikritik Netizen
Apa itu cedera pita suara?
Dikenal juga sebagai vocal cord paralysis, ini adalah suatu kondisi ketika kamu tidak dapat mengontrol pergerakan otot yang mengontrol suara. Mengutip Mayo Clinic, itu terjadi ketika impuls saraf ke kotak suara (laring) terganggu. Hal ini menyebabkan kelumpuhan otot pita suara.Kelumpuhan pita suara dapat membuat kamu sulit berbicara bahkan bernapas. Diketahui, pita suara juga melindungi jalan napas dengan mencegah makanan, minuman, bahkan air liur masuk ke tenggorokan (trakea) dan menyebabkan kamu tersedak.
Kemungkinan penyebab kelumpuhan pita suara termasuk kerusakan saraf selama operasi, infeksi virus, dan kanker tertentu. Seperti yang diungkapkan Smith dalam laman Instagramnya, dia harus melawan infeksi virus beberapa minggu lalu.
Beberapa infeksi, seperti penyakit Lyme, virus Epstein-Barr, dan herpes, diketahui dapat menyebabkan peradangan dan langsung merusak saraf di kotak suara. Ada beberapa bukti bahwa infeksi Covid-19 turut menyebabkan kelumpuhan pita suara.
Adapun, gejala kelumpuhan pita suara meliputi kualitas suara yang bernafas, suara serak, pernafasan berisik, sesak napas, kehilangan nada vokal. Tersedak atau batuk saat menelan makanan, minuman atau air liur.
Kemudian sering mengambil napas saat berbicara, ketidakmampuan untuk berbicara dengan keras, hilangnya refleks muntah, batuk tidak efektif, dan sering membersihkan tenggorokan. Jika kamu mengalami suara serak yang tidak dapat dijelaskan lebih dari 2 hingga 4 minggu, atau melihat adanya perubahan suara, segera periksakan diri ke dokter ya.
Baca juga: Dari Pita Suara hingga Kaki, Berikut Deretan Produk Asuransi Unik di Dunia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.