Asal Usul Hari Tawa Sedunia & Manfaatnya Bagi Kesehatan

Tertawa menjadi salah satu kegiatan yang menyenangkan bagi semua orang. Tidak hanya seru, tawa juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Sadar akan manfaat besar dari aktivitas ini, diciptakanlah perayaan Hari Tawa Sedunia yang digelar pada 7 Mei tiap tahunnya. 

Dikutip dari laman Laughter Yoga International, Madan Kataria yang merupakan pendiri Laughter Yoga International adalah pencipta Hari Tawa Sedunia. Dokter dari Mumbai itu menciptakan hari ini sebagai bentuk perwujudan positif bagi perdamaian dunia. ”Hal ini juga dimaksudkan untuk membangun kesadaran global akan persaudaraan dan persahabatan melalui tawa,” demikian tertulis.

Baca juga: 5 Manfaat Tertawa untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Laman itu menuliskan pada saat ini manusia dikepung oleh banyak hal negatif, seperti kekerasan, terorisme, bencana alam, pemanasan global, kondisi ekonomi yang tidak baik, dan sebagainya. Jadi, seseorang berkontribusi terhadap perdamaian dunia ketika orang bahagia dan sehat.

Tertawa dapat membawa perdamaian terhadap dunia lantaran batin seseorang akan mengalami perubahan dan memengaruhi sekitarnya ketika tertawa. Perang di dunia luar merupakan cerminan perang batin yang terjadi dalam benak orang.

Jadi, tertawa dengan tulus memiliki kekuatan untuk mengubah kimia dalam tubuh, sehingga membuat seseorang jadi merasa lebih nyaman. Dengan begitu, maka persepsi orang tersebut tentang dunia luar akan lebih baik.

Tidak hanya itu, laman itu juga menuliskan tertawa adalah solusi paling mudah dan hemat biaya untuk kesejahteraan fisik, mental, sosial, dan spiritual.

Dalam laman National Today, Mumbai, India, adalah tempat pertemuan pertama Hari Tawa Sedunia dilangsungkan. Pada 11 Januari 1998, sebanyak 12.000 anggota klub tawa internasional hadir dalam ajang tersebut dan tertawa bersama.

Laman itu juga menuliskan asal usul tertawa dapat ditelusuri 10 juta tahun yang lalu. Aktivitas ini kerap dikaitkan dengan toleransi rasa sakit yang tinggi, termasuk dalam keadaan sosial. Namun, fungsi utama dari tertawa adalah menciptakan ikatan yang mendalam.

Orang-orang zaman dahulu menilai kualitas hubungan menjadi sangat penting dalam bertahan hidup, saat mulai menjalani kehidupan dalam struktur sosial yang kompleks.

Manfaat Tawa bagi Kesehatan

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan, tertawa disebut sebagai reaksi psikologisdan anggota tubuh. Seseorang tertawa lantaran mendengar, mengalami, atau merasa sesuatu yang lucu baginya. Aktivitas ini memiliki banyak manfaat bagi seseorang.

Sejumlah ahli membuktikan kegiatan itu dalam mengurangi rasa sakit dan meningkatkan daya tahan tubuh. Seseorang yang mengalami beban mental akan merasa ringan ketika tertawa. Di sisi lain, aktivitas ini juga dapat memiliki efek negatif jika berlebihan. Lantas apa saja manfaat kesehatan dari tertawa.Simak informasinya berikut ini: 

1. Awet Muda & Mengurangi Ketegangan

Manfaat tertawa adalah manfaat yang paling banyak diinginkan oleh orang, yakni awet muda. Kondisi ini dapat terjadi lantaran hormon endorfin yang mengalami peningkatan, sehingga mengurangi stres. Ketegangan otot-otot di wajah akan mengalami pengurangan ketika seseorang tertawa.

Tidak hanya mengurangi ketegangan otot wajah, tertawa juga dapat membuat otot tubuh lebih relaks dan menstimulasi peredaran darah. Gejala fisik yang kerap terjadi akibat stres seperti pada otot lehar dan bahu juga dapat berkurang.

Baca juga: Yuk Kenali Sejarah Hari Kebahagiaan Internasional