34 Tahun Eksis di Dunia Fesyen Muslim, Ranti Hadirkan Koleksi Golden Sahara
01 March 2023 |
07:18 WIB
Industri fesyen muslim berkembang pasat di Indonesia. Saat ini banyak gaya hingga jenama yang bisa dipilih sesuai selera, terutama bagi para muslimah. Dari sekian banyaknya brand pakaian muslim yang muncul, tetapi untuk tetap eksis tidaklah mudah. Kendati demikian, perjuangan dan tantangan untuk tetap bernapas di sektor ini mampu dilewati Ranti.
Untuk menandakan puluhan tahun eksistensinya, pionir brand busana muslim keluarga di Tanah Air ini menghadirkan fashion show bertajuk, A Tribute to 34 Years: The Beauty of Syar’i. Berlangsung di Hotel Fairmont, Senin kemarin, Ranti mengeluarkan Golden Sahara, koleksi terbaru pada 2023. Dalam kesempatan ini, Ranti juga meluncurkan fesyen couture dan masterpiece.
Baca juga: Sejarah Hari Hijab Sedunia yang Diperingati Setiap 1 Februari
General Manager Ranti, Alzipco Hefzi menerangkan tema Golden Sahara dipilih karena tidak lepas dari aspek historis Sahara sebagai gurun pasir terbesar di dunia. Gurun yang terletak di utara Afrika dan berusia lebih dari 2 juta tahun tersebut juga merupakan tempat lahirnya peradaban Islam.
“Di lokus inilah manusia saat itu ditempa ihwal kehidupan dan perjuangan. Filosofi ini menjadi landasan penamaan pada koleksi terbaru Ranti,” ujarnya dikutip dari siaran pers, Selasa (28/2/2023).
Golden Sahara juga berarti perjuangan untuk Ranti. Jenama fesyen muslim ini selalu berjuang merespon tantangan dalam menyiarkan agama melalui bidang fesyen.
Alzipco menyebut pihaknya yakin bahwa fesyen syar’i bukanlah penutup kesempatan perempuan untuk berkembang, melainkan penopang aktualisasi diri. Selama 34 tahun, Ranti memegang pemahaman tersebut.
“Melalui Golden Sahara, kami ingin mengajak para member loyal Ranti, keluarga, kolega untuk ikut meluapkan rasa syukur ini yang secara kreatif diwujudkan ke dalam desain-desain Golden Sahara,” jelasnya.
Alzipco menyampaikan Ranti hampir menyerah di hadapan pandemi Covid-19. Namun, kesadaran dan keinginan untuk terus berjuang menyiarkan Islam, membawa Ranti lepas dari lika-liku pandemi.
Selain itu, industri fesyen muslim diyakini Kementerian Perindustrian RI mampu menjadi pemain global. Prediksi ini menurutnya dapat menjadi momentum untuk industri fesyen besutan anak negeri, bersaing di kancah internasional.
Begitu juga dengan Ranti, pada usianya yang segera menginjak 34 tahun, bisnis yang dimulai dari garasi rumah ini siap mengakselerasi diri, mempromosikan penguatan muslimah dengan berbusana sesuai tuntunan agama. “Sesuai dengan keinginan dan harapan founder Ranti, Yessy Riscowati, yang disematkan 34 tahun lalu, yaitu menginspirasi para muslimah untuk senantiasa menutup aurat nya,” tutur Alzipco.
Dalam koleksi Golden Sahara, Ranti menghadirkan ragam busana syar’i dengan warna netral seperti putih, krem, cokelat, abu-abu dan hitam. Deretan koleksi Ranti antara lain Gamis Syar'i Exclusive, Gamis Casual Syar'i, Sarimbit Busana Muslim, Baju Koko Exclusive. Hingga saat ini, Ranti memiliki 14 cabang outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu, Ranti juga memiliki brand busana muslim dengan desain dan segmen yang berbeda, seperti Monokhei dan Dear Black.
Baca juga: Mengintip Koleksi Hijab Perdana LaReine, Terinspirasi dari Serial Ottoman Turki
Dipandu oleh Fenita Arie, Golden Sahara menghadirkan special walk dari sejumlah figur publik seperti Arzetty Bilbina, Inneke Koesherawati, Alya Rohali, Cindy Fatika Sari, Ayu Dyah Andari. Ada pula Meisya Siregar, Dian Komalasary, Elma Theana, Rizky Ananda Musa, Ingrid Kansil, Devi Permatasari, Yane Ardian, Merry Putrian, Intan Erlita, dan Eddies Adelia.
Editor: Fajar Sidik
Untuk menandakan puluhan tahun eksistensinya, pionir brand busana muslim keluarga di Tanah Air ini menghadirkan fashion show bertajuk, A Tribute to 34 Years: The Beauty of Syar’i. Berlangsung di Hotel Fairmont, Senin kemarin, Ranti mengeluarkan Golden Sahara, koleksi terbaru pada 2023. Dalam kesempatan ini, Ranti juga meluncurkan fesyen couture dan masterpiece.
Baca juga: Sejarah Hari Hijab Sedunia yang Diperingati Setiap 1 Februari
General Manager Ranti, Alzipco Hefzi menerangkan tema Golden Sahara dipilih karena tidak lepas dari aspek historis Sahara sebagai gurun pasir terbesar di dunia. Gurun yang terletak di utara Afrika dan berusia lebih dari 2 juta tahun tersebut juga merupakan tempat lahirnya peradaban Islam.
“Di lokus inilah manusia saat itu ditempa ihwal kehidupan dan perjuangan. Filosofi ini menjadi landasan penamaan pada koleksi terbaru Ranti,” ujarnya dikutip dari siaran pers, Selasa (28/2/2023).
Koleksi Golden Sahara. (Sumber gambar : Ranti)
Golden Sahara juga berarti perjuangan untuk Ranti. Jenama fesyen muslim ini selalu berjuang merespon tantangan dalam menyiarkan agama melalui bidang fesyen.
Alzipco menyebut pihaknya yakin bahwa fesyen syar’i bukanlah penutup kesempatan perempuan untuk berkembang, melainkan penopang aktualisasi diri. Selama 34 tahun, Ranti memegang pemahaman tersebut.
“Melalui Golden Sahara, kami ingin mengajak para member loyal Ranti, keluarga, kolega untuk ikut meluapkan rasa syukur ini yang secara kreatif diwujudkan ke dalam desain-desain Golden Sahara,” jelasnya.
Alzipco menyampaikan Ranti hampir menyerah di hadapan pandemi Covid-19. Namun, kesadaran dan keinginan untuk terus berjuang menyiarkan Islam, membawa Ranti lepas dari lika-liku pandemi.
Selain itu, industri fesyen muslim diyakini Kementerian Perindustrian RI mampu menjadi pemain global. Prediksi ini menurutnya dapat menjadi momentum untuk industri fesyen besutan anak negeri, bersaing di kancah internasional.
Founder Ranti Yessy Riscowati dengan koleksi ragam syar'i. (Sumber gambar : Ranti)
Begitu juga dengan Ranti, pada usianya yang segera menginjak 34 tahun, bisnis yang dimulai dari garasi rumah ini siap mengakselerasi diri, mempromosikan penguatan muslimah dengan berbusana sesuai tuntunan agama. “Sesuai dengan keinginan dan harapan founder Ranti, Yessy Riscowati, yang disematkan 34 tahun lalu, yaitu menginspirasi para muslimah untuk senantiasa menutup aurat nya,” tutur Alzipco.
Dalam koleksi Golden Sahara, Ranti menghadirkan ragam busana syar’i dengan warna netral seperti putih, krem, cokelat, abu-abu dan hitam. Deretan koleksi Ranti antara lain Gamis Syar'i Exclusive, Gamis Casual Syar'i, Sarimbit Busana Muslim, Baju Koko Exclusive. Hingga saat ini, Ranti memiliki 14 cabang outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu, Ranti juga memiliki brand busana muslim dengan desain dan segmen yang berbeda, seperti Monokhei dan Dear Black.
Baca juga: Mengintip Koleksi Hijab Perdana LaReine, Terinspirasi dari Serial Ottoman Turki
Dipandu oleh Fenita Arie, Golden Sahara menghadirkan special walk dari sejumlah figur publik seperti Arzetty Bilbina, Inneke Koesherawati, Alya Rohali, Cindy Fatika Sari, Ayu Dyah Andari. Ada pula Meisya Siregar, Dian Komalasary, Elma Theana, Rizky Ananda Musa, Ingrid Kansil, Devi Permatasari, Yane Ardian, Merry Putrian, Intan Erlita, dan Eddies Adelia.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.