Intip 7 Fakta Unik Hari Valentine, dari Asal-Usul hingga Makna Warna Bunga untuk Orang Terkasih
14 February 2023 |
14:30 WIB
Perayaan Valentine sudah tiba nih Genhype. Momen hari kasih sayang ini biasanya dimanfaatkan sebagian orang untuk mengungkapkan perasaan mereka, atau menghabiskan waktu bersama orang-orang yang dicintai dengan memberikan ucapan manis hingga hadiah.
Momen Valentine umumnya dirayakan dengan makan malam romantis, memberikan seikat bunga, atau sekotak cokelat berbentuk hati pada pasangan. Kegiatan tersebut merupakan bentuk ekspresi cinta yang menjadikan tanggal 14 Februari sebagai hari yang spesial.
Baca juga: 5 Rekomendasi Film Romantis Buat Tontonan Hari Valentine di Disney+ Hotstar
Kendati dirayakan tiap tahun, tapi apakah kalian tahu jika Valentine juga menyimpan banyak fakta menarik? Dari asal usul sejarah, hingga makna warna bunga yang diberikan, berikut 7 fakta seputar hari valentine yang wajib kamu tahu.
Ada banyak teori yang menjelaskan mengenai asal-usul hari Valentine. Namun, salah satu yang terkenal berasal dari festival Lupercalia di Romawi. Acara tersebut diadakan untuk merayakan musim semi lewat permainan seksual antara pria dan wanita yang belum menikah. Adapun, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesuburan wanita.
Namun, teori lain menyebutkan bahwa hari Valentine mengambil nama seorang imam bernama Santo Valentine. Dia secara diam-diam mengizinkan pasangan untuk menikah selama masa perang di zaman kaisar Claudius II. Akibat perbuatannya dia dihukum mati, tapi sebelum dihukum dia menulis surat pada kekasihnya seorang anak sipir penjara dan diberi tanda tangan bertuliskan "dari Valentine".
Catatan tertua tentang pengiriman pesan perayan Valentine adalah sebuah puisi yang ditulis oleh seorang adipati abad pertengahan Prancis bernama Charles kepada istrinya pada 1415. Dia menulis catatan manis itu untuk kekasihnya saat dipenjara di Menara London. Adapun salah satu baris dalam puisi itu adalah, "Aku sudah muak dengan cinta, Valentine Ku yang sangat lembut."
Memberikan bunga pada pasangan di momen Valentine memang jamak dilakukan. Namun, jika dilacak isyarat romantis tersebut baru dimulai pada abad ke-17. Dikutip dari time nownews, praktik ini dapat ditelusuri Raja Charles II dari Swedia mempelajari bahasa bunga untuk orang-orang terkasih.
Pada momen tersebut di sering melakukan merangkai berbagai jenis bunga dengan arti tertentu dalam perjalanannya ke Persia, dan kemudian memperkenalkan tradisi tersebut ke Eropa. Tindakan memberi bunga kemudian menjadi tren populer selama Era Victoria, termasuk di Hari Valentine. Adapun salah satunya dengan bunga mawar merah yang melambangkan cinta yang mendalam.
Kotak cokelat berbentuk hati yang kini populer pertama kali diperkenalkan oleh Richard Cadbury. Richard berasal dari keluarga yang membuat cokelat dan membuat inovasi dengan kemasan tersebut untuk meningkatkan penjualan. Dia memperkenalkan kotak cokelat berbentuk hati pertama untuk hari Valentine pada 1861. Kini, lebih dari 36 juta kotak cokelat berbentuk hati terjual setiap tahunnya di seluruh dunia saat momen Valentine.
Momen Valentine umumnya dirayakan dengan makan malam romantis, memberikan seikat bunga, atau sekotak cokelat berbentuk hati pada pasangan. Kegiatan tersebut merupakan bentuk ekspresi cinta yang menjadikan tanggal 14 Februari sebagai hari yang spesial.
Baca juga: 5 Rekomendasi Film Romantis Buat Tontonan Hari Valentine di Disney+ Hotstar
Kendati dirayakan tiap tahun, tapi apakah kalian tahu jika Valentine juga menyimpan banyak fakta menarik? Dari asal usul sejarah, hingga makna warna bunga yang diberikan, berikut 7 fakta seputar hari valentine yang wajib kamu tahu.
1. Asal-Usul Sejarah Hari Valentine
Ada banyak teori yang menjelaskan mengenai asal-usul hari Valentine. Namun, salah satu yang terkenal berasal dari festival Lupercalia di Romawi. Acara tersebut diadakan untuk merayakan musim semi lewat permainan seksual antara pria dan wanita yang belum menikah. Adapun, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesuburan wanita.Namun, teori lain menyebutkan bahwa hari Valentine mengambil nama seorang imam bernama Santo Valentine. Dia secara diam-diam mengizinkan pasangan untuk menikah selama masa perang di zaman kaisar Claudius II. Akibat perbuatannya dia dihukum mati, tapi sebelum dihukum dia menulis surat pada kekasihnya seorang anak sipir penjara dan diberi tanda tangan bertuliskan "dari Valentine".
2. Pesan Pertama Valentine Dikirim pada Abad Ke-15
Catatan tertua tentang pengiriman pesan perayan Valentine adalah sebuah puisi yang ditulis oleh seorang adipati abad pertengahan Prancis bernama Charles kepada istrinya pada 1415. Dia menulis catatan manis itu untuk kekasihnya saat dipenjara di Menara London. Adapun salah satu baris dalam puisi itu adalah, "Aku sudah muak dengan cinta, Valentine Ku yang sangat lembut."
3. Tradisi Memberikan Bunga di Hari Valentine Sudah Ada Sejak Abad ke-17
Memberikan bunga pada pasangan di momen Valentine memang jamak dilakukan. Namun, jika dilacak isyarat romantis tersebut baru dimulai pada abad ke-17. Dikutip dari time nownews, praktik ini dapat ditelusuri Raja Charles II dari Swedia mempelajari bahasa bunga untuk orang-orang terkasih.Pada momen tersebut di sering melakukan merangkai berbagai jenis bunga dengan arti tertentu dalam perjalanannya ke Persia, dan kemudian memperkenalkan tradisi tersebut ke Eropa. Tindakan memberi bunga kemudian menjadi tren populer selama Era Victoria, termasuk di Hari Valentine. Adapun salah satunya dengan bunga mawar merah yang melambangkan cinta yang mendalam.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.