Pengunjung sedag melihat karya seni di pameran di Art Jakarta Gardens 2023 di Jakarta (Sumber foto: Hypeabis.id/Suselo Jati).

Hari Terakhir, Galeri Sebut Pengunjung & Penjualan di Art Jakarta Gardens 2023 Lampaui Ekspektasi

12 February 2023   |   22:39 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Geliat kebangkitan pasar seni rupa di Indonesia memang benar adanya. Setidaknya hal itu terlihat dari penyelenggaraan Art Jakarta Gardens 2023. Hingga penyelenggaraan hari terakhir pada Minggu, (12/2/23) ajang tersebut masih ramai dan terus didatangi penikmat karya seni.

Artistic Director Art Jakarta Gardens, Enin Supriyanto, mengatakan antusiasme pengunjung dan kolektor karya seni terbilang tinggi. Pasalnya, sejak hari pertama hingga hari terakhir beberapa galeri seni setiap harinya terus mengganti karya yang dipajang karena telah diborong kolektor.

"Mengenai target pengunjung, kami memang tidak pernah ambisius karena pengalaman tahun kemarin itu sekitar 10.000 orang. Untuk tahun ini mungkin segitu aja udah oke," katanya saat ditemui Hypeabis.id.

Baca juga: Begini Kata Dian Sastro & Seniman Bill Mohdor Soal Art Jakarta Gardens 2023 

Sementara itu terkait laporan penjualan karya seni, dia belum bisa mengungkapkan secara detail. Namun, berdasarkan laporan dari beberapa galeri yang menjual karyanya di bursa seni rupa tahunan itu, Enin menyebut sebagian besarnya telah memenuhi target yang ingin dicapai. 

"Kalau jumlah pastinya saya tidak tahu. Dan tidak semua galeri harus mengungkapkan nilai penjualan ke panitia, karena memang ada peraturan seperti itu. Namun yang pasti banyak yang berhasil mencapai target penjualan, bahkan lebih," papar Enin.

Oleh karena itu, dengan melihat maraknya Art Jakarta Gardens 2023, Enin mengaku optimistis dengan masa depan seni rupa di Indonesia. Terlebih, saat ini banyak anak-anak muda yang mulai sadar mengenai pentingnya karya seni sebagai bagian hidup, yang tentunya juga memiliki nilai investasi tinggi.

"Kita jadi optimis bahwa karya seni perupa kita itu dari generasi ke generasi ada peminatnya sendiri. Pasalnya yang hadir bukan hanya kolektor kakap, karyanya yang dipajang juga hasil buatan seniman baru, dan ternyata peminatnya banyak," jelas Enin.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Art Jakarta (@artjakarta)


Pemilik galeri CG Artspace, Christiana Gouw, mengatakan jumlah pengunjung dan pendapatan yang diperoleh galerinya pun tercatat lebih banyak jika dibandingkan dengan 2022. Tak hanya itu, tahun ini profil kolektor seni yang membeli karya di tempatnya juga banyak wajah-wajah baru.

Adapun, total karya yang berhasil mereka jual hingga hari terakhir sebanyak 38 karya seni, baik dua dimensi maupun tiga dimensi. Dia merinci, kisaran harga yang terjual mulai dari Rp3 juta sampai Rp150 juta, yang didominasi oleh karya seni lukis serta sekitar 15 karya instalasi patung.

"Penjualan tahun ini cukup bagus, ke depannya kita juga berharap ada program education dari penyelenggara karena ini kan banyak kolektor pemula. Jadi mereka bisa lebih belajar bagaimana cara untuk mengoleksi karya seni yang memiliki nilai artistik dan harga jual tinggi," ujar Christiana.

Sementara itu, Co Founder Gudang Gambar, Ramdhan Djuhara, mengatakan hingga hari terakhir gelaran Art Jakarta Gardens 2023, total sudah ada 39 karya yang berhasil diboyong kolektor. Uniknya, karena keterbatasan dinding pajang karya, mereka juga berhasil menjual karya dari galeri foto di ipad kepada kolektor seni.

"Jadi, ada beberapa klien yang ingin melihat langsung tapi begitu tahu ini lagi pameran dan penuh, mereka ingin melihat contoh-contohnya. Akhirnya setelah diperlihatkan, mereka setuju untuk membeli karya tersebut meski tidak dipajang di booth kami," katanya.

Mengenai profil kolektor karya seni yang mengunjungi booth galerinya, Ramdhan mengungkap juga variatif. Namun, selama 6 hari gelaran Art Jakarta Gardens mereka didominasi kolektor dengan rentang umur 35 tahun ke atas. Oleh karena itu dia mengaku optimis bahwa kolektor seni di Indonesia memang terus mengalami regenerasi. 

"Selain itu, untuk gelaran tahun ini omset penjualannya sudah lebih dari tiga kali target. Kalau dibandingkan dari ajang tahun lalu kira-kira telah mengalami peningkatan sekitar 10 persen lah," jelas Ramdhan.

Hal senada juga diungkap oleh staf Semarang Gallery, Wisnu Bharata. Kendati tidak mengalami peningkatan penjualan yang signifikan, dia menyebut para penikmat dan kolektor seni di Art Jakarta memang bervariasi dengan didominasi oleh generasi yang lebih muda. Adapun, hingga hari terakhir mereka tercatat telah menjual sembilan karya seni. 

"Kami berhasil menjual beberapa karya dari Rizal Hasan, Gula, Samsul Arifin, Agus Suwage, dan Yani Mariani Sastranegara. Kalau omset aku tidak berani bilang, tapi signifikansinya memang ada, bila dibanding tahun kemarin," papar Wisnu.

Ke depannya, Wisnu berharap gelaran Art Jakarta Gardens juga bisa lebih semarak lagi. Salah satunya dengan memperbanyak karya instalasi di ruang terbuka hijau agar lebih mudah dinikmati publik. Pasalnya, banyak karya yang menurutnya memang harus dipajang di ruang terbuka, alih-alih di dalam ruangan.

"Kalau saya lihat ini semakin menarik, tapi ke depannya saya harap sculpture-nya makin diperbanyak ya. Kalau sekarang area yang ramai [patung] kan hanya dekat tenda-tenda utama saja, jadi biar lebih semarak aja nanti," ujarnya.

Baca juga: Galeri Seni Panen Cuan di Art Jakarta Gardens 2023, dari Karya Nue Prastowo sampai Goenawan Mohamad Laris Terjual

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Begini Kata Dian Sastro & Seniman Bill Mohdor Soal Art Jakarta Gardens 2023

BERIKUTNYA

Hypereport: Mengorek Sumber Cuan Tim Esports, Sering Juara Makin Sejahtera

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: