Yayasan Puteri Indonesia kecewa dengan beralihnya lisensi Miss Universe (SUmber gambar: Nathan Mullet/Unsplash)

Lisensi Miss Universe Indonesia Pindah Tangan, Pengurus YPI Merasa Kecewa

11 February 2023   |   20:36 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Kepemilikan lisensi Miss Universe Indonesia tengah dihadapkan polemik. Izin yang dikeluarkan Miss Universe Organization (MUO) itu kini beralih dari Yayasan Puteri Indonesia (YPI) menjadi PT. Capella Swastika Karya (CSK). 

Ketua Bidang Komunikasi Yayasan Puteri Indonesia, Mega Angkasa mengatakan keputusan itu sangat mengejutkan, karena pihaknya masih menunggu berita resmi dari Director for Global Franchise MUO, Carlos Capetillo, perihal kelanjutan lisensi seperti tahun sebelumnya.

Baca juga: Puteri Indonesia 2022 Usung Tema Keindahan Borobudur

Adapun, Yayasan Putri Indonesia (YPI) diketahui sudah 30 tahun memegang lisensi dari Miss Universe Organization (MUO).

Secara terperinci, Mega menjelaskan pada 25 Januari 2023 YPI mendapatkan informasi dari Miss Universe Organization bahwa akan dilakukan bidding perpanjangan lisensi tahun 2023 untuk Indonesia. "Kami hanya diberi waktu 3 hari kerja," imbuhnya dikutip dari siaran pers, Sabtu (11/2/2023).

YPI kemudian mengajukan bidding atau penawaran tersebut pada 31 Januari 2023 waktu Indonesia sesuai dengan jadwal yang diminta oleh MUO. Mega menyebut pihaknya mengajukan penawaran naik 1.000 persen atau 10 kali dibandingkan nilai yang dibayar tahun sebelumnya.

Hal itu pun ditambah beberapa kerja sama, termasuk menjadikan Miss Universe sebagai brand ambassador, sponsor makeup, dan merchandise Miss Universe di Indonesia. 

Sudah diajukan penawaran,  MUO menyampaikan akan memberikan pengumuman pemegang lisensi pada 7 Februari 2023. Namun hingga 8 Februari 2023 belum ada update pengumuman yang diterima oleh YPI.

Saat YPI masih menunggu kabar dari pihak MUO terkait perpanjangan lisensi, pada hari yang sama, sekitar pukul 16.30. Mega menyebut pihaknya mendapatkan informasi terkait pernyataan pers kepemilikan Lisensi Miss Universe Indonesia.

Salah satu organisasi di Indonesia mengklaim sebagai pemilik baru lisensi Miss Universe Indonesia, dan 20  menit setalah acara press conference dimulai, "Tepatnya pukul 16.50, YPI mendapatkan jawaban yang dikirim melalui e-mail bahwa lisensi YPI tidak diperpanjang, yang suratnya dikeluarkan oleh JKN Global, dan bukanlah dari Miss Universe Organization, atau Carlos Capetillo," jelasnya.

Adanya pemberitahuan ini membuat YPI merasa kecewa dan beranggapan tidak adanya transparansi dalam proses bidding kepemilikan lisensi Miss Universe Indonesia. Mega merasa menerima ketidakadilan karena YPI hanya diberikan waktu 3 hari kerja, sedangkan National Direktur negara lain mendapatkan tenggang waktu 5–10 hari.

"Selain itu, kami tidak diberikan format bidding secara proper sedangkan negara lain mendapatkan format bidding secara detail," tegasnya.

Oleh karena tidak ada transparansi dalam proses bidding, pihaknya menduga terdapat faktor lain yang dominan sehingga menentukan peralihan lisensi Miss Universe Indonesia tersebut. Hal ini berdasarkan fakta yang terjadi dalam konferensi pers bahwa organisasi tersebut mendapatkan lisensi Miss Universe Indonesia 2023 beberapa bulan sebelumnya. 


Kegiatan Terus Berjalan

Terlepas dari peralihan lisensi Miss Universe, Mega memastikan kegiatan dan program Puteri Indonesia akan terus berjalan, termasuk penyelenggaraan Pemilihan Puteri Indonesia 2023 yang akan berlangsung pada Mei mendatang. Dia yakin masyarakat Indonesia lebih mengenal sosok Puteri Indonesia dibandingkan Miss Universe.

Mega menyebut Puteri Indonesia telah menjadi cerminan dan teladan perempuan Indonesia, perempuan-perempuan muda yang cerdas, berbakat, dan berkepribadian. Cerminan pafa perempuan Indonesia ini telah membawa harum dan prestasi baik di tingkat nasional maupun international.

Sementara itu, Mega mengatakan visi misi MUO yang selama ini selaras dengan visi misi YPI, kelihatannya sudah tidak lagi sama. "Bahkan behavior yang YPI coba ajarkan kepada para anak didik di dalam hal hubungan bisnis dimana masing-masing pihak terlibat saling menghargai, kelihatannya tidak lagi dihormati atau dikedepankan,” tuturnya.

Baca juga: 8 Negara Ini Langganan Juara Kontes Kecantikan Miss Universe

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Rekomendasi Kado Valentine untuk Cowok, Dijamin Tambah Sayang

BERIKUTNYA

5 Cara Tampilkan Wajah Glowing Saat Valentine

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: