Pimpin Nominasi Oscar, Yuk Simak 5 Fakta Unik Film Everything Everywhere All At Once

3. Proses Syuting Kurang dari 40 Hari

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Everything Everywhere (@everythingeverywheremovie)

Meski berhasil meraih berbagai penghargaan bergengsi, ternyata proses pembuatan film Everything Everywhere All at Once hanya berlangsung kurang dari 40 hari. Hal ini ini cukup mengejutkan, pasalnya film dengan bujet US$25 juta itu memiliki banyak efek visual dan perpindahan cerita yang rumit. 

Bahkan, duo sutradara membuang tawaran untuk menggarap serial Loki yang tayang di Disney+ untuk serius dalam menggarap film tersebut. Film ini juga terinspirasi dari kisah-kisah protagonis yang menyadari bahwa kenyataan lebih rumit dan dapat diubah sedemikian rupa layaknya kisah Neo, di film The Matrix (1999).
 

4. Kalahkan Rating Film Dr. Strange: Multiverse of Madness

Sebagai film yang mengambil konsep multi semesta, Everything Everywhere All at Once awalnya tidak terlalu populer karena film dengan tema serupa sudah banyak dibuat oleh Marvel. Namun, usai tayang perdana di SXSW Film Festival. karya sinema ini berhasil menggaet banyak penonton di seluruh dunia.

Buktinya, Everything Everywhere All at Once berhasil mengalahkan rating dari film Dr. Strange: Multiverse of Madness. Pada laman IMDb misalnya, film ini meraih rating 8,0/10 sedangkan Dr. Strange: Multiverse of Madness hanya  6,9/10. Sementara itu, di Rotten Tomatoes film berhasil meraih skor 95 persen,  dan Dr Strange hanya 74 persen. 
 

5. Antarkan Michelle Yeoh Jadi Artis Asia Pertama yang Raih Nominasi Oscar

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Michelle Yeoh 楊紫瓊 (@michelleyeoh_official)

Film Everything Everywhere All at Once juga berhasil mengantarkan Michelle Yeoh menjadi artis pertama asal Asia yang mendapatkan nominasi Best Actress di ajang Piala Oscar lewat perannya sebagai  Evelyn Wang. Artis kelahiran Malaysia itu akan bersaing dengan Ana de Armas dalam film Blonde, Andrea Riseborough dalam film To Leslie, Cate Blanchett dalam film Tar, dan Michelle Williams dalam film The Fabelmans.

Baca juga: Daftar Lengkap Pemenang Golden Globes Awards 2023, The Fablemans Jadi Film Drama Terbaik

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah