Bali Trail Running Ultra 2023 Makin Seru dengan Tambahan Kategori Baru

Sejak 2020 hingga 2022, komunitas Bali Trail Running telah sukses melaksanakan tiga event bertajuk BTR Challenge (BTRC). Lomba lari lintas alam bergengsi itu telah diikuti 570 peserta dari 25 negara berbeda. Tahun ini, event lari trail ini membawa hal baru di dalam perlombaan.

Bali Trail Running Challenge menambahkan kategori 55 kilometer (ultra) dan berubah nama menjadi BTR Ultra (BTRU). Kategori baru ini akan menambah keseruan dan tantangan bagi para pelari trail profesional.

Ketua Bali Trail Running Budiana mengatakan sebelumnya kategori tertinggi dari BTR hanya 30 kilometer. Namun, batas itu kini terlampaui karena tahun ini pihaknya menghadirkan kategori 55 kilometer.

Baca juga: 5 Persiapan Penting Sebelum Mencoba Lari Trail

“Kategori ini diperuntukkan untuk pelari yang ingin mendapatkan poin International Trail Running Association (ITRA) dan Ultra Trail Mont Blanc (UTMB). Mereka punya kesempatan besar mengumpulkan poin-poin tersebut di event ini,” ujar Budiana kepada Hypeabis.id.
 
Budi mengatakan event TBRC resmi sudah terdaftar di kedua organisasi tersebut. Jadi, para peserta akan mendapatkan poin kualifikasi. Poin-poin tersebut dapat dikumpulkan untuk bisa mengikuti lomba-lomba lain yang juga masuk kualifikasi UTMB maupun ITRA.

Menurut Budi, kategori 55 kilometer ini cocok bagi pelari yang menginginkan tantangan lebih. Selain lebih jauh, jalur lari juga akan lebih menantang.

Namun, pelari tak perlu takut akan bosan dan capek. Sebab, di kategori baru ini, ada banyak bonus pemandangan indah.

“Pelari bisa menikmati pemandangan Danau Batur dari semua sisi. Jadi, kalau yang ingin melihat keindahan dari berbagai sudut, kategori 55 kilometer ini paling tepat,” imbuhnya.

Selain menambah kategori untuk profesional, BTR juga menghadirkan kategori baru yang lebih ramah untuk pemula atau keluarga. Tahun ini, BTR menambahkan kategori 7 kilometer.

Budi beralasan tambahan kategori 7 kilometer ini untuk mengenalkan pelari trail pemula tentang jalur BTR. Mereka bisa mencoba merasakan euforia event internasional dengan seru, tetapi masih sesuai kemampuan. Harapannya, para pelari trail pemula ini makin banyak mendapatkan pengalaman untuk melangkah ke event selanjutnya.
 
Kategori ini juga diperuntukkan untuk teman-teman pelari yang mengajak keluarga dan suporternya. Jadi, biar tidak bosan menunggu, mereka bisa ikut seru-seruan ikut perlombaan di kategori 7 kilometer.

"Ya, biar tidak bosan menunggu. Sekalian rekreasi dan bisa jalan-jalan menikmati alam Batur,” ungkapnya.
 

Mengenal 4 Kategori BTR Ultra Lebih Dekat

BTR Ultra akan dilaksanakan pada 19-21 Mei 2023. Dalam event kali ini, ada empat kategori yang masuk ke dalam BTR Ultra.

• Kategori 7 KM: Kategori ini bisa diikuti oleh pelari yang ingin mencoba lari trail. Jaraknya cukup dan tidak terlalu jauh. Namun, pelari masih bisa mendapatkan pemandangan Gunung Batur yang indah.
• Kategori 15 KM: Jarak menengah yang sebelumnya sudah sempat diperlombakan. Pada BTR Ultra 2023, akan ada sedikit perubahan jalur untuk kategori ini. Sebelumnya, jalur ini tidak mendaki gunung Batur, tetapi tahun ini akan ada jalur untuk jalan-jalan di puncak Gunung Batur.
• Kategori 30 KM: Kategori ini cukup kompetitif. Pendek, tetapi menantang. Tanjakan Cinta dan Black Lava akan mewarnai jalur perlombaan di kategori ini. Untuk cut of time, panitia akan memberikan waktu yang lebih bersahabat.
• Kategori 55 KM: Kategori ini masuk ke dalam jarak ultra. Tentu kategori ini makin kompetitif. Rute yang dipersiapkan memiliki jalur terbaik dan pemandangan yang indah. Rute ini mengelilingi kaldera Gunung Batur Purba dengan cut of time yang bersahabat. Kategori ini akan memberingan pengalaman luar biasa.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda