Cerita Pendalaman Karakter Ara Ajisiwi dalam Drama Musikal Ken Dedes
13 January 2023 |
22:50 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
1
Like
Like
Like
Satu lagi pertunjukan musikal yang wajib kalian tonton yakni Musikal Ken Dedes. Pementasan hasil kolaborasi EKI Dance Company dan Ciputra Artpreneur ini akan dihelat pada 18-19 Maret 2023 di Theater Ciputra Artpreneur, Jakarta. Dalam pertunjukan ini, pemain musikal muda berbakat Ara Ajisiwi ditunjuk untuk memerankan Ken Dedes.
Menjadi salah satu anggota di EKI Dance Company, Ara Ajisiwi memulai kariernya sebagai penari sejak usia 13 tahun. Sejak saat itu, dia mendapatkan pelatihan rutin menari, vokal, dan teater. Dia juga terlibat menjadi tim penulis naskah untuk berbagai pementasan musikal.
Saat ditemui di Jakarta, kepada Hypeabis.id, Ara mengatakan bahwa dia ditunjuk langsung oleh sutradara Musikal Ken Dedes, Rusdy Rukmarata, untuk memainkan karakter Ken Dedes. Ini bukan merupakan kali pertamanya memerankan karakter tersebut.
Baca juga: Siap-Siap, EKI Dance Company akan Gelar Musikal Ken Dedes di Ciputra Artpreneur
Sebelumnya, dia juga berperan sebagai Ken Dedes saat EKI Dance Company menggelar gala pertunjukan Musikal Ken Dedes versi pendek di Festival Musikal Indonesia pada Agustus 2022 lalu. Kini, dia akan membawakannya dalam versi pementasan yang utuh.
"Aku latihan intensif untuk pertunjukan ini sudah mulai dari April tahun lalu untuk pendalaman karakter," katanya.
Berbeda dengan versi pendeknya, pada pertunjukan kali ini Ara mengaku dituntut harus bisa menghafal dan menampilkan koreografi yang lebih banyak, sekaligus latihan vokal yang lebih intensif. "Koreografinya enggak kalah susah sama seperti penarinya, tapi sambil nyanyi juga. Itu tuntutan dari sutradaranya." imbuhnya.
Beberapa catatan menyebutkan bahwa Ken Dedes dikisahkan sebagai perempuan yang maharupa, perwujudan kecantikan yang sempurna. Untuk mendalami karakter tersebut, Ara mengaku melakukan latihan akting intensif dengan penata akting selama proses persiapan.
Selain itu, dia juga membaca beberapa kisah Ken Dedes dari berbagai versi, untuk semakin mengenal dan memahami karakter tersebut. "Karena dunianya jauh dari dunia kita sekarang. Jadi kami harus menarik diri bagaimana seharusnya menjadi orang pada zaman tersebut," ujarnya.
Perempuan yang pernah mengikuti pelatihan Broadway di New York ini mengatakan dalam memerankan karakter Ken Dedes, dia menemui sejumlah tantangan salah satunya menjadi sosok yang dominan yang sangat bertentangan dengan karakter aslinya.
"Ken Dedes ini sosok yang karakter dan kepribadiannya berlapis. Di depan dia kelihatan seperti apa tapi di belakang dia berbeda," imbuhnya.
Menurutnya, ada banyak nilai yang dapat dipelajari dari sosok Ken Dedes, salah satunya adalah memperjuangkan posisi dan hak perempuan untuk bisa setara dengan laki-laki di dunia yang cenderung maskulin dan patriarki.
Adapun, selain Ara Ajisiwi, pertunjukan ini juga dipentaskan oleh sederet pemain musikal muda berbakat lainnya seperti diantaranya Taufan Purbo (Ken Arok), Nala Amrytha (Ken Umang), Uli Herdi (Tunggul Ametung), Fatih Unru (Anusapati), Geraldo Tanor (Tohjaya) dan Nino Prabowo (Kebo Ijo).
Baca juga: Musikal Ken Dedes Siap Digelar, Suguhkan Pementasan yang Kekinian
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Menjadi salah satu anggota di EKI Dance Company, Ara Ajisiwi memulai kariernya sebagai penari sejak usia 13 tahun. Sejak saat itu, dia mendapatkan pelatihan rutin menari, vokal, dan teater. Dia juga terlibat menjadi tim penulis naskah untuk berbagai pementasan musikal.
Saat ditemui di Jakarta, kepada Hypeabis.id, Ara mengatakan bahwa dia ditunjuk langsung oleh sutradara Musikal Ken Dedes, Rusdy Rukmarata, untuk memainkan karakter Ken Dedes. Ini bukan merupakan kali pertamanya memerankan karakter tersebut.
Baca juga: Siap-Siap, EKI Dance Company akan Gelar Musikal Ken Dedes di Ciputra Artpreneur
Sebelumnya, dia juga berperan sebagai Ken Dedes saat EKI Dance Company menggelar gala pertunjukan Musikal Ken Dedes versi pendek di Festival Musikal Indonesia pada Agustus 2022 lalu. Kini, dia akan membawakannya dalam versi pementasan yang utuh.
"Aku latihan intensif untuk pertunjukan ini sudah mulai dari April tahun lalu untuk pendalaman karakter," katanya.
Berbeda dengan versi pendeknya, pada pertunjukan kali ini Ara mengaku dituntut harus bisa menghafal dan menampilkan koreografi yang lebih banyak, sekaligus latihan vokal yang lebih intensif. "Koreografinya enggak kalah susah sama seperti penarinya, tapi sambil nyanyi juga. Itu tuntutan dari sutradaranya." imbuhnya.
Ara Ajisiwi perankan Ken Dedes (Sumber gambar: EKI Dance Company)
Pendalaman Karakter
Nama Ken Dedes sendiri tentu tidak asing dalam narasi sejarah kebudayaan Indonesia. Dikenal sebagai permaisuri dari Ken Arok, Ken Dedes dianggap sebagai leluhur raja-raja yang berkuasa di Jawa, nenek moyang wangsa Rajasa, trah yang berkuasa di Singasari dan Majapahit.Beberapa catatan menyebutkan bahwa Ken Dedes dikisahkan sebagai perempuan yang maharupa, perwujudan kecantikan yang sempurna. Untuk mendalami karakter tersebut, Ara mengaku melakukan latihan akting intensif dengan penata akting selama proses persiapan.
Selain itu, dia juga membaca beberapa kisah Ken Dedes dari berbagai versi, untuk semakin mengenal dan memahami karakter tersebut. "Karena dunianya jauh dari dunia kita sekarang. Jadi kami harus menarik diri bagaimana seharusnya menjadi orang pada zaman tersebut," ujarnya.
Perempuan yang pernah mengikuti pelatihan Broadway di New York ini mengatakan dalam memerankan karakter Ken Dedes, dia menemui sejumlah tantangan salah satunya menjadi sosok yang dominan yang sangat bertentangan dengan karakter aslinya.
"Ken Dedes ini sosok yang karakter dan kepribadiannya berlapis. Di depan dia kelihatan seperti apa tapi di belakang dia berbeda," imbuhnya.
Menurutnya, ada banyak nilai yang dapat dipelajari dari sosok Ken Dedes, salah satunya adalah memperjuangkan posisi dan hak perempuan untuk bisa setara dengan laki-laki di dunia yang cenderung maskulin dan patriarki.
Adapun, selain Ara Ajisiwi, pertunjukan ini juga dipentaskan oleh sederet pemain musikal muda berbakat lainnya seperti diantaranya Taufan Purbo (Ken Arok), Nala Amrytha (Ken Umang), Uli Herdi (Tunggul Ametung), Fatih Unru (Anusapati), Geraldo Tanor (Tohjaya) dan Nino Prabowo (Kebo Ijo).
Baca juga: Musikal Ken Dedes Siap Digelar, Suguhkan Pementasan yang Kekinian
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.