Ilustrasi (sumber gambar: Tim Mossholder/Unsplash)

Jaga Performa Kendaraan, Jangan Abaikan Filter Bahan Bakar

22 December 2022   |   12:00 WIB
Image
Roni Yunianto Hypeabis.id

Genhype, jika mesin kendaraan kalian tiba-tiba melambat, dan maju  tersendat sendat, sebaiknya jangan langsung panik. Hal itu boleh jadi karena filter bahan bakar mobil yang kotor. Jika perawatan tidak segera dilakukan, maka kondisi mesin akan terus memburuk.

Kendaraan yang mesinnya memburuk yang ditandai seperti kurang bertenaga, meskipun pedal akselerator ditekan dalam-dalam. Jika gejala awal ini tidak ditangani, maka peristiwa yang mungkin terjadi berikutnya bisa lebih parah bahkan mesin bisa mati lantaran tersumbat dan terhentinya aliran bahan bakar ke mesin.
 

Baca jugaIni yang Harus Kalian Lakukan saat Mobil Matic Mengalami Rem Blong

Melakukan upaya pengecekan dan penggantian filter bahan bakar akan lebih mudah daripada kalian harus memperbaiki kerusakan lantaran filter bahan bakar yang tidak berfungsi dengan baik. 


Sebagai penyaring

Peran filter bahan bakar dalam kinerja mesin sangat besar. Komponen tersebut berfungsi menyingkirkan kotoran dan air yang terkandung dalam bahan bakar. Bayangkan jika tidak ada filter, bahan-bahan perusak masih bisa masuk ke dalam sistem bahan bakar.

Seperti umum diketahui, tidak ada jaminan kualitas bahan bakar yang dikonsumsi kendaraan bersih dari kotoran dan air. Kotoran dan air di tangki bahan bakar dapat menyebabkan keausan dan kerusakan komponen sistem bahan bakar dan menyebabkan korosi. 

Lagi-lagi, bayangkan ketika ini terjadi. Pembakaran menjadi tidak lagi sempurna lantaran bahan bakar yang tercampur dengan banyak air menyebabkan emisi gas buang melampuai batas yang dapat diterima secara ekologis.

Air atau kotoran dalam bahan bakar juga dapat menyebabkan komponen yang dilaluinya menjadi rusak atau aus akibat karat pada dinding silinder. Apabila keausan ini terus terjadi, maka tidak lama lagi hal itu dapat memicu terjadinya kebocoran pada ruang bakar.

Mencermati fungsi penting tersebut, maka bila komponen ini terlalu kotor, konsumsi bahan bakar ataupun sistem pembakaran jelas akan terganggu, sehingga performa mesin juga ikut bermasalah. Oleh karena itu, pemilik kendaraan dituntut rajin membersihkan filter bahan bakar secara teratur atau berkala. 

Membersihkan filter bahan bakar seperti dirangkum dari Bisnis Indonesia Weekend, idealnya dapat dilakukan setiap saat. Secara teori, pembersihan ataupun penggantian filter dapat dilakukan pada setiap kelipatan 5.000 km. Genhype dapat juga mengganti filter bahan bakar pada setiap kelipatan 10.000 km.

Penggantian filter tersebut harus rutin, mempertimbangkan komponen dasar filter bahan bakar adalah kertas dengan pori-pori untuk penyaringan bahan bakar. Seiring berjalannya waktu, pori-pori tersebut dapat menjadi lebih sempit. Pada kondisi demikian, maka akan sangat sulit bagi bahan bakar untuk menembusnya. 

Jika hal demikian sampai terjadi, maka kalian harus menggantinya dengan saringan bahan bakar baru. Namun, teori ini hanya valid untuk diterapkan pada kendaraan bermesin bensin.
 

Mesin diesel 

Pada kendaraan dengan jenis mesin diesel atau berbahan bakar solar juga menuntut perhatian pemiliknya. Filter bahan bakar, meskipun hanya satu, atau dapat diganti pada setiap kelipatan 10.000 km. Tentu saja, akan lebih baik lagi jika penggantian filter dapat lebih cepat dari kelipatan itu khususnya jika ada tanda-tanda akan hilangnya tenaga mesin.

Filter oli solar atau mesin diesel tidak dapat dibersihkan. Penggantiannya jauh lebih cepat karena kandungan partikel solar di pasaran lebih konsisten pada posisi 4000-5000 ppm. Hal ini mempercepat tersumbatnya filter bahan bakar.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)


Editor: Indyah Sutriningrum

SEBELUMNYA

Fakta Menarik Film Alena: Anak Ratu Iblis yang Diklaim Serem Banget!!

BERIKUTNYA

Mengenal Lifetime Achievement Grammy Award 2023, Penghargaan untuk Musisi Legendaris Dunia

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: