Ilustrasi mengukur tekanan darah untuk mencegah hipertensi (Unsplash/Mufid Majnun)

Cegah Kondisi Seperti Indra Bekti, Cek 5 Cara Turunkan Hipertensi Secara Alami

02 January 2023   |   13:00 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Like

2. Olahraga teratur 

Olahraga teratur tidak hanya membantu menurunkan berat badan, tetapi juga membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Sebuah studi pada 2016 menemukan tekanan darah menurun dalam beberapa jam setelah berolahraga terlepas dari usia, jenis kelamin, dan karakteristik lainnya. 

Spesialis Jantung di Denver Heart, Colorado, Sameer K. Mehta menyebut olahraga menurunkan tekanan darah sistolik antara 10 dan 15 mmHg. Dia menyarankan untuk olahraga aerobik intensitas sedang setidaknya 30 menit, 3 kali dalam seminggu. 

Rekomendasi lainnya yakni 15 hingga 20 menit sehari dalam 5-7 hari selama seminggu. Beberapa pilihan latihan aerobik diantaranya berjalan, berlari, berenang, menggunakan mesin elips, bersepeda, dan bermain tenis. Latihan aerobik meningkatkan detak jantung secara bertahap dan konsisten, membantu meregangkan jantung dan arteri, dan juga meningkatkan aliran darah ke organ tubuh.


3. Batasi garam

Mengonsumsi terlalu banyak garam dapat meningkatkan jumlah cairan yang masuk ke aliran darah dan arteri dari jaringan sekitarnya, sehingga meningkatkan tekanan di arteri. Banyak penelitian telah menghubungkan asupan garam yang tinggi dengan tekanan darah tinggi dan kejadian serangan jantung juga stroke.

Oleh karena itu, jika kamu memiliki tekanan darah tinggi, kurangi makanan tinggi garam seperti keripik, kentang goreng, kacang asin, makanan olahan, dan keju. Kamu juga bisa menukar garam dengan bumbu atau rempah untuk memberi cita rasa pada makanan.


4. Kurangi kafein dan alkohol

Dokter Desai menyebut minum terlalu banyak kopi atau minuman berenergi yang mengandung kafein tidak dianjurkan bagi penderita tekanan darah tinggi. “Kafein adalah salah satu bentuk adrenalin. Ini menyempitkan arteri dan meningkatkan detak jantung, yang keduanya meningkatkan tekanan darah,” tegasnya.

Namun buat kamu yang tidak bisa menjalani hidup tanpa kopi, penderita hipertensi cukup minum 2 cangkir saja dalam sehari. Akan lebih baik jika perlahan untuk tidak lagi mengonsumsinya. 

Sementara itu, dalam studi yang dilakukan American College of Cardiology, dikatakan bahwa konsumsi alkohol 7 hingga 13 gelas dala seminggu, secara substansial dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Desai menerangkan alkohol dapat meningkatkan berat badan, menguras magnesium dan potasium tubuh, serta membuat kamu dehidrasi. Alkohol juga meningkatkan stres, yang menyebabkan tekanan darah tinggi dari waktu ke waktu.


5. Kelola stres, coba meditasi

Desai menerangkan stres dapat menyebabkan peningkatan kronis pada hormon stres kortisol dan adrenalin. Hormon-hormon ini menyempitkan arteri dan menyebabkan penambahan berat badan, yang selanjutnya meningkatkan tekanan darah.

Oleh karena itu, dia menyarankan untuk mengelola dan mengurangi stres dengan melakukan latihan pernapasan, meditasi, yoga, mendengarkan musik, pergi berlibur ke alam, hingga menjaga kualitas tidur.

Baca jugaSimak Proses Terjadinya Stroke dan Gejala Sisa yang Ditimbulkan

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla
1
2


SEBELUMNYA

Begini Strategi Shin Tae-yong di Piala AFF 2022, Indonesia vs Filipina

BERIKUTNYA

Animasi Avatar Siap Tayang 2025, Animator Sempat Senggol Avatar Versi James Cameron

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: