5 Pria Tajir Melintir di Balik Brand Gaya Hidup Dunia
07 December 2022 |
15:52 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Moncernya industri fesyen secara global telah membuat para pemain utamanya mulai dari desainer, CEO, pendiri, hingga ahli warisnya menjadi sangat kaya. Sebagian besar dari para pebisnis pemilik merek-merek fesyen mewah ini merupakan pria.
Orang terkaya di bidang fesyen adalah Bernard Arnault, chairman LVMH, produsen barang mewah terbesar di dunia yang berada di balik merek seperti Louis Vuitton, Dom Perignon, Christian Dior, Tiffany & Co.
Tokoh lain dalam daftar mencakup desainer, pendiri, CEO, dan ahli waris yang telah menghasilkan banyak uang dalam industri fesyen, mulai dari haute couture hingga fast fashion. Berikut adalah 5 pria terkaya di balik merek fesyen dunia.
Bernard Arnault adalah chairman dan CEO LVMH, perusahaan barang mewah terbesar di dunia. LVMH adalah perusahaan induk dari 75 brand terkenal, termasuk Louis Vuitton, Christian Dior, Sephora, Bulgari, dan merek raksasa perhiasan Tiffany & Co.
Diketahui, Bernard Arnault memiliki kekayaan sekitar US$186,4 miliar. Dengan kekayaannya tersebut, miliarder yang mempunyai nama lengkap Bernard Jean Etienne Arnault ini menjadi orang terkaya ke-3 di dunia setelah Jeff Bezos dan Elon Musk.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Bos Louis Vuitton Bernard Arnault
Amancio Ortega menghasilkan US$60 miliar kekayaannya melalui grup ritel mode Spanyol Inditex, yang didirikannya bersama mantan istrinya Rosalia Mera pada tahun 1975. Inditex merupakan pengecer pakaian terbesar di dunia yang memiliki brand-brand diantaranya Zara, Pull & Bear, Bershka, Massimo Dutti, dan Stradivarius.
Pada tahun 1975 Ortega membuka toko Zara pertamanya di seberang department store populer di La Coruña. Selain pintar memilih lokasi, Zara menjadi terkenal di kalangan pencinta fesyen muda di Spanyol karena menjual busana desainer berkualitas dengan harga terjangkau.
François Pinault adalah pendiri dan pemilik grup brand mewah Kering, yang mencakup rumah mode ikonik seperti Gucci, Saint Laurent, dan Alexander McQueen. Pengusaha dan kolektor seni asal Prancis ini juga memiliki sejumlah rumah lelang, kilang anggur, dan publikasi Prancis. Berdasarkan catatan Forbes, kekayaan Pinault kini mencapai sekitar US$33,6 miliar.
Sebagai seorang dermawan, pada 2011, Pinault menerapkan berbagai inisiatif ekologi dan sosial, termasuk pernyataan untung-rugi lingkungan dan pertanian ular sanca yang berkelanjutan. Dia juga menjabat sebagai ketua Kering's Corporate Foundation for Women's Dignity and Rights dan merupakan anggota Dewan Pengawas ELA (sebuah LSM Eropa yang mengkampanyekan penelitian penyakit leukodistrofi).
Phil Knight adalah pendiri merek raksasa sepatu Nike. Knight, yang juga merupakan mantan atlet lari, memulai perusahaannya yang kemudian menjadi Nike dengan pelatih lari kampusnya, Bill Bowerman, pada tahun 1964. Keduanya memulai bisnis dengan menjual sepatu lari buatan Jepang di Amerika. Akhirnya bisnis mereka berkembang menjadi salah satu merek pakaian olahraga paling terkenal saat ini.
Berdasarkan data real time Forbes 2022, Phil Knight berhasil menempati urutan ke-27 orang terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai US$39,3 miliar. Knight pensiun sebagai chairman Nike pada 2016 setelah 52 tahun berkontribusi di perusahaan itu.
Wertheimer bersaudara mewarisi kerajaan Chanel dari kakek mereka, Pierre Wertheimer, yang mendirikan merek tersebut dengan Gabrielle "Coco" Chanel pada tahun 1913. Mereka masing-masing memiliki kekayaan bersih US$32,3 miliar.
Pada tahun 1974, Alain dan Gerard mengambil alih Chanel setelah ayah mereka, Jacques Wertheimer, meninggal dunia. Alain adalah Presiden Chanel, sedangkan Gerard mengelola bisnis jam tangan, anak usaha Chanel, yang berlokasi di Swiss. Mereka adalah generasi ketiga yang menjalankan perusahaan berusia 110 tahun itu.
Tidak banyak hal yang diketahui tentang kedua saudara ini, tetapi mereka memiliki beberapa kebun anggur di Prancis dan memiliki hobi menunggang kuda.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Orang terkaya di bidang fesyen adalah Bernard Arnault, chairman LVMH, produsen barang mewah terbesar di dunia yang berada di balik merek seperti Louis Vuitton, Dom Perignon, Christian Dior, Tiffany & Co.
Tokoh lain dalam daftar mencakup desainer, pendiri, CEO, dan ahli waris yang telah menghasilkan banyak uang dalam industri fesyen, mulai dari haute couture hingga fast fashion. Berikut adalah 5 pria terkaya di balik merek fesyen dunia.
1. Bernard Arnault
Bernard Arnault adalah chairman dan CEO LVMH, perusahaan barang mewah terbesar di dunia. LVMH adalah perusahaan induk dari 75 brand terkenal, termasuk Louis Vuitton, Christian Dior, Sephora, Bulgari, dan merek raksasa perhiasan Tiffany & Co.Diketahui, Bernard Arnault memiliki kekayaan sekitar US$186,4 miliar. Dengan kekayaannya tersebut, miliarder yang mempunyai nama lengkap Bernard Jean Etienne Arnault ini menjadi orang terkaya ke-3 di dunia setelah Jeff Bezos dan Elon Musk.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Bos Louis Vuitton Bernard Arnault
2. Amancio Ortega
Amancio Ortega menghasilkan US$60 miliar kekayaannya melalui grup ritel mode Spanyol Inditex, yang didirikannya bersama mantan istrinya Rosalia Mera pada tahun 1975. Inditex merupakan pengecer pakaian terbesar di dunia yang memiliki brand-brand diantaranya Zara, Pull & Bear, Bershka, Massimo Dutti, dan Stradivarius.Pada tahun 1975 Ortega membuka toko Zara pertamanya di seberang department store populer di La Coruña. Selain pintar memilih lokasi, Zara menjadi terkenal di kalangan pencinta fesyen muda di Spanyol karena menjual busana desainer berkualitas dengan harga terjangkau.
3. François Pinault
François Pinault adalah pendiri dan pemilik grup brand mewah Kering, yang mencakup rumah mode ikonik seperti Gucci, Saint Laurent, dan Alexander McQueen. Pengusaha dan kolektor seni asal Prancis ini juga memiliki sejumlah rumah lelang, kilang anggur, dan publikasi Prancis. Berdasarkan catatan Forbes, kekayaan Pinault kini mencapai sekitar US$33,6 miliar.Sebagai seorang dermawan, pada 2011, Pinault menerapkan berbagai inisiatif ekologi dan sosial, termasuk pernyataan untung-rugi lingkungan dan pertanian ular sanca yang berkelanjutan. Dia juga menjabat sebagai ketua Kering's Corporate Foundation for Women's Dignity and Rights dan merupakan anggota Dewan Pengawas ELA (sebuah LSM Eropa yang mengkampanyekan penelitian penyakit leukodistrofi).
4. Phil Knight
Phil Knight adalah pendiri merek raksasa sepatu Nike. Knight, yang juga merupakan mantan atlet lari, memulai perusahaannya yang kemudian menjadi Nike dengan pelatih lari kampusnya, Bill Bowerman, pada tahun 1964. Keduanya memulai bisnis dengan menjual sepatu lari buatan Jepang di Amerika. Akhirnya bisnis mereka berkembang menjadi salah satu merek pakaian olahraga paling terkenal saat ini.Berdasarkan data real time Forbes 2022, Phil Knight berhasil menempati urutan ke-27 orang terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai US$39,3 miliar. Knight pensiun sebagai chairman Nike pada 2016 setelah 52 tahun berkontribusi di perusahaan itu.
5. Alain dan Gerard Wertheimer
Wertheimer bersaudara mewarisi kerajaan Chanel dari kakek mereka, Pierre Wertheimer, yang mendirikan merek tersebut dengan Gabrielle "Coco" Chanel pada tahun 1913. Mereka masing-masing memiliki kekayaan bersih US$32,3 miliar.Pada tahun 1974, Alain dan Gerard mengambil alih Chanel setelah ayah mereka, Jacques Wertheimer, meninggal dunia. Alain adalah Presiden Chanel, sedangkan Gerard mengelola bisnis jam tangan, anak usaha Chanel, yang berlokasi di Swiss. Mereka adalah generasi ketiga yang menjalankan perusahaan berusia 110 tahun itu.
Tidak banyak hal yang diketahui tentang kedua saudara ini, tetapi mereka memiliki beberapa kebun anggur di Prancis dan memiliki hobi menunggang kuda.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.