Genhype, Ini Loh Rahasianya Supaya Olahan Kambing Enggak Bau Prengus
03 July 2021 |
19:59 WIB
Beberapa minggu ke depan, umat muslim di seluruh dunia akan melaksanakan Hari Raya Iduladha. Dalam momen perayaan ini identik dengan pemotongan hewan kurban, baik daging sapi maupun daging kambing. Daging-daging kurban tersebut kemudian dibagikan untuk diolah menjadi berbagai jenis menu makanan.
Nah, dalam pengolahannya daging kambing memang terbilang lebih sulit dibandingkan dengan daging sapi. Sebab, jika pengolahannya salah maka dagingnya akan berbau prengus dan alot, tetapi jika diolah dengan benar maka daging kambing akan menjadi hidangan lezat nan istimewa. Beberapa jenis olahan daging kambing mulai dari soto, sop, sate, rabeg, hingga tongseng.
Lalu bagaimana cara pengolahannya yang benar?
Chef Ragil Imam Wibowo membagikan rahasianya. Menurutnya, supaya kambing tidak bau prengus maka pilihlah kambing muda yang usianya sekitar enam bulan. Selain itu, yang harus diperhatikan adalah proses penyembelihannya yang langsung mengenai urat atau syaraf kambing.
“Kalau potong kambing itu, harus satu urat yang dipotong sekaligus,” tuturnya.
Sebab, jika proses penyembelihannya salah akan membuat kambing menjadi stres dan tegang karena menahan sakit. Ketika tubuhnya tegang, kambing akan mengeluarkan aroma yang menyengat.
Sementara itu, Aulia Rohman, generasi ketiga pemilik Rabeg Khas Serang Haji Naswi Rumah Makan Magersari membocorkan rahasia penghilang bau pada daging kambing.
Pertama, daging kambing dicuci dan dibersihkan sampai benar-benar bersih. Kedua, saat akan merebus jeroan dan sebelum menyalakan kompor, masukan jeroan dan air dalam temperature normal ke dalam panci.
Ketiga, nyalakan kompor dengan api besar, dan tunggu hingga 10 menit sampai tampak buih-buih putih dipermukaan air.
Keempat, angkat dan buang buih-buih yang muncul ke permukaan karena itu merupakan sisa kotoran yang masih menempel pada daging dan jeroan yang bisa mengakibatkan bau prengus pada masakan.
“Kalau dimasukin dagingnya saat air mendidih malah jadi mengkerut, tidak keluar kotorannya. Kalau airnya dingin lama-lama naik kotorannya dalam bentuk buih, buangin terus buih-buih itu sampai benar-benar bening dan menjadi kaldu,” tuturnya membocorkan.
Kelima, saat merebus daging, tambahkan daun sama dan lengkuas yang sudah digeprek sehingga dapat menambah aroma rempah pada daging dan jeroan. Aroma itu pula yang menghilangkan bau kambing.
Cara berbeda disampaikan oleh Saimun, pemilik Sate Matang Cita Rasa Khas Aceh yang memiliki cara tersendiri dalam menghilangkan bau prengus pada Kambing. Dia menggunakan potongan buah nanas.
Setelah daging kambing dicuci bersih, lalu dicampur dengan potongan nanas dalam satu wadah, diamkan sesaat sebelum dimasak. “Buah nanas ini fungsinya enggak hanya menghilangkan bau prengus, tetapi juga membantu menjadikan sate lebih empuk,” tuturnya.
Bagaimana Genhype, tidak khawatir lagi kan dengan bau prengus ketika memasak olahan daging kambing saat Iduladha nanti? Selamat mencoba.
Editor: Indyah Sutriningrum
Nah, dalam pengolahannya daging kambing memang terbilang lebih sulit dibandingkan dengan daging sapi. Sebab, jika pengolahannya salah maka dagingnya akan berbau prengus dan alot, tetapi jika diolah dengan benar maka daging kambing akan menjadi hidangan lezat nan istimewa. Beberapa jenis olahan daging kambing mulai dari soto, sop, sate, rabeg, hingga tongseng.
Lalu bagaimana cara pengolahannya yang benar?
Chef Ragil Imam Wibowo membagikan rahasianya. Menurutnya, supaya kambing tidak bau prengus maka pilihlah kambing muda yang usianya sekitar enam bulan. Selain itu, yang harus diperhatikan adalah proses penyembelihannya yang langsung mengenai urat atau syaraf kambing.
“Kalau potong kambing itu, harus satu urat yang dipotong sekaligus,” tuturnya.
Sebab, jika proses penyembelihannya salah akan membuat kambing menjadi stres dan tegang karena menahan sakit. Ketika tubuhnya tegang, kambing akan mengeluarkan aroma yang menyengat.
Sementara itu, Aulia Rohman, generasi ketiga pemilik Rabeg Khas Serang Haji Naswi Rumah Makan Magersari membocorkan rahasia penghilang bau pada daging kambing.
Pertama, daging kambing dicuci dan dibersihkan sampai benar-benar bersih. Kedua, saat akan merebus jeroan dan sebelum menyalakan kompor, masukan jeroan dan air dalam temperature normal ke dalam panci.
Ketiga, nyalakan kompor dengan api besar, dan tunggu hingga 10 menit sampai tampak buih-buih putih dipermukaan air.
Keempat, angkat dan buang buih-buih yang muncul ke permukaan karena itu merupakan sisa kotoran yang masih menempel pada daging dan jeroan yang bisa mengakibatkan bau prengus pada masakan.
“Kalau dimasukin dagingnya saat air mendidih malah jadi mengkerut, tidak keluar kotorannya. Kalau airnya dingin lama-lama naik kotorannya dalam bentuk buih, buangin terus buih-buih itu sampai benar-benar bening dan menjadi kaldu,” tuturnya membocorkan.
Kelima, saat merebus daging, tambahkan daun sama dan lengkuas yang sudah digeprek sehingga dapat menambah aroma rempah pada daging dan jeroan. Aroma itu pula yang menghilangkan bau kambing.
Cara berbeda disampaikan oleh Saimun, pemilik Sate Matang Cita Rasa Khas Aceh yang memiliki cara tersendiri dalam menghilangkan bau prengus pada Kambing. Dia menggunakan potongan buah nanas.
Setelah daging kambing dicuci bersih, lalu dicampur dengan potongan nanas dalam satu wadah, diamkan sesaat sebelum dimasak. “Buah nanas ini fungsinya enggak hanya menghilangkan bau prengus, tetapi juga membantu menjadikan sate lebih empuk,” tuturnya.
Bagaimana Genhype, tidak khawatir lagi kan dengan bau prengus ketika memasak olahan daging kambing saat Iduladha nanti? Selamat mencoba.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.