Ada yang Beda pada Hari Guru Nasional 2022, Yuk Simak Makna dan Filosofinya
21 November 2022 |
19:13 WIB
Guru adalah sosok yang berperan besar dalam memajukan pendidikan. Untuk menghormati jasanya dalam mencerdaskan bangsa, setiap 25 November Indonesia memeringati Hari Guru Nasional yang biasanya digelar dalam berbagai acara menarik seperti pemberian penghargaan atau kado dari para muridnya.
Peringatan Hari Guru Nasional ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Dalam Kepres tersebut, dijelaskan guru memiliki kedudukan dan peranan yang sangat penting dalam pelaksanaan pembangunan nasional.
Baca juga: Sejarah Hari Anak Sedunia & 10 Ucapan untuk Memperingatinya
Guru juga jadi aktor penting dalam rangka pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, sebagai bentuk penghargaan, negara dirasa perlu menetapkan 25 November sebagai Hari Guru Nasional.
Penetapan 25 November sebagai Hari Guru Nasional pun memiliki maksud khusus. Sebab, tanggal tersebut juga menjadi hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Dalam memperingati Hari Guru Nasional 2022, pemerintah meluncurkan logo khusus yang memiliki makna dan filosofi mendalam. Logo tersebut diperkenalkan melalui surat edaran Kemendikbud soal Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Hari Guru Nasional Tahun 2022.
Dalam surat tersebut, diketahui logo Hari Guru Nasional berbentuk hati dengan tulisan Hari Guru Nasional 2022 di sampingnya. Logo hati tersebut disusun dari bentuk orang yang tampak ceria. Selain itu, benda-benda yang identik dengan pembelajaran, seperti laptop, telepon seluler, hingga wifi, juga ikut meramaikan logo Hari Guru Nasional 2022.
Hal itu membuat logo Hari Guru Nasional 2022 hampir senada dengan 3 tahun terakhir. Logo Hari Guru Nasional sangat mirip dengan logo yang dipakai pada tahun 2020 dan 2021. Dalam 3 tahun terakhir, praktis yang berbeda dari logo ini hanya angka yang menjelaskan tahun peringatannya saja.
Namun, perbedaan cukup signifikan terjadi pada logo edisi 2022. Sebab, gambar orang yang melingkar berbentuk hati sudah tidak menggunakan topeng atau masker.
Melansir dari gtk.kemendikbud.go.id, setiap elemen dari logo Hari Guru Nasional memiliki filosofi yang berbeda-beda. Logo ini menggambarkan semangat belajar yang tetap menyala di tengah kondisi pandemi saat ini.
Elemen 4 orang yang membentuk hati ternyata melambangkan figur pak guru, ibu guru, serta siswa dan siswi. Mereka tampak dinamis dan ceria dalam melaksanakan pembelajaran di tengah pandemi.
Dalam logo tersebut, para siswa dan guru digambarkan terus beradaptasi dengan berbagai metode pembelajaran. Hal itu tertuang dalam penambahan simbol-simbol laptop, wifi, telepon seluler, hingga aplikasi telekonferensi. Semua benda tersebut memiliki relevansi kuat dengan kondisi aktual saat ini sebagai alat penunjang kegiatan belajar mengajar.
Baca juga: Sejarah Hari Pohon 21 November 2022 & Kumpulan Ucapan untuk Merayakannya
Sementara itu, bentuk hati menggambarkan seluruh komponen pendidikan, dari guru, murid, hingga orang tua, selalu bersinergi menciptakan semangat belajar yang merdeka dan penuh cinta. Harapannya, gabungan kekuatan tersebut dapat memberikan hasil yang terbaik untuk dunia pendidikan Indonesia.
Editor: Fajar Sidik
Peringatan Hari Guru Nasional ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Dalam Kepres tersebut, dijelaskan guru memiliki kedudukan dan peranan yang sangat penting dalam pelaksanaan pembangunan nasional.
Baca juga: Sejarah Hari Anak Sedunia & 10 Ucapan untuk Memperingatinya
Guru juga jadi aktor penting dalam rangka pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, sebagai bentuk penghargaan, negara dirasa perlu menetapkan 25 November sebagai Hari Guru Nasional.
Penetapan 25 November sebagai Hari Guru Nasional pun memiliki maksud khusus. Sebab, tanggal tersebut juga menjadi hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Makna dan Filosofi Logo Hari Guru Nasional 2022
Dalam memperingati Hari Guru Nasional 2022, pemerintah meluncurkan logo khusus yang memiliki makna dan filosofi mendalam. Logo tersebut diperkenalkan melalui surat edaran Kemendikbud soal Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Hari Guru Nasional Tahun 2022.Dalam surat tersebut, diketahui logo Hari Guru Nasional berbentuk hati dengan tulisan Hari Guru Nasional 2022 di sampingnya. Logo hati tersebut disusun dari bentuk orang yang tampak ceria. Selain itu, benda-benda yang identik dengan pembelajaran, seperti laptop, telepon seluler, hingga wifi, juga ikut meramaikan logo Hari Guru Nasional 2022.
Hal itu membuat logo Hari Guru Nasional 2022 hampir senada dengan 3 tahun terakhir. Logo Hari Guru Nasional sangat mirip dengan logo yang dipakai pada tahun 2020 dan 2021. Dalam 3 tahun terakhir, praktis yang berbeda dari logo ini hanya angka yang menjelaskan tahun peringatannya saja.
Logo Hari Guru Nasional 2022 (sumber gambar: Kemendikbud)
Namun, perbedaan cukup signifikan terjadi pada logo edisi 2022. Sebab, gambar orang yang melingkar berbentuk hati sudah tidak menggunakan topeng atau masker.
Melansir dari gtk.kemendikbud.go.id, setiap elemen dari logo Hari Guru Nasional memiliki filosofi yang berbeda-beda. Logo ini menggambarkan semangat belajar yang tetap menyala di tengah kondisi pandemi saat ini.
Elemen 4 orang yang membentuk hati ternyata melambangkan figur pak guru, ibu guru, serta siswa dan siswi. Mereka tampak dinamis dan ceria dalam melaksanakan pembelajaran di tengah pandemi.
Dalam logo tersebut, para siswa dan guru digambarkan terus beradaptasi dengan berbagai metode pembelajaran. Hal itu tertuang dalam penambahan simbol-simbol laptop, wifi, telepon seluler, hingga aplikasi telekonferensi. Semua benda tersebut memiliki relevansi kuat dengan kondisi aktual saat ini sebagai alat penunjang kegiatan belajar mengajar.
Baca juga: Sejarah Hari Pohon 21 November 2022 & Kumpulan Ucapan untuk Merayakannya
Sementara itu, bentuk hati menggambarkan seluruh komponen pendidikan, dari guru, murid, hingga orang tua, selalu bersinergi menciptakan semangat belajar yang merdeka dan penuh cinta. Harapannya, gabungan kekuatan tersebut dapat memberikan hasil yang terbaik untuk dunia pendidikan Indonesia.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.