Ini yang Dilakukan Persib Bandung untuk Peringati Hari Guru Nasional 2021
25 November 2021 |
13:33 WIB
Klub sepak bola Persib punya cara tersendiri untuk memperingati Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November. Klub sepak bola asal Bandung itu menyelenggarakan serangkaian kegiatan “Meet The Hero” yang juga merupakan bagian dari program #Sauyunan untuk memperingati Hari Pahlawan 10 November.
Dalam kegiatan bertajuk Sauyunan “Meet The Hero” tersebut, Persib menggelar dua aktivitas terpisah selama November dengan semangat keteladanan dari guru yang merupakan tokoh yang berjasa besar dalam kehidupan setiap manusia.
VP Partnership and Activation Persib, Gabriella Witdarmono, mengungkapkan, kegiatan ini sejalan dengan komitmen klub tersebut untuk selalu hadir di tengah masyarakat dalam berbagai bentuk.
"Salah satunya adalah mengajak publik untuk bersama-sama mengapresiasi para tenaga pendidik di Kota Bandung dalam momentum Hari Guru Nasional ini," katanya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Hypeabis.id pada Kamis (25/11/2021).
Lewat kegiatan “Fun Futsal & Sharing Session” pada Hari Guru Nasional, Persib mengajak delapan orang guru yang berasal dari 4 sekolah tingkat menengah di Kota Bandung, pemain Persib, Abdul Aziz, serta maskot Persib, Prabu, untuk bermain bersama di Lapangan Futsal Tirtawening, Bandung.
Setelah gelaran Fun Futsal, acara tersebut dilanjutkan dengan sesi diskusi santai bersama yang mengulas mengenai pentingnya peran seorang guru dalam pembentukan karakter dan pengembangan kepribadian siswa, baik secara akademik maupun secara non-akademik.
Abdul Aziz yang merumput bersama tim Persib sebagai gelandang, menyampaikan apresiasinya terhadap peran mulia seorang guru, khususnya pada masa-masa pandemi saat banyak tenaga pendidik yang harus bekerja lebih keras dan mencari metode baru dalam mendidik siswa di tengah keterbatasan.
“Sebagai pemain sepak bola profesional, tentunya saya pun sama pernah mendapat bimbingan dari sosok para guru, lewat momen Hari Guru ini saya mengajak semuanya untuk mengingat jasa para guru yang telah berperan dalam proses pendewasaan hidup kita,” ujar Aziz.
Salah satu guru terpilih adalah Herman Lesmana, yang sehari-hari mengajar di SMAN 13 Bandung. Herman menyatakan bahwa bertemu langsung dengan pemain Persib ini seperti mimpi yang menjadi nyata mengingat selama ini dia merupakan penggemar setia Tim Pangeran Biru.
“Saya sangat senang bisa bertemu serta berbincang secara langsung bersama teman-teman PERSIB, terutama mengenai pandangan mereka terhadap profesi seorang guru saat ini. Kegiatan seperti ini tentunya juga menjadi semangat bagi kami untuk mengajar siswa-siswi Indonesia dengan lebih baik lagi.” ungkap Herman.
Selain kegiatan apresiasi untuk para guru, Persib juga menggelar peringatan momen Hari Pahlawan pada 10 November 2021 melalui kisah inspiratif yang menghadirkan salah satu pemain tim utamanya, Erwin Ramdani, dan sosok pahlawan yang berjasa besar dalam karier profesionalnya sebagai pemain sepakbola.
Erwin Ramdani menceritakan kisahnya ketika awal mula merintis karier di dunia sepak bola. Ketika itu, Erwin yang masih berseragam Sekolah Sepakbola (SSB) Uni mendapat asuhan dari coach Sabrun Hanapi yang berperan besar dalam perjalanan kariernya sebagai pesepak bola.
Sebagai informasi, program #Sauyunan pertama kali diluncurkan Persib pada tahun 2020 dilatarbelakangi oleh kepedulian klub tersebut kepada para tenaga kesehatan yang berjuang di tengah penanganan pandemi Covid-19 dan masyarakat umum.Sauyunan berasal dari kata dalam bahasa Sunda yang bermakna ‘kebersamaan’ dan ‘saling menolong’.
Editor: Indyah Sutriningrum
Dalam kegiatan bertajuk Sauyunan “Meet The Hero” tersebut, Persib menggelar dua aktivitas terpisah selama November dengan semangat keteladanan dari guru yang merupakan tokoh yang berjasa besar dalam kehidupan setiap manusia.
VP Partnership and Activation Persib, Gabriella Witdarmono, mengungkapkan, kegiatan ini sejalan dengan komitmen klub tersebut untuk selalu hadir di tengah masyarakat dalam berbagai bentuk.
"Salah satunya adalah mengajak publik untuk bersama-sama mengapresiasi para tenaga pendidik di Kota Bandung dalam momentum Hari Guru Nasional ini," katanya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Hypeabis.id pada Kamis (25/11/2021).
Lewat kegiatan “Fun Futsal & Sharing Session” pada Hari Guru Nasional, Persib mengajak delapan orang guru yang berasal dari 4 sekolah tingkat menengah di Kota Bandung, pemain Persib, Abdul Aziz, serta maskot Persib, Prabu, untuk bermain bersama di Lapangan Futsal Tirtawening, Bandung.
Setelah gelaran Fun Futsal, acara tersebut dilanjutkan dengan sesi diskusi santai bersama yang mengulas mengenai pentingnya peran seorang guru dalam pembentukan karakter dan pengembangan kepribadian siswa, baik secara akademik maupun secara non-akademik.
Abdul Aziz yang merumput bersama tim Persib sebagai gelandang, menyampaikan apresiasinya terhadap peran mulia seorang guru, khususnya pada masa-masa pandemi saat banyak tenaga pendidik yang harus bekerja lebih keras dan mencari metode baru dalam mendidik siswa di tengah keterbatasan.
“Sebagai pemain sepak bola profesional, tentunya saya pun sama pernah mendapat bimbingan dari sosok para guru, lewat momen Hari Guru ini saya mengajak semuanya untuk mengingat jasa para guru yang telah berperan dalam proses pendewasaan hidup kita,” ujar Aziz.
Salah satu guru terpilih adalah Herman Lesmana, yang sehari-hari mengajar di SMAN 13 Bandung. Herman menyatakan bahwa bertemu langsung dengan pemain Persib ini seperti mimpi yang menjadi nyata mengingat selama ini dia merupakan penggemar setia Tim Pangeran Biru.
“Saya sangat senang bisa bertemu serta berbincang secara langsung bersama teman-teman PERSIB, terutama mengenai pandangan mereka terhadap profesi seorang guru saat ini. Kegiatan seperti ini tentunya juga menjadi semangat bagi kami untuk mengajar siswa-siswi Indonesia dengan lebih baik lagi.” ungkap Herman.
Selain kegiatan apresiasi untuk para guru, Persib juga menggelar peringatan momen Hari Pahlawan pada 10 November 2021 melalui kisah inspiratif yang menghadirkan salah satu pemain tim utamanya, Erwin Ramdani, dan sosok pahlawan yang berjasa besar dalam karier profesionalnya sebagai pemain sepakbola.
Erwin Ramdani menceritakan kisahnya ketika awal mula merintis karier di dunia sepak bola. Ketika itu, Erwin yang masih berseragam Sekolah Sepakbola (SSB) Uni mendapat asuhan dari coach Sabrun Hanapi yang berperan besar dalam perjalanan kariernya sebagai pesepak bola.
Sebagai informasi, program #Sauyunan pertama kali diluncurkan Persib pada tahun 2020 dilatarbelakangi oleh kepedulian klub tersebut kepada para tenaga kesehatan yang berjuang di tengah penanganan pandemi Covid-19 dan masyarakat umum.Sauyunan berasal dari kata dalam bahasa Sunda yang bermakna ‘kebersamaan’ dan ‘saling menolong’.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.