Seniman Naufal Abshar Siap Pameran Tunggal Lewat Tajuk Flash, Pow, Bham!
13 November 2022 |
11:16 WIB
Prasetyo Agung Ginanjar
Jurnalis Hypeabis.id
1
Like
Like
Like
Sobat seni Indonesia, ada kabar baik nih buat kalian. Pasalnya, seniman muda Tanah Air, Naufal Abshar akan menghelat pameran tunggal di Jakarta pertengahan bulan ini. Mengangkat tajuk Flash, Pow, Bham! ekshibisi ini akan digelar di SPAC8 Ashta District SCBD, Jakarta pada 25 November-18 Desember 2022.
Pameran Flash, Pow, Bham! merupakan rangkaian kolaborasi antara Naufal dengan Can’s Gallery. Tak hanya itu, ajang ini juga jadi upaya pelebaran eksplorasi artistik Naufal dengan menampilkan lebih dari 30 karya dalam ragam format presentasi yang dia buat dalam beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Berbagi Cerita & Berdiskusi di Meja Makan dalam Karya Diversity of Stories
Naufal mengatakan, mudahnya akses informasi, menipisnya batas ruang dan waktu, hingga keakraban manusia dengan layar dalam sentuhan, genggaman, dan pandangan mata, telah melahirkan bermacam spektrum ilusi persepsi yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.
Dari sinilah dia lalu memposisikan kekaryaan dan proses kerja kreatifnya di tengah arus zaman. Melalui Flash, Pow, Bham!, Naufal akan menghadirkan ragam sensasi, persepsi, hingga persona manusia melalui refleksi atas dunia hiburan dan keseharian.
Tak hanya itu, pameran yang dikuratori Bob Edrian ini juga sejalan dengan upaya Naufal dalam mencermati perilaku manusia yang tenggelam dii ragam bentuk hiburan dan aktivitas sehari-hari. Hal itu menurutnya dapat jadi sebuah perayaan atas kebisingan dan gegap gempita era budaya layar.
"Bagaimana hubungan dunia hiburan dan keseharian dimaknai sebagai sesuatu yang interaktif sekaligus penuh kejutan," demikian, dikutip dari siaran pers yang diterima Hypeabis.id.
Selama periode pameran, akan berlangsung juga beberapa kegiatan untuk publik yang diadakan setiap akhir pekan. Termasuk di antaranya, live studio, screening short documentary, dan artist talk, gallery tour dengan publik figur, serta drawing session bersama seniman.
Sekedar informasi, Naufal dikenal lewat karya-karyanya yang menggabungkan lukisan dengan kata-kata yang mengandung unsur komedi. Salah satu yang paling khas adalah kegemarannya untuk memasukkan kata “haha” dalam lukisannya.
Tak hanya itu, Naufal juga berani mengaplikasikan warna-warna yang tegas, dan tak jarang memasukkan kritik sosial di dalam karya-karyanya. Di level lokal, dia juga telah membuktikan diri dengan mengikuti beberapa ajang kompetisi live painting Indonesia Arts Festival tahun 2013 dan menjadi wakil dari Indonesia sebagai The Youngest Fast Artist.
Seniman asal Bandung, Jawa Barat ini mulai terjun ke dunia seni saat melanjutkan kuliah di Lasalle College of the Arts Singapore. Naufal juga sempat bekerja sebagai porter di Art Company Singapura. Dari sinilah dia lalu memilih fokus menjadi seniman dan mengadakan berbagai pameran di luar negeri.
Beberapa karya Naufal juga telah dimiliki kolektor dari Spanyol, Perancis, Singapura, sampai Afrika Selatan. Salah satu karyanya yang populer adalah artwork untuk cover album Kunto Aji, Mantra Mantra yang dinilai sukses dan dikenal publik luas.
Pameran Flash, Pow, Bham! akan diawali dengan pembukaan pameran pada tanggal 25 November yang bersifat tertutup. Periode pameran untuk umum berlangsung dari tanggal 26 November dan berakhir pada tanggal 18 Desember 2022.
Baca juga: Tak Hanya Old Master, Ini 4 Seniman Muda Indonesia yang Karyanya Mendunia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Pameran Flash, Pow, Bham! merupakan rangkaian kolaborasi antara Naufal dengan Can’s Gallery. Tak hanya itu, ajang ini juga jadi upaya pelebaran eksplorasi artistik Naufal dengan menampilkan lebih dari 30 karya dalam ragam format presentasi yang dia buat dalam beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Berbagi Cerita & Berdiskusi di Meja Makan dalam Karya Diversity of Stories
Naufal mengatakan, mudahnya akses informasi, menipisnya batas ruang dan waktu, hingga keakraban manusia dengan layar dalam sentuhan, genggaman, dan pandangan mata, telah melahirkan bermacam spektrum ilusi persepsi yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.
Dari sinilah dia lalu memposisikan kekaryaan dan proses kerja kreatifnya di tengah arus zaman. Melalui Flash, Pow, Bham!, Naufal akan menghadirkan ragam sensasi, persepsi, hingga persona manusia melalui refleksi atas dunia hiburan dan keseharian.
Tak hanya itu, pameran yang dikuratori Bob Edrian ini juga sejalan dengan upaya Naufal dalam mencermati perilaku manusia yang tenggelam dii ragam bentuk hiburan dan aktivitas sehari-hari. Hal itu menurutnya dapat jadi sebuah perayaan atas kebisingan dan gegap gempita era budaya layar.
"Bagaimana hubungan dunia hiburan dan keseharian dimaknai sebagai sesuatu yang interaktif sekaligus penuh kejutan," demikian, dikutip dari siaran pers yang diterima Hypeabis.id.
Selama periode pameran, akan berlangsung juga beberapa kegiatan untuk publik yang diadakan setiap akhir pekan. Termasuk di antaranya, live studio, screening short documentary, dan artist talk, gallery tour dengan publik figur, serta drawing session bersama seniman.
Sekedar informasi, Naufal dikenal lewat karya-karyanya yang menggabungkan lukisan dengan kata-kata yang mengandung unsur komedi. Salah satu yang paling khas adalah kegemarannya untuk memasukkan kata “haha” dalam lukisannya.
Tak hanya itu, Naufal juga berani mengaplikasikan warna-warna yang tegas, dan tak jarang memasukkan kritik sosial di dalam karya-karyanya. Di level lokal, dia juga telah membuktikan diri dengan mengikuti beberapa ajang kompetisi live painting Indonesia Arts Festival tahun 2013 dan menjadi wakil dari Indonesia sebagai The Youngest Fast Artist.
Seniman asal Bandung, Jawa Barat ini mulai terjun ke dunia seni saat melanjutkan kuliah di Lasalle College of the Arts Singapore. Naufal juga sempat bekerja sebagai porter di Art Company Singapura. Dari sinilah dia lalu memilih fokus menjadi seniman dan mengadakan berbagai pameran di luar negeri.
Beberapa karya Naufal juga telah dimiliki kolektor dari Spanyol, Perancis, Singapura, sampai Afrika Selatan. Salah satu karyanya yang populer adalah artwork untuk cover album Kunto Aji, Mantra Mantra yang dinilai sukses dan dikenal publik luas.
Pameran Flash, Pow, Bham! akan diawali dengan pembukaan pameran pada tanggal 25 November yang bersifat tertutup. Periode pameran untuk umum berlangsung dari tanggal 26 November dan berakhir pada tanggal 18 Desember 2022.
Baca juga: Tak Hanya Old Master, Ini 4 Seniman Muda Indonesia yang Karyanya Mendunia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.