Ilustrasi gambar finansial (sumber gambar Unsplash/micheile dot com)

Jadi Freelancer Rawan Kantong Bobol, Yuk Simak 5 Tip Mengatur Keuangan Ini

15 October 2022   |   19:52 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Seiring berkembangnya teknologi saat ini ada banyak pekerjaan yang tidak terikat, tapi tetap menghasilkan income, salah satunya adalah freelancer atau pekerja lepas yang banyak digandrungi anak muda. Namun tuntutan gaya hidup sering kali membuat pengelolaan keuangan berantakan di tengah pendapatan yang tidak menentu.

Fleksibilitas waktu memang menjadi keuntungan freelanceer karena mereka dapat dengan leluasa menentukan jam berapa harus mulai bekerja. Tidak seperti pekerja kantoran yang terikat jam kerja dari pagi hingga sore hari.

Namun di balik keuntungan tersebut tentu ada masalah-masalah yang sering dihadapi. Misalnya, tidak memiliki penghasilan pasti, tidak ada tunjangan jabatan, asuransi,  hingga tunjangan hari raya yang biasa didapat oleh pegawai setiap tahunnya.

Tentu untuk menyikapi hal itu dibutuhkan perencanaan keuangan yang tepat. Hal ini perlu dilakukan agar sewaktu-waktu saat freelancer telah berhasil menyelesaikan proyek dan mencari klien baru kebutuhan finsialnya tetap dapat terpenuhi.

Nah bagi para freelancer yang kantongnya sering bobol saat fase-fase mencari klien baru tersebut, yuk simak lima cara mengatur keuangan yang dirangkum dari berbagai sumber.
 

1. Lakukan Pencatatan Keuangan.

Membuat catatan keuangan sangat penting dilakukan oleh siapapun, terutama bagi pekerja freelancer yang tidak memiliki pemasukan pasti laiknya pekerja atau pegawai tetap.

Bila kalian pusing dalam mengatur keuangan, jangan khawatir, saat ini sudah ada banyak aplikasi yang memudahkan seseorang untuk mencatat pengeluaran sehari-hari yang bisa diunduh di Playstore atau Apple store.

Sesuaikan juga dengan prefrensi masing-masing, apakah lebih nyaman mencatat manual dalam bentuk catatan tertulis, atau menggunakan aplikasi perangkat lunak seperti Excel, Cash Droid, Money Lover, Monefy, dan masih banyak lagi.


2. Buat Anggaran Kebutuhan.

Lantaran tidak memilki penghasilan tetap, seoerang freelancer juga wajib membuat anggaran kebutuhan setiap bulan sehingga akan tahu seberapa banyak uang yang harus dikeluarkan untuk biaya hidup.

Dalam hal ini kalian bisa memisahkan mana daftar kebutuhan pokok dan yang tidak. Tak hanya itu, dengan membuat anggaran kebutuhan maka akan memudahkan kita untuk melihat berapa pendapatan minimal per bulan agar bisa tetap survive.

Ingat, pengeluaran setiap orang berbeda-beda. Jadi jangan menyamakan kebutuhan orang lain untui dijadikan tolok ukur pengeluaran kalian karena nantinya akan menjadi subjektif dan merepotkan diri sendiri.


3. Perbanyak Investasi.

Investasi merupakan salah satu langkah tepat bagi semua pihak terutama pekerja freelancer, karena berhubungan dengan alokasi dana simpanan yang bisa berguna sewaktu-waktu dibutuhkan atau simpanan di masa depan.

Saat berinvestasi juga perlu diingat bahwa tujuannya adalah tidak membuat seseorang menjadi cepat kaya. Pokok dari investasi adalah mempermudah seseorang mencapai tujuan keuangan, sehingga harus dilakukan bertahap dan tidak terburu-buru.

Instrumen investasi juga ada banyak. Jadi sesuaikan juga dengan goal kamu di masa depan. Beberapa di antaranya adalah deposito, reksadana, emas, obligasi pasar saham, hingga yang sekarang ramai yakni kripto.


4. Siapkan Dana Darurat.

Menyiapkan dana darurat dengan cara menabung juga menjadi kewajiban bagai seorang freelancer karena sewaktu-waktu dapat digunakan sebagai dana dalam keadaan darurat.

Besaran dana tabungan atau dana darurat yang disarankan untuk bekerja freelancer adalah sebanyak 4 hingga 6 kali jumlah penghasilan rata-rata per bulan. Tapi, untuk berjaga-jaga kalian juga perlu menyiapkan minimal 1 kali penghasilan bulanan untuk biaya operasional.


5. Usahakan Tetap Hidup Hemat.

Hal paling gampang yang bisa dilakukan untuk mengatur keuangan seorang pekerja freelancer adalah dengan tetap hidup hemat. Hal ini penting dilakukan karena pendapatnkalian tidak tetap sehingga harus bijak dalam menggunakan uang yang dimiliki.

Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah dengan memasak makanan sendiri di kos, mengurangi kegiatan nongkrong yang tidak perlu, dan tetap memprioritaskan tujuan hidup di masa depan.

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Keindahan Alam dalam Karya Mangu Putra

BERIKUTNYA

Yuk Jelajahi Pesona Desa Wisata Ugar Fakfak

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: