Suka Panjat Tebing? Yuk Jajal 5 Lokasi yang Menantang Ini!

Berwisata di alam menjadi salah satu cara terbaik untuk melepas penat. Mungkin mengunjungi pantai, persawahan, perkebunan, berkemah, atau mendaki gunung sudah sering dilakukan. Namun, apakah kamu pernah mencoba wisata panjat tebing yang tentunya memicu adrenalin?

Tidak hanya menantang, panjat tebing memiliki banyak manfaat lho. Mengutip penjelasandokter Sienny Agustin dari Alodokter, panjat tebing dapat meningkatkan konsentrasi dan fokus, membangun rasa percaya diri, mengatasi stres, dan sebagai terapi depresi.

Baca juga: Gelar IFSC Climbing World Cup 2022, Indonesia Jadi Tuan Rumah Turnamen Panjat Tebing Tingkat Dunia

Selain itu panjat tebing dapat membantu menurunkan berat badan, menurunkan risiko penyakit jantung, hingga memperbaiki kualitas tidur.

Buat kalian yang tertarik menjajal permainan panjat tebing, berikut beberapa lokasi  yang biasa dijadikan destinasi wisata pemicu adrenalin ini.. 

1. Gunung Parang

Mungkin ini menjadi salah satu lokasi panjat tebing terpopuler. Menjadi gunung batu andesit tertinggi di Indonesia, Gunung Parang memiliki ketinggian 930 mdpl. Gunung yang berada di Purwakarta, Jawa Barat tersebut, sering didatangi turis lokal dan mancanegara yang berupaya menaklukkan ketinggiannya.

Gunung Parang memiliki tiga puncak yang memiliki karakteristik dan jalur panjat tebing yang berbeda. Ketiganya yakni Tower I, Tower II, dan Tower III. Namun demikian, pemandangan yang ditawarkan sama indahnya dengan Sungai Citarum, Waduk Jatiluhur, Gunung Bangkok dan Gunung Lembu yang bisa dilihat dari atas puncak. 

Selain panjat tebing, kamu bisa melakukan tyrolean traverse atau  aktivitas menyeberang antar puncak dengan menggunakan seutas tali. Apabila kamu sudah menyambungkan tali di atas kedua puncak, kamu bisa bersantai di antaranya dengan menggunakan hammock. Berani coba?

2. Tebing Citatah. 

Tebing Citatah merupakan gunung kapur yang berada di Kabupaten  Bandung Barat, Jawa Barat. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Tol Padalarang. Total ada tiga tebing di area ini yang namanya sesuai dengan ketinggiannya, antara lain Tebin Citatah 48, Tebing Citatah 90, dan Tebing Citatah 125. 

Dengan ketinggian yang berbeda ini, kamu bisa menyesuaikannya dengan kemampuan. Tentu bagi pemula disarankan untuk mencoba Tebing Citatah 48. Pada tebing ini memiliki ciri khas yang mencolok berupa tugu berbentuk pisau belati yang menancap di puncaknya. 

Sementara tebing Citatah 90 jarang disambangi pemanjat karena memiliki permukaan yang rapuh. Adapun yan paling ramai Tebing Citatah 125 yang menjadi tempat pendidikan sekolah panjat tebing di area bandung dan Jabodetabek. Pada ketinggian 30 meter, teradapat goa alami yang bisa dipakai untuk beristirahat. 

3. Gunung Api Purba Nglanggeran.

Terletak di Kecamatan Pathuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Gunung Api Purba Nglanggeran menjadi salah satu wisata panjat tebing terbaik. 

Gunung yang merupakan bongkahan batu andesit ini membentang sepanjang 800 meter dan memiliki ketinggian 300 meter. Terdapat 33 jalur panjat tebing yang bisa kamu coba di gunung ini. 

Buat pemula, kamu bisa mencoba tebing Blok Sumpitan atau Blok Zebra. Nama zebra disematkan karena jalur ini terlihat bercorak garis hitam putih dari kejauhan. 

Jalur ini menurut planet climber sudah memiliki pengamanan tetap. Ada pula anak tangga yang terbuat dari kayu di lorong sumpitan, yang sempat menjadi lokasi syuting film Sudirman. 

4. Tebing Gunung Padang

Beranjang ke Sumatra, kamu bisa mencoba Tebing Gunung Padang di Sumatra Barat. Terletak persis di depan pelabuhan pantai Muaro Padang, lokasi ini cocok buat kamu yang ingin menguji adrenalin seraya menikmati keindahan wisata bahari. 

Ada sekitar tujuh jalur pemanjatan yang dibuat oleh pemanjat asal Sumbar di tebing Gunung Padang yang menjulang dengan ketinggian kurang lebih 30 meter. Masing-masing jalur itu memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi. 

Gunung Padang juga menjadi wisata sejarah. Jasad Siti Nurbaya yang berasal dari cerita rakyat masyarakat Sumbar kabarnya dikubur di gunung tersebut.  Selain itu, gunung ini menjadi saksi penjajahan Jepang di Indonesia. 

5. Tebing Cartenz Pyramid.

Lokasi ini terbilang yang cukup ekstrem. Berada di puncak gunung tertinggi di Indonesia, Jayawijaya, tentu mereka yang sudah pro mungkin bisa menakhlukannya. 

Baca juga: Profil Veddriq Leonardo, Atlet Indonesia Papan Atas Olahraga Panjat Tebing Tingkat Dunia

Tebingnya sendiri bisa kamu temukan di puncak gunung yang berada di ketinggian 4.884 mdpl. Ya, puncak Cartenz berupa tebing bebatuan setinggi 600 meter. Seain ketinggian, para pemanjat tebing juga harus menghadapi suhu yang pastinya dingin di puncak tersebut. 

Editor: Fajar Sidik