Tyroe Muhafiddin, aktor berdarah Indonesia yang berperan sebagai Theo di Serial The Lord of the Rings: The Rings of Power. (Sumber gambar : Imdb)

Intip Aktor Keturunan Indonesia Tyroe Muhafiddin di 'The Lord of the Rings: The Rings of Power'

01 September 2022   |   21:21 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Serial The Lord of the Rings: The Rings of Power bakal tayang perdana, Jumat, 2 September 2022. Rilis di Amazon Prime Video dengan dua episode sekaligus, prekuel yang diadaptasi dari novel fantasi The Lord of the Rings ini melibatkan banyak aktor dan aktris, salah satunya berdarah Indonesia. lho.

Dia adalah Tyroe Muhafiddin. Theo merupakan aktor cilik yang berdomisili di Perth, Australia. Pria berusia 16 tahun ini memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ayah, Afid Muhafidin sementara ibunya, Rachel merupakan warga asli Australia. Tyroe memiliki tiga orang saudara, yakni Tobias Muhafidin, Jiddan Muhafidin, dan Jachinta Muhafidin. 

Dia sebelumnya sempat membintangi beberapa serial TV dan film pendek. Di antaranya Treasure Maps and Tinned Spaghetti (2018), Dusk (2018), Two Sands (2021), dan Caravan (2019). Tyroe juga sempat tampil di video musik Make Them Suffer: Ether, yang rilis pada 2016.

Dalam serial epik Serial The Lord of the Rings: The Rings of Power yang merupakan karya J.R.R. Tolkien dan dikembangkan J. D. Payne dan Patrick McKay ini, Tyroe berperan sebagai Theo, putra Bronwyn (Nazanin Boniadi) dari bangsa manusia dari desa Tirharad, dan Arondir (Ismael Cruz Córdova) dari bangsa peri atau elf. 

Dalam sebuah wawancara, Tyroe menjelaskan dalam perannya itu, kedua orang tuanya bertemu pasca peperangan yang dimenangi kaum elf. Nenek moyang Theo sebelumnya memihak Morgoth, Sang Pangeran Kegelapan. Mereka pun berperang melawan kaum elf. Namun bangsanya kalah dan yang selamat akhirnya dibuang ke daerah kumuh Southlands. 

Selama tinggal di sana, nenek moyang Theo harus hidup di bawah pengawasan bangsa peri. "Ada banyak ketegangan di sana dan terutama ketika ibumu berkencan dengan salah satu dari mereka," ujar Tyroe dikutip dari Collider. 
 

Tyroe Muhafiddin dalam film

Tyroe Muhafiddin dalam film The Lord of the Rings: The Rings of Power (Sumber gambar : Imdb)

The Lord of the Rings: The Rings of Power berlatar ribuan tahun sebelum peristiwa film The Hobbit dan The Lord of the Rings.

Berlangsung pada Zaman Kedua di Bumi Tengah, seri ini akan memperlihatkan penempaan 20 cincin kekuasaan. Tiga di antaranya untuk bangsa elf, tujuh untuk kaum para dwarf, sembilan untuk manusia, dan satu untuk Sauron.  

Sauron lah yang mengajari para pandai besi darai bangsa elf cara membuatnya, namun di balik itu, cincin miliknya lah yang memiliki kekuatan sangat besar. Dari situ lah kisah kerajaan-kerajaan bangkit menuju kejayaan kemudian jatuh kepada kehancuran. Penjahat terbesar Bumi Tengah, Sauron lahir lalu membuat dunia tertutup dalam kegelapan.

Selama Zaman Kedua, kamu akan melihat Númenor, kerajaan manusia terbesar, yang berada di puncak peradabannya, namun pada akhirnya jatuh.

Baca juga: Segera Tayang, Intip 5 Fakta Menarik The Lord of the Rings: The Rings of Power

Pada prekuel ini, kamu akan melihat pulau manusia seperti Atlantis, serta kota-kota Elf di Lindon dan Eregion. Tidak ketinggalan benteng kurcaci di Khazad-dûm dengan segala kemegahannya.

Keturunan raja Half-Elven bernama Elros menjadi Raja Numenor pertama. Sayangnya, seiring berjalannya waktu, para penduduk Numenor mulai membenci Elros dan kemudian kerajaan ini hancur.

Setelah kehancuran Numenor, pemimpin mereka yang baru, Elendil, memimpin yang selamat ke Bumi Tengah, mendirikan Gondor dan Arnor dan memerintah keduanya. Putra sulung Elendil, Isildur yang nantinya akan mewarisi takhta dan mengalahkan Sauron di akhir Zaman Kedua. 

Editor: M R Purboyo

SEBELUMNYA

Menikmati Pameran Monumen Karya Yusman Sebagai Gerbang Literasi Sejarah Bangsa

BERIKUTNYA

Punya Bisnis Pakaian Muslim? Ikut Muslim Fash Forward Yuk

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: