'Love on the Brain' dan 'Soul Taken' Jadi Novel Terlaris
01 September 2022 |
17:06 WIB
Dua buku novel baru, yaitu roman Love on the Brain karya Ali Hazelwood yang juga seorang profesor ilmu syaraf dan Soul Taken karya Patricia Briggs mampu menembus buku terlaris untuk cerita fiksi, baik cetak maupun digital berdasar versi New York Times pekan ini, dan bisa menjadi bahan bacaan.
Love on the Brain mengisahkan kisah percintaan versi ilmuwan antara Bee Königswasser dan Levi Ward. Bee Königswasser mendapat tawaran untuk memimpin proyek neuro-engineering yang selama ini dia impikan.
Namun, ada masalah yang dia hadapi, yaitu dia harus memimpin proyek itu bersama Levi Ward, seorang wanita menarik dengan mata yang tajam, tetapi telah menjadi musuh bebuyutannya sejak sekolah pascasarjana.
Ketika muncul masalah dalam proyek tersebut, Bee merasa Levi telah melunak menjadi sekutu, yang mendukung permainannya dan mendukung ide-idenya. Saat tiba saatnya untuk benar-benar mempertaruhkan hatinya, hanya ada satu pertanyaan yang penting: Apa yang akan dilakukan Bee Königswasser?
Ali Hazelwood merupakan nama samaran penulis novel roman dan juga ilmuwan saraf dari Italia. Hazelwood lahir dan besar di Italia dan tinggal di Jepang dan Jerman sebelum pindah ke Amerika Serikat untuk mengejar gelar Ph.D. dalam ilmu saraf. Dalam gelar sarjananya, Hazelwood mempelajari stimulasi otak dan ilmu saraf kognitif.
Hazelwood saat ini bekerja penuh waktu sebagai profesor. Dia memiliki seorang suami dan dua kucing.
Karakter utama dalam novelnya biasanya adalah wanita di bidang Science, Technology, Engineering and Math (STEM) dan akademisi. Novel debutnya, The Love Hypothesis, adalah buku terlaris New York Times.
Pada 2022 Ali telah menerbitkan tiga novella: Under One Roof, Stuck with You, dan Below Zero. Novel keduanya Love on the Brain diterbitkan pada 23 Agustus 2022 dan juga menembus buku terlaris di posisi keempat versi New York Times.
Buku baru berikutnya yang juga masuk buku terlaris adalah Soul Taken karya Patricia Briggs. Soul Taken merupakan serial Mercy Thompson yang ke-13.
Tokoh dalam serial itu, Mercy, adalah mekanik Volkswagen yang tinggal di daerah Tri-Cities di Washington. Sebagai penduduk asli Amerika, dia mewarisi kemampuan untuk berubah menjadi coyote sesuka hati. Dia dikelilingi oleh makhluk gaib yang jauh lebih kuat, termasuk manusia serigala, vampir, dan berbagai fae.
Adapun Soul Taken yang berada di peringkat kelima buku terlaris pekan ini, mengisahkan upaya Mercy menemukan Vampir Wulfe yang menghilang. Dalam pencarainnya tersebut dia menemukan misteri yang lebih dalam lagi tentang hilangnya berbagai makhluk dan kehadiran makhluk gaib baru.
Briggs mulai menulis pada 1990 dan menerbitkan novel pertamanya Masques pada 1993. Dia menulis terutama dalam genre fantasi hingga akhirnya editornya memintanya untuk menulis fantasi urban, karena genre tersebut menunjukkan pertumbuhan yang menjanjikan.
Briggs menulis Moon Called, yang diterbitkan pada 2006 dan berhasil masuk ke daftar buku terlaris USA Today. Buku kedua dalam serial Mercy, Blood Bound, juga masuk daftar buku terlaris di The New York Times. Buku ketiga, Iron Kissed, merupakan buku terlaris nomor satu New York Times dan novel-novel berikutnya terus mendapatkan sambutan hangat penggemar novel
Briggs yang lahir pada 1965 di Butte, Montana, Amerika Serikat, kini tinggal di Benton City, WA. Selain serial Mercy Thompson, dia juga membuat sejumlah novel seri, di antaranya Alpha and Omega, duologi Raven, duologi Hurog dan serial Sianim.
Adapun novel terlaris pekan ini ditempati oleh It Ends With Us karya Colleen Hoover yang sudah masuk daftar terlaris selama 63 pekan. Buku ini menceritakan soal seorang istri yang kerap terluka dan dibesarkan di rumah yang penuh kekerasan, dan dia berusaha menghentikan siklus pelecehan tersebut.
Novel karya Colleen Hoover berikutnya, Verity menduduki posisi kedua sebagai buku fiksi terlaris pekan ini dan sudah memasuki pekan ke-38 di New York Times. Buku ini bercerita mengenai Lowen Ashleigh yang disewa oleh suami seorang penulis yang terluka untuk menyelesaikan serial populernya dan mengungkap kebenaran yang mengerikan.
Where the Crawdads Sing karya Delia Owens menempati buku terlaris ketiga dan telah masuk buku terlaris sepanjang 175 pekan.
Editor: Indyah Sutriningrum
Love on the Brain mengisahkan kisah percintaan versi ilmuwan antara Bee Königswasser dan Levi Ward. Bee Königswasser mendapat tawaran untuk memimpin proyek neuro-engineering yang selama ini dia impikan.
Love in the Brain karya Ali Hazelwood/www.josephbeth.com
Namun, ada masalah yang dia hadapi, yaitu dia harus memimpin proyek itu bersama Levi Ward, seorang wanita menarik dengan mata yang tajam, tetapi telah menjadi musuh bebuyutannya sejak sekolah pascasarjana.
Ketika muncul masalah dalam proyek tersebut, Bee merasa Levi telah melunak menjadi sekutu, yang mendukung permainannya dan mendukung ide-idenya. Saat tiba saatnya untuk benar-benar mempertaruhkan hatinya, hanya ada satu pertanyaan yang penting: Apa yang akan dilakukan Bee Königswasser?
Ali Hazelwood merupakan nama samaran penulis novel roman dan juga ilmuwan saraf dari Italia. Hazelwood lahir dan besar di Italia dan tinggal di Jepang dan Jerman sebelum pindah ke Amerika Serikat untuk mengejar gelar Ph.D. dalam ilmu saraf. Dalam gelar sarjananya, Hazelwood mempelajari stimulasi otak dan ilmu saraf kognitif.
Hazelwood saat ini bekerja penuh waktu sebagai profesor. Dia memiliki seorang suami dan dua kucing.
Karakter utama dalam novelnya biasanya adalah wanita di bidang Science, Technology, Engineering and Math (STEM) dan akademisi. Novel debutnya, The Love Hypothesis, adalah buku terlaris New York Times.
Pada 2022 Ali telah menerbitkan tiga novella: Under One Roof, Stuck with You, dan Below Zero. Novel keduanya Love on the Brain diterbitkan pada 23 Agustus 2022 dan juga menembus buku terlaris di posisi keempat versi New York Times.
Buku baru berikutnya yang juga masuk buku terlaris adalah Soul Taken karya Patricia Briggs. Soul Taken merupakan serial Mercy Thompson yang ke-13.
Tokoh dalam serial itu, Mercy, adalah mekanik Volkswagen yang tinggal di daerah Tri-Cities di Washington. Sebagai penduduk asli Amerika, dia mewarisi kemampuan untuk berubah menjadi coyote sesuka hati. Dia dikelilingi oleh makhluk gaib yang jauh lebih kuat, termasuk manusia serigala, vampir, dan berbagai fae.
Adapun Soul Taken yang berada di peringkat kelima buku terlaris pekan ini, mengisahkan upaya Mercy menemukan Vampir Wulfe yang menghilang. Dalam pencarainnya tersebut dia menemukan misteri yang lebih dalam lagi tentang hilangnya berbagai makhluk dan kehadiran makhluk gaib baru.
Briggs mulai menulis pada 1990 dan menerbitkan novel pertamanya Masques pada 1993. Dia menulis terutama dalam genre fantasi hingga akhirnya editornya memintanya untuk menulis fantasi urban, karena genre tersebut menunjukkan pertumbuhan yang menjanjikan.
Briggs menulis Moon Called, yang diterbitkan pada 2006 dan berhasil masuk ke daftar buku terlaris USA Today. Buku kedua dalam serial Mercy, Blood Bound, juga masuk daftar buku terlaris di The New York Times. Buku ketiga, Iron Kissed, merupakan buku terlaris nomor satu New York Times dan novel-novel berikutnya terus mendapatkan sambutan hangat penggemar novel
Briggs yang lahir pada 1965 di Butte, Montana, Amerika Serikat, kini tinggal di Benton City, WA. Selain serial Mercy Thompson, dia juga membuat sejumlah novel seri, di antaranya Alpha and Omega, duologi Raven, duologi Hurog dan serial Sianim.
Adapun novel terlaris pekan ini ditempati oleh It Ends With Us karya Colleen Hoover yang sudah masuk daftar terlaris selama 63 pekan. Buku ini menceritakan soal seorang istri yang kerap terluka dan dibesarkan di rumah yang penuh kekerasan, dan dia berusaha menghentikan siklus pelecehan tersebut.
Novel karya Colleen Hoover berikutnya, Verity menduduki posisi kedua sebagai buku fiksi terlaris pekan ini dan sudah memasuki pekan ke-38 di New York Times. Buku ini bercerita mengenai Lowen Ashleigh yang disewa oleh suami seorang penulis yang terluka untuk menyelesaikan serial populernya dan mengungkap kebenaran yang mengerikan.
Where the Crawdads Sing karya Delia Owens menempati buku terlaris ketiga dan telah masuk buku terlaris sepanjang 175 pekan.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.